Para Tetua sedang melakukan latihan di kediaman mereka masing-masing. Mereka melatih Teknik Pendewaan serta mengonsumsi pil untuk meningkatkan kultivasi.Sama halnya dengan Ketua Sekte Bunga Iblis, Dong Man sedang sibuk berkultivasi. Tiba-tiba ia membuka matanya saat mendengar suara ledakan dari gerbang sekte.Meskipun jarak antara kediamannya dengan gerbang sekte bisa di bilang jauh, namun setelah melatih Teknik Pendewaan, kelima Indra Dong Man menjadi lebih sensitif hingga ia mampu mendengar ledakan itu dengan jelas.“Siapa orang bodoh yang berani menyerang sekte ku!” Dong Man menjadi marah. “Apa mereka dari Sekte Iblis Merah yang berpikir sekte kami melemah karena menutup diri selama beberapa minggu ini? Mereka benar-benar berani, akan aku hancurkan mereka semua.” Dong Man langsung keluar dari kediamannya.“Ketua! Ada seseorang yang menyerang sekte kita!”Baru saja Dong Man keluar, seorang murid datang dengan tergesa-gesa, memberinya kabar tentang penyerangan sekte.“Seseorang? Ma
Dong Man telah melatih Teknik Pendewaan atau lebih tepatnya Teknik Hati Iblis Asura. Dengan begitu maka Xiang Fan dapat membuat Ketua Sekte Bunga Iblis itu merasakan tangannya begitu berat.Ya, Xiang Fan hanya membuat tangan pria itu menjadi lebih beras hingga seolah batu yang ada di tangannya itulah yang memiliki bobot di luar nalar. Tidak hanya membuat tangan Dong Man menjadi lebih berat tapi juga membuat tubuh pria paruh baya itu menjadi lebih lemah.Karena itulah Tetua Pertama dapat mengangkat batu di tangan Dong Man dengan mudah seolah sedang mengangkat batu biasa.Bagaimana mungkin? Itulah yang ada di pikiran Dong Man dan para Tetua sektenya. Dong Man mulai berpikir Xiang Fan menggunakan teknik aneh untuk melakukan hal itu tadi.“Hanya batu biasa tapi Ketua Sekte Bunga Iblis tidak bisa mengangkatnya, apakah kau benar-benar pantas di sebut sebagai Ketua Sekte?” Xiang Fan semakin memprovokasi mereka. “Aku rasa Tetua Pertama yang bisa mengangkat batu itu akan lebih cocok menjadi Ke
“Apa aku perlu menunjukkan pertunjukan kembang api agar kalian bisa lebih yakin? Ah, tapi mungkin kali ini kembang apinya akan lebih meriah.” Xiang Fan mengangkat tangannya, mengambil ancang-ancang untuk menjentikkan jari.Para anggota Sekte Bunga Iblis refleks melangkah mundur. Jelas mereka ketakutan, tidak ingin meledak menjadi genangan darah seperti rekan-rekan mereka sebelumnya.“Kau tidak percaya dengan perkataan ku kan? Kalau begitu sambutlah kematian mu.” Xiang Fan hanya melirik Dong Fang lalu tubuh pria itu meledak menjadi kepingan-kepingan daging kecil.Semua yang melihatnya hanya bisa terdiam, menatap Xiang Fan dengan tatapan ketakutan. “Jadi apakah masih ada yang ingin melawan dan tidak berniat tunduk?” Xiang Fan bertanya.Para Tetua saling memandang, mereka seolah memiliki pemikiran masing-masing dan tau apa yang di pikirkan satu sama lain.‘Sebaiknya kami tunduk dulu, jika kami menemukan celah nanti, akan aku bunuh orang ini.’ Tetua pertama menangkupkan tangannya. “Tuan,
Xiang Fan berhasil menaklukkan Sekte Bunga Iblis yang merupakan salah satu sekte aliran iblis terbesar di Hutan Iblis dengan sangat mudah, bahkan tidak ada halangan sama sekali.Baik Dong Man yang merupakan Ketua Sekte ataupun para Tetua dan semua anggotanya menyatakan untuk menyerah pada Xiang Fan.“Kalau begitu mulai sekarang aku ingin kalian menyebarkan kabar mengenai di taklukannya Sekte Bunga Iblis dan sekarang berganti nama menjadi Sekte Iblis Asura. Sang Iblis Asura menjadi Ketua Sekte baru dan bersiap untuk menaklukkan keempat sekte besar lainnya.” Xiang Fan memberikan perintah pertamanya setelah menjadi Ketua Sekte di tempat ini.“Baik Ketua!”Para anggota Sekte membubarkan diri, menyisakan hanya Dong Man dan para Tetua Utama lainnya yang tetap tinggal. Xiang Fan pun pergi ke Aula Utama bersama mereka semua, membahas mengenai hal-hal yang di perlukan serta beberapa peraturan yang Xiang Fan buat.“Ketua, jika kita ingin menaklukkan keempat sekte besar lainnya, bukankah terlalu
Sekte Iblis Merah merupakan salah satu sekte aliran iblis terbesar di Hutan Iblis ini. Kekuatan mereka tidak kalah dari Sekte Bunga Iblis.Saat ini para petinggi Sekte Iblis Merah sedang melakukan pertemuan di Aula Utama, membahas hal-hal yang baru terjadi.“Sekte 100 Pedang memang selalu menyusahkan seperti biasa, berkali-kali mereka menggagalkan rencana kita.” Ketua Sekte Iblis Merah bernama Huang Zhong begitu santai duduk di kursi kebesarannya.“Ya, tapi untung saja kali ini mereka tidak terlalu banyak menempatkan kultivator di Pegunungan Hou jadi anggota Sekte kita masih bisa melarikan diri setelah mendapatkan Herbal tingkat Surga itu.” Tetua Shi mengelus jenggotnya.Beberapa waktu lalu muncul herbal tingkat Surga di Pegunungan Hou. Area Pegunungan Hou berada tidak terlalu jauh dari markas Sekte 100 Pedang yang merupakan salah satu sekte aliran baik terbesar. Tapi yang pertama menemukan herbal itu adalah para anggota Sekte Iblis Merah yang kebetulan berada di sana.Karena itu adal
“Benar-benar mengejutkan, dia sekarang sudah berhasil menaklukkan Sekte Bunga Iblis yang merupakan salah satu sekte aliran iblis terbesar di Hutan Iblis.” Ling Wen tertawa pelan setelah mendengar kabar tentang sepak terjang Sekte Iblis Asura baru-baru ini.“Padahal belum genap 2 tahun dia mulai membangun sekte, tapi perkembangannya bisa sampai sepesat ini. Dia juga sampai bisa mengundang 100 Alkemis terbaik Aliansi Alkemis selama 1 tahun. Karena belum lama ini Aliansi Alkemis mengeluarkan pil baru yaitu Pil Penempa Tulang, aku rasa dia bisa membawa Alkemis sebanyak itu karena dia membantu Aliansi Alkemis menciptakan pil tersebut. Tapi seharusnya lebih dari sekedar itu.” Ling Wen merasa Xiang Fan lebih dari sekedar memberi bantuan pada Aliansi Alkemis untuk membuat Pil Penempa Tulang. Ia memiliki beberapa dugaan tentang hal tersebut tapi ia tidak terlalu memikirkannya.Ling Wen masih membaca kertas laporan hasil pengawasan atau informasi mengenai Sekte Iblis Asura. Matanya menyipit sa
Setelah berhasil menaklukkan Sekte Bunga Iblis, Xiang Fan tidak melakukan pergerakan apa pun selama satu minggu karena melakukan banyak penyesuaian dengan sekte barunya ini.Satu minggu merupakan waktu yang cukup untuk memperkuat fondasi sekte dengan beberapa peraturan baru. Baru setelah ini, Xiang Fan mengundang 4 sekte besar lainnya untuk melakukan pertemuan.Untuk kali ini Xiang Fan tidak membuat rencana melakukan penaklukan pada sekte-sekte lainnya. Yah, ia tidak ingin repot-repot melakukan hal tersebut karena ia yakin mereka pada akhirnya akan memilih tunduk pada akhirnya nanti.Untuk sekarang Xiang Fan biarkan mereka melakukan apa yang ingin mereka lakukan.Sang Ketua Sekte Iblis Merah, Huang Zhong baru saja membaca surat dari Xiang Fan. Ia menyeringai lebar setelah membaca isi surat tersebut.“Menarik, dia benar-benar ingin membuat rencana untuk sepenuhnya menghancurkan Keluarga Kekaisaran kemudian mengambil alih Kekaisaran Jin.” Hung Zhong tertawa keras. “Dia ingin melakukan p
“Sudahi pertengkaran kalian. Mari kita berbicara serius.” Huang Zhong menjadi penengah di antara para Ketua Sekte yang sedang adu mulut.Memang mereka mengatakan akan saling membunuh tapi tidak ada dari mereka yang saling menyerang karena waspada terhadap lawan masing-masing. Mereka sadar kekuatan mereka setara dan masing-masing memiliki teknik andalan tersembunyi yang tidak mereka ketahui.Jadi mereka tidak melakukan pertarungan karena masih waspada.Sebenarnya mereka bertiga ingin menyudahi adu mulut, tapi karena gengsi dan tidak ada yang ingin mengakah, mereka terus cekcok hingga Huang Zhong menengahi mereka.“Bagaimana menurut kalian tentang Iblis Asura?” Huang Zhong langsung memulai pembicaraan ke intinya.“Dia berbahaya mengingat dia bisa menaklukkan Sekte Bunga Iblis tanpa menyebabkan pertempuran yang berlarut-larut.” Teng Gu yakin, bahkan jika dirinya menggunakan seluruh pasukan untuk menggempur Sekte Bunga Iblis, itu hanya akan menyebabkan kerugian pada kedua pihak.“Aku tida
Xiang Fan masih berada di tempatnya berjaga sesuai perintah Chi Sung. Ia bersama 5 orang lainnya di sana, berdiri di atas tembok, mengawasi area sekitar tapi tidak terlihat adanya musuh yang datang.Tidak berselang lama, seseorang mendatangi mereka dengan terburu-buru.“Senior Fan Shui, para bandit yang menyerang ternyata lebih kuat dari perkiraan, pasukan sedang terdesak kita membutuhkan bantuan segera!”“Apa? Memangnya berapa jumlah mereka hingga membuat pasukan penjaga terdesak? Bukankah di sana juga ada senior Chi Sung?” Xiang Fan mengerutkan keningnya, berpura-pura tidak tau yang terjadi.“Jumlah mereka ada sekitar 200 bandit, tapi karena strategi bertarung mereka sangat teratur hingga kami bisa terdesak.”“Kalau jumlah mereka begitu banyak, bukankah sebaiknya kita meminta bantuan dari kita sekitar?” Ucap salah satu prajurit yang bersama Xiang Fan.“Itu jelas hanya akan menjadi percuma, pergi meminta bantuan akan membuang banyak waktu, situasi sudah memburuk saat kita akan kembal
“Baiklah, berikutnya aku tinggal melanjutkan skenario yang sudah di atur.” Kang Yiji melompat naik ke atas tembok bersama semua pasukannya.Di tengah malam yang di terbagi cahaya bulan, Kang Yiji dan para bawahannya berdiri di atas tembok kota, menatap para prajurit penjaga kota yang berjarak sekitar 100 meter jauhnya.Karena posisi mereka yang lebih tinggi karena berada di atas tembok, mereka bersikap seolah seperti dewa yang menatap para makhluk rendahan.“Kalian para bandit beraninya menyerang kota kami! Kalian sepertinya sudah bosan hidup.” Chi Sung mengacungkan pedangnya.“Hah? Kalian mengatakan sesuatu?” Kang Yiji mengorek telinganya, sama sekali tidak peduli dengan ancaman Chi Sung. “Kalian orang munafik yang selalu mengatasnamakan keadilan dalam melakukan sesuatu, sekarang aku ingin melihat apakah keadilan yang kalian sebutkan itu bisa mengalahkan kami!”Kang Yiji dan para pasukannya mengeluarkan senjata masing-masing. Melihat itu membuat Chi Sung dan para pasukannya juga bers
Chi Sung sudah mendapatkan kabar kalau ada serangan dari para bandit gunung. Ia langsung memerintahkan semua pasukan untuk bersiap menghadang para bandit tersebut.“Fan Shui, untuk mu akan berjaga di sebelah selatan, bawa masih ada belasan prajurit di sana jadi kau jaga area selatan jika saja ada musuh yang datang!”Chi Sung mengantisipasi jika saja serangan ini hanya untuk memancing pasukan penjaga untuk terpusat di satu tempat, jika serangan lainnya datang dari arah yang berlawanan maka musuh akan bisa dengan mudah menerobos masuk ke dalam kota.Sebenarnya bukan hanya itu tujuan Chi Sung, ia tidak ingin Xiang Fan memberikan kontribusi yang bisa mengancam posisinya di kota ini.Chi Sung sudah bertahun-tahun tertahan di Alam Master tingkat 9, sama sekali tidak menerobos ke Alam Spiritual. Akhirnya Chi Sung banyak menghabiskan waktunya untuk bersenang-senang dan jarang berlatih. Itu membuat kekuatannya melemah.Chi Sung sudah mendengar tentang Fan Shui dan bagaimana prestasi pemuda itu
Xiang Fan dapat lolos di setiap uji coba dengan sangat mudah. Semua penguji kagum karena Xiang Fan menunjukkan sesuatu yang melebihi standar jadi pemuda itu bisa langsung di terima sebagai prajurit.Meskipun kultivasi Xiang Fan terbilang lumayan tinggi, tapi tetap ia adalah prajurit yang baru masuk, masih perlu belajar lebih banyak mengenai peraturan serta membuat kontribusi agar bisa naik pangkat.Minggu pertama Xiang Fan bekerja sebagai prajurit, ia di tugaskan untuk berjaga di tembok ibu kota bersama banyak prajurit lainnya. Tugas ini sangat membosankan karena harus terus berdiri di atas tembok sambil mengawasi area sekitar.Tiak ada yang cukup bodoh menyerang ibu kota Kekaisaran jadi pekerjaan ini terbilang ringan dan membosankan. Akhirnya di minggu kedua, Xiang Fan dipindahtugaskan untuk menjadi penjaga di sebuah kota sebelah utara bernama Kota Semanggi Hitam. Ini lebih cepat dari perkiraan Xiang Fan. Mungkin karena sekarang kekaisaran sedang waspada pada sekte iblis jadi mereka
Ling Wen cukup senang menghabiskan waktunya bersama Xiang Fan meskipun sebenarnya hanya dia saja yang merasakan itu. Xiang Fan sendiri cukup menikmati waktu santai ini. Sama sekali tidak buruk, setidaknya itulah yang ia pikirkan.Saat Ling Wen mengungkapkan kalau dirinya tidak akan bertemu dengan Xiang Fan lagi, pemuda itu menduga kalau Ling Wen memiliki identitas yang tidak biasa.Mungkin saja gadis itu memiliki pengaruh di pusat Paviliun Naga Emas. Tapi seharusnya lebih dari itu kan? Mengingat Ling Wen mengetahui bagaimana potensi Xiang Fan yang bisa menjadi kultivator kuat di Benua ini, seharusnya ada kemungkinan mereka bisa bertemu lagi.Tapi gadis itu membuat seolah hampir tidak mungkin untuk bertemu lagi. Karena itulah dia mengajak Xiang Fan berkencan untuk menjadi pertemuan terakhir mereka.Jadi apakah sebenarnya identitas Ling Wen lebih dari sekedar itu? Entahlah, Xiang Fan tidak berniat memikirkannya terlalu jauh karena dirinya tidak memiliki hubungan khusus dengan Ling Wen.
Xiang Fan tidak menyangka akan bertemu dengan Jin Xin di Kota Ling ini setelah sekian lama.Jin Xin merupakan putri Kekaisaran Jin, mantan kekasih Xiang Fan. Bisa di katakan sebenarnya Xiang Fan masih terikat pertunangan dengan gadis itu karena pertunangan mereka masih belum di batalkan.Tapi karena gadis itu sudah bertunangan dengan Tuan Muda Sekte 100 Pedang maka secara otomatis pertunangan mereka tidak ada lagi artinya.Bahkan jika Jin Xin tidak bertunangan dengan Tuan Muda Sekte 100 Pedang, dengan apa yang telah Kekaisaran Jin lakukan pada Keluarga Xiang, mereka tidak mungkin lagi bersatu. Mereka sudah di takdirkan menjadi musuh.Xiang Fan sebenarnya sudah tidak peduli lagi dengan Jin Xin karena ia sudah memiliki Yue’er sekarang. Tapi ia cukup penasaran bagaimana reaksi Jin Xin saat keluarga Xiang di hancurkan, apakah dia menolak atau justru terlibat dalam kejadian itu? Apakah dia menerima pertunangan dengan pria lain karena sudah tidak peduli lagi dengan Xiang Fan atau karena dir
Xiang Fan mengelus dagunya mendengar informasi singkat yang Ling Wen berikan. Sebenarnya itu sudah berada dalam perkiraan Xiang Fan jika Kekaisaran Jin akan membuat aliansi dengan sekte-sekte besar jadi ia tidak terlalu pusing memikirkan langkah selanjutnya.“Informasi yang kau miliki seharusnya bukan hanya itu saja, berapa harga yang kau inginkan?” Xiang Zhu yakin orang yang memiliki sumber informasi luas seperti Ling Wen tidak hanya akan memiliki informasi yang begitu singkat dan kurang jelas seperti itu.“Tuan Fan Shui menang luar biasa, pemikiran anda sangat tajam.” Ling Wen tersenyum manis lalu mengangguk pelan. “Ya, aku menang memiliki informasi yang lumayan. Dan untuk syaratnya, aku tidak membutuhkan uang sama sekali karena kami tidak kekurangan itu. Jadi.. bagaimana dengan jalan-jalan bersama ku di Kota Ling ini?”“Hah?” Xiang Fan mengerutkan keningnya, tidak menduga Ling Wen akan meminta hal seperti itu. ‘Apa yang sebenarnya gadis ini rencanakan? Tidak mungkin dia akan memint
Mungkin bisa di bilang Ling Wen sama dengan Yue’er yang mengetahui penyamaran Xiang Fan lewat perasaan mereka. Namun Ling Wen benar-benar hanya mengandalkan instingnya saja.Ia merasa Xiang Fan akan datang hari ini jadi ia dari pagi berdiri di depan pintu Paviliun dari tadi pagi, namun Xiang Fan datang di siang harinya. Berdiri di sana sama sekali tidak membuat Ling Wen kelelahan ataupun bosan.Sebenarnya ia sudah cukup sering melakukan ini. Jika ia merasa Xiang Fan akan datang maka ia akan berdiri di pintu Paviliun untuk menunggu kedatangan pemuda itu. Namun tidak Xiang Fan tidak pernah datang.Dan kali ini berbeda, Xiang Fan benar-benar datang. Sebenarnya Ling Wen pun tidak mengetahui kalau Xiang Fan telah mengubah wajahnya dan datang tanpa menggunakan topeng.Tapi karena beberapa kali ia menunggu sebelumnya tidak pernah melihat kedatangan Xiang Fan, ia pun berpikir jika pemuda itu mungkin pernah datang namun dia mengubah penampilannya. Jadi kali ini Ling Wen berpikir untuk menatap
Setiap tahunnya Kekaisaran Jin akan merekrut prajurit baru, entah itu dari para keluarga bangsawan ataupun anggota sekte yang ingin mengabdi pada kekaisaran.Semua orang bisa mendaftar menjadi prajurit kemudian akan dilakukan seleksi hingga para peserta bisa di terima.Xiang Fan yang ingin menyelidiki tentang kehancuran keluarganya, ingin mengetahui bagaimana Kekaisaran Jin bisa membantai Keluarga Xiang secara keseluruhan, apakah ada organisasi lain yang terlibat atau tidak? Banyak sekali yang ingin Xiang Fan ketahui hingga ia ingin menyusup ke dalam kekaisaran.Namun karena Xiang Fan sudah menjadi buronan saat ini, ia tentu tidak mungkin mendaftar sebagai peserta begitu saja karena akan langsung ketahuan.Jadi Xiang Fan melakukan penyamaran. Karena ia membutuhkan teknik untuk menyamar, ia bisa menciptakan teknik tersebut. Xiang Fan memanfaatkan teknik akupuntur untuk menusuk titik-titik tertentu di wajahnya, membuat kulitnya menegang hingga strukturnya berubah dalam beberapa hari.Ha