Share

51. Tersihir

Di ruangan villa yang berada di sebuah pulau pribadinya, Adam merasa gelisah mendengar tangisan bayi Laura yang tak henti-henti. Tatapannya yang biasanya tajam dan dingin kini penuh dengan kecemasan dan kegelisahan. Setiap tangisan bayi itu seakan menusuk hatinya dan membuatnya merasa tidak tenang.

"Apa mungkin dia lapar? Jika kondisi Laura tak memungkinkan penyediaan ASI untuk sementara waktu, cepat carikan donatur ASI buat bayi ini daripada dia harus mengkonsumsi susu formula," ucap Adam dalam nada cemas kepada Madam Dorothy, kepala pelayannya yang selalu siap membantu.

Madam Dorothy bisa merasakan kegelisahan Adam, dia ingin menenangkan sang tuan dengan berkata, "Saya akan segera menghubungi dokter dan menanyakan tentang kebutuhan air susu untuk bayi ini, Tuan."

Adam mengangguk. Tangannya menggosok pelipisnya dengan frustrasi. Dia tidak tahan melihat bayi itu menangis dan merasa tak berdaya dalam situasi ini. Semua kekerasan dan keangkuhan yang selama ini dia tunjukkan tampak mengh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
nana
jagn smpai nanti adam minta barter, saat adam tau laura adik iparny barbara,
goodnovel comment avatar
Sophia Setiawan
makin kesini, tiap baca jantung berdebar debar... tarik nafas... hembuskan...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status