Share

Bab 19. Akan Bersabar

Penulis: Lenijuli
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-06 15:52:58

Musik merdu melantun dari mobil. Valerie dan Nick sudah terbawa arus yang memabukkan. Valerie berada di atas pangkuan Nick, ciuman yang mereka lakukan semakin panas.

Api gairah membara di antara mereka. Ciuman mereka pun semakin panas membara begitu juga sentuhan Nick di tubuh Valerie. Tidak akan ada yang bisa menahan dirinya, dia tidak akan berhenti karena dia sudah menginginkan Valerie sejak lama.

Kedua mata Valerie tertutup dengan rapat. Kepalanya kosong dan dia tidak mau memikirkan apa pun lagi. Dia seperti berada di dunia lain. Dia merasa terbang karena ciuman dan sentuhan yang Nick berikan.

Setengah tahun, setelah dia bercerai dengan Jonathan. Tidak ada lagi yang menyentuh tubuhnya. Dia sudah pernah merasakan nikmatnya bercinta jadi dia juga merindukan sentuhan dari laki-laki.

Ahhhh! Valerie mendesah panjang, ketika Nick meremas dadanya sambil mencium lehernya. Desahannya itu, membuat Nick semakin menggila. Gigitan kecil yang dia berikan di bahu Valerie, kembali membuat Valerie
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Ceu Euis Awank
wk wk wk bng nick russel o em ge .........‍...️
goodnovel comment avatar
siti yulianti
semangat KK reniii pokoknya lanjut dah
goodnovel comment avatar
siti yulianti
yang sabar yah Nick semoga indah pada waktunya gpp semi dikit² biar KK reniii GK lupa adegan yg sudah lama tersimpan rapi ............
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 20. Tidak Terima

    Jonathan dan Adelia sudah kembali ke rumah. Sikap Jonathan begitu mencurigakan setelah dia berbicara dengan kenalan yang dia maksudkan. Jonatan lebih banyak diam, dia menjawab seadanya ketika Adelia bertanya. Dia seperti memikirkan sesuatu dan sikapnya itu membuat Adelia curiga.Selain mantan istrinya, tidak ada yang bisa membuat Jonatan jadi seperti itu. Dia jadi curiga dengan wanita yang berbicara dengan Jonatan tadi. Tapi pria yang bersama dengannya, dia tahu pria itu adalah Nick Russel, konglomerat yang hampir memiliki segalanya.Dia sempat tak mengenali tapi setelah kepergian mereka, dia jadi mengingatnya karena ayahnya menjalin kerjasama dengan pria itu. Seharusnya dia menyapa tapi dia justru menyia-nyiakan kesempatan.Sesungguhnya jika bisa memilih, dia lebih memilih Nick Russel. Namun, pria seperti itu sulit diraih apalagi dia lebih suka pria yang patuh yang dapat dia dikendalikan seperti Jonathan.Jonathan melangkah menuju kamarnya tanpa mengatakan apa pun. Dia tidak berse

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-06
  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 21. Sebuah Sindiran

    Suara lantunan Piano membangunkan Nick dari tidurnya. Tangannya meraba ranjang, mencari keberadaan Valerie yang sudah tidak ada bersama dengannya. Dia tahu Valerie di mana. Lantunan piano yang kembali terdengar menjawab semuanya. Semenjak Valerie tinggal bersama dengannya. Dia membelikan sebuah piano besar untuk Valerie. Suasana rumah yang biasanya sepi jadi berbeda setelah kedatangan Valerie. Nick keluar dari kamar. Dia tidak langsung menghampiri Valerie. Pria itu bersandar di tembok sambil bersedekap dada. Tatapannya tertuju pada Valerie. Itu bukan pemandangan yang pertama kali dia lihat tapi melihat Valerie sedang memainkan piano dengan gaun tidurnya, membuatnya merasa berbeda. Dia jadi membayangkan sedikit masa depan mereka. Valerie memainkan musik yang merdu dan dia bermain dengan anak-anak mereka sambil menikmati lantunan musik. Bukankah itu indah? Nick melangkah menghampiri, Valerie berpaling ketika pria itu duduk di sisinya dan memeluk pinggangnya. Senyum manis menghias

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-07
  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 22. Telah Mengembalikannya Meski Sedikit

    Jonathan sadar, Nick Russel sedang mencemooh dirinya meski hanya dari tatapan matanya saja. Mungkin Valerie telah memberitahu pria itu jika dia hanyalah seorang pecundang saja Memang tidak heran jika dia dipandang seperti itu oleh Nick. Dia pun sadar jika dia memang seorang pecundang yang bersembunyi di bawah ketiak ibunya dan sampai sekarang, dia pun masih melakukannya. “Tuan Russel, aku datang untuk menanyakan keberadaan mantan istriku. Bisakah kau memberitahu aku di mana dia berada?” Jonathan berusaha bersikap sopan dan dia tahu dia tidak boleh membuat pria itu marah.“Aku tidak pernah mencampur masalah pribadi di jam kerjaku. Jangan membuang waktuku, Tuan Hart.”“Tolong katakan saja di mana aku bisa mencarinya dan setelah itu aku akan pergi!” Jonathan masih bersikeras. Kesempatannya mungkin hanya hari ini saja dan lihatlah, dia terlalu pecundang karena dia takut niatnya itu diketahui oleh ibunya“Perusahaan ini bukanlah tempat jasa untuk mencari orang yang hilang, dan kami tida

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-07
  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 23. Sedikit Mengingat Masa Lalu

    Jonathan telah kembali ke kantor. Beruntungnya kakaknya tidak ada. Jika kakaknya ada, dia pasti akan mendapatkan banyak pertanyaan. Ibunya pun pasti akan melempar banyak pertanyaan karena kedatangannya yang terlambat.Sebagai seorang laki-laki dia memang memalukan tapi dia sudah terbiasa dimanja oleh ibunya. Oleh karena itu dia tidak memiliki mental seperti kakaknya yang berani bertindak.Sebelum bertemu dengan Valerie. Dia mencoba keberuntungan dengan pergi ke Amerika. Namun, semua itu tak berjalan sesuai dengan rencana. Dia mengalami banyak masalah dan dia banyak meminta bantuan ibunya.Saat dia mengenal Valerie, dia berpura-pura menjadi pria yang sedang berusaha melawan kerasnya hidup. Dia menunjukkan kepada Valerie kegigihannya padahal dia hanyalah seorang laki-laki cengeng yang tak dapat bertahan tanpa ibunya.Dia mengajak Valerie kembali ke rumah keluarganya setelah mereka menikah karena dia takut Valerie tahu jika dia telah menikahi seorang pecundang. Jika bukan gara-gara ibuny

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-08
  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 24. Bagaikan Langit Dan Bumi

    Gaun telah dikenakan, sebentar lagi Valerie akan pergi ke pesta dansa untuk bermain piano di sana. Dia tidak melewatkan setiap kesempatan. Setiap kali dia mendapatkan tawaran untuk bermain piano, Valeri tidak pernah menolak meskipun terkadang dia lelah dengan pekerjaannya.Dia tahu untuk mencapai sebuah kesuksesan dia harus berusaha dengan keras. Semakin sering dia bermain piano, semakin banyak orang tahu akan kemampuannya. Tidak saja di bidang bisnis, dia pun sedang melebarkan sayapnya di bidang musik. Dukungan dari Nick, tentu saja sangat membantu dirinya.Nick masuk ke dalam kamar. Dia ingin melihat apakah Valerie sudah selesai atau belum. Valerie tampak kesulitan menarik resleting gaunnya yang ada di bagian belakang.Senyum tipis menghiasi wajah pria itu. Dia menghampiri Valerie untuk membantu. Usapan jarinya di punggung, membuat Valeri sedikit terkejut karena geli. “Nick!” Pria itu suka mengejutkan dan menyentuhnya secara tiba-tiba.“Hm,” kecupannya mendarat di bahu Valerie yan

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-08
  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 25. Seperti Musuh

    Pesta telah dimulai. Para tamu mulai berdatangan. Valerie sedang melakukan pekerjaannya, dia duduk dengan anggun di depan piano. Jari lentiknya mulai memainkan musik yang merdu dari piano besar yang ada di sisi ruangan.Nick memperhatikannya dari jauh. Dia tidak mau bergabung dengan tamu yang lainnya walaupun dia juga tamu di undangan pesta itu. Dia malas berbasa-basi dengan mereka. Yang ingin dia lakukan hanyalah memperhatikan Valerie saja.Di antara para tamu undangan itu sudah pasti ada Jonathan dan Adelia. Mereka disapa oleh beberapa tamu yang lain. Adelia pun memperkenalkan dirinya sebagai calon istri Jonathan agar orang-orang tahu. Bagaimanapun keluarga Hart memiliki pengaruh yang begitu besar dan tentunya Jonathan cukup dihormati oleh para pengusaha yang lainnya. Inilah yang membuat dirinya tidak bisa meninggalkan keluarganya.Dia akan kehilangan semua itu jika sampai ibunya mencoret namanya dari kartu keluarga. Dia tidak akan memiliki pengaruh apa pun lagi dan orang-orang ak

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-09
  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 26. Omong Kosong

    Jonathan sangat senang melihat keberadaan Valerie. Dia sungguh tidak menyangka, Valerie berada di tempat itu. Sudah dia duga, Nick Russel tahu akan keberadaan Valerie tapi dia tidak mau memberitahu keberadaannya.Adelia sangat kesal melihat keberadaan Valerie tapi sebuah akal licik muncul dalam hatinya. Dia bisa menjadikan ini sebagai kesempatan untuk mempermalukan Valerie juga menunjukkan kepada Valerie siapa yang lebih pantas bersama Jonathan.Valerie tidak tahu akan keberadaan mereka berdua. Satu lagu lagi, maka dia bisa beristirahat sebelum acara dansa dimulai. Setelah ini dia bisa menghabiskan waktunya dengan Nick meski sebentar.Pria itu sedang menghampirinya. Nick ingin mengajaknya pergi dari pesta itu sejenak. Dia juga ingin memberitahu Valerie jika suaminya yang pecundang ada di sana. Nick bahkan melirik ke belakang, melihat Jonathan yang diam terpaku tanpa menghampiri.Bagus, setidaknya belum ada keributan tapi dia yakin sebentar lagi akan terjadi karena laki-laki tak tahu

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-09
  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 27. Saling Mencibir

    “Apa yang kau lakukan, Adelia?” Jonathan segera menghampiri Adelia dan merebut gelas yang ada di tangannya. “Memberikan pelajaran pada mantan istrimu itu agar tidak menggoda dirimu!” Dia merasa sudah berhasil mempermalukan Valerie. Lihatlah, begitu banyak yang memperhatikan mereka dan orang-orang mulai berbisik membicarakan mereka. Valerie pasti akan mendapat malu dan setelah ini dia akan lihat, siapa lagi yang akan berani menggunakan jasanya untuk bermain piano? Dia pastikan kariernya hancur dan dia tidak akan mendapatkan satu pekerjaan pun lagi. “Cih, drama murahan yang menyebalkan. Ayo pergi, Nick!” Dia malas berdebat dengan mereka karena tak ada gunanya sama sekali apalagi drama murahan seperti itu, tidak membuatnya berminat untuk melanjutkannya. Nick memang hanya diam saja. Tapi dia akan membuat perhitungan pada wanita itu nanti. Mereka berdua tidak akan dia biarkan lolos begitu saja .Jika tidak diberi pelajaran maka mereka akan bertindak semena-mena dan merendahkan Valeri

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-10

Bab terbaru

  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 145. Terima Saja

    Seorang pelayan menghampiri dengan segelas minuman hangat. Valerie masih berada di ruang tamu, dan diam termenung. Tetapannya kosong ketika pelayan itu meletakkan minuman untuk dirinya. Dia tidak menyesal, dia hanya merasa tidak seharusnya semua berakhir seperti ini. Seandainya Ibu Jonathan sedikit tahu diri dan tidak melewati batas maka dia pun tidak akan menghancurkan mereka. Kenangan yang telah dia lewati selama bersama dengan mereka tidak ada artinya sama sekali. Segala simpatinya untuk keluarga itu benar-benar telah sirna. "Sayang," panggilan Nick mengejutkan dirinya, "Kenapa kau termenung seperti ini, apa kau menyesal telah menolak membantu dan membiarkan pria itu pergi?" Nick duduk di sampingnya. Dia khawatir Valerie justru menyesali apa yang baru saja dia lakukan. "Apa yang kau katakan, Nick?" Valerie bersandar di dada suaminya, "Aku tidak mungkin menyesal dengan apa yang baru saja aku lakukan. Aku hanya tidak menyangka jika semua akan berakhir seperti ini.""Mereka yang m

  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 144. Selamat Tinggal

    Jonathan dipersilakan untuk masuk ke dalam. Dia menunggu di ruang tamu. Dia sangat berharap dapat bertemu dengan Valerie. Tatapan matanya tertuju pada foto pernikahan Valerie dengan Nick yang terpampang jelas di dinding.Tak bisa dipungkiri jika ada perasaan sedih ketika dia melihat foto itu. Valerie terlihat begitu bahagia dan tidak hanya itu saja, terdapat seluruh anggota keluarga pada difoto lainnya.Dulu mereka tidak melakukan hal itu karena ibunya tidak memberikan pernikahan yang pantas untuk Valerie bahkan dia hanya memiliki sebuah foto pernikahan saja yang sudah hilang entah ke mana.Dia bahkan tidak memberikan gaun terbaik seperti yang Valerie kenakan dalam foto itu. Ibunya bahkan tidak memberikan hadiah untuk Valerie tapi dia justru memberikannya kepada Adelia.Dia sadar, keluarganya begitu memandang rendah Valerie hanya karena Valerie berpura-pura berasal dari keluarga miskin. Apa yang terjadi benar-benar menjadi tamparan untuknya dan apa yang terjadi tak bisa diperbaiki la

  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 143. Tidak Perlu Menyalahkan Siapa Pun!

    Kabar jika ibunya jatuh sakit sudah didengar oleh Jonathan. Dia bergegas pergi ke rumah sakit untuk melihat keadaan ibunya. Akibat kabar buruk yang didapatkan secara bertubi-tubi dan permasalahan yang datang silih berganti membuat Lidya mengalami stroke. Kedua putrinya menangis sedangkan Putra pertamanya terduduk lesu. Permasalahan yang mereka dapatkan benar-benar begitu banyak dan mereka belum menemukan jalan keluarnya untuk menyelesaikan permasalahan itu. Jonathan menghampiri ketiga saudaranya dan ketika melihat kedatangannya, Kedua saudara perempuannya menghampiri dirinya dengan perasaan kecewa. "Gara-gara kau, semua gara-gara kau Jonathan!""Untuk apa kau datang? Apa kau senang setelah melihat keadaan Mommy?" Kedua saudara perempuannya tampak kecewa pada dirinya karena Jonathan tidak peduli dengan apa yang terjadi dan setelah ibunya jatuh sakit barulah dia datang. Bukankah semua itu tidak ada gunanya? "Jangan berbicara seperti itu. Aku peduli dengan Mommy dan aku sayang padan

  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 142. Telah Ditipu

    Sudah jatuh tertimpa tangga, itu perumpamaan yang pantas untuk Lidya. Di saat perusahaannya sedang berada di dalam masalah, kerjasama yang dia rebut dengan susah payah dari Valerie rupanya juga mengalami masalah. Tadinya dia pikir, meskipun perusahaan berada dalam masalah tapi dia masih memiliki proyek yang menguntungkan sehingga dia tidak akan terlalu hancur tapi sekarang semuanya jadi berubah. Dia sudah berusaha menghubungi Axel puluhan kali tapi pria itu tidak menjawab sama sekali. Rasa cemas dan takut menyelimuti hati. Kini dia mulai khawatir jika dia telah tertipu oleh pria itu. "Kurang ajar!" Lidya melempar ponselnya karena dia gagal menghubungi Axel. "Ada apa, Mom? Apa kau sedang berusaha menghubungi Valerie?" Tanya putrinya. Ibu dan kakaknya telah kembali dan tentunya mereka kembali dengan tangan kosong. Mereka pikir ibunya sedang menghubungi Valerie karena bisa saja ibunya mendapatkan nomor telepon Valerie dari Emy. "Sial. Kenapa masalah datang secara bersamaan?" Lidia t

  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 141. Tidak Bisa Diganggu

    “Biarkan aku bertemu dengan Bosmu!” Lidya memaksa seorang penjaga yang sedang menahan dirinya dan tidak membiarkan dirinya masuk.Dia tidak memiliki pilihan selain pergi ke rumah Nick. Emy telah memberitahu jika Valerie tidak datang ke kantor jadi mau tidak mau dia harus mencari Valerie di rumahnya.Dia datang bersama putranya setelah mereka memutuskan untuk datang ke tempat itu karena mereka pikir, Valerie tidak akan bisa mengelak dan tidak bisa menolak kedatangan mereka.“Tuan tidak berada di tempat, Nyonya. Kau bisa kembali lagi nanti,” dia sudah mendapat perintah untuk tidak membiarkan siapapun masuk jadi dia tidak akan membukakan pintu walaupun Nyonya rumah ada di dalam.“Apa dia pergi dengan istrinya?”“Tidak, Nyonya ada di dalam.”“Jika begitu bukakan, kebetulan aku memang ada urusan dengan istrinya!”“Maaf, Nyonya sedang beristirahat. Jika Nyonya memang ada urusan penting, tunggulah Tuan kembali.”“Aku tidak bisa menunggu. Tidak perlu memberikan izin untuk masuk, panggilkan i

  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 140. Harga Diri Yang Dipertaruhkan

    Lidya semakin terlihat depresi. Antara menyelamatkan perusahaan dan membuang harga diri, dia benar-benar di dalam dilema. Sumpah demi apa pun, dia tidak mau menemui Valerie lalu merendahkan diri untuk memohon kepada dirinya.Valerie pasti akan menertawakan dirinya dan bisa saja, Valerie mengembalikan segala penghinaan yang selama ini dia berikan. Rasanya belum bisa mempercayai apa yang terjadi karena semua terjadi secara tiba-tiba.“Bagaimana ini, Mom? Para karyawanku sudah mulai protes!” Setidaknya tidak dia sendiri yang harus menanggung semua itu karena Putra dan putrinya juga menanggungnya kecuali Jonathan yang tidak ingin ikut campur.“Jangan bertanya karena Mommy sendiri tidak tahu apa yang harus kita lakukan. Bukan kau saja yang mengalami masalah, kita semua berada di dalam masalah!”“Lalu bagaimana? Tidak ada cara lain selain menemui Valerie dan aku rasa kita memang harus membuang segala ego untuk mencari dirinya!”“Jika begitu pergilah, kalian bisa pergi menemui dirinya dan m

  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 139. Tidak Mau Melakukannya

    Tidak ada cara untuk menghentikan semua yang sedang terjadi. Lidya sudah terlihat depresi karena semuanya semakin tak terkendali. Putra dan putrinya pun tak dapat melakukan apa pun walaupun mereka sudah berusaha keras mencari cara untuk menghentikan semuanya.Setiap detik, kerugian yang mereka tanggung semakin bertambah dan mereka tak bisa menghentikan apa pun. Para pengusaha pun tak henti menghubungi mereka. Mereka seperti diteror dan kerugian yang mereka tanggung semakin banyak saja.“Aku tidak bisa tinggal diam lagi, aku harus menghubungi Jonathan!” Kabar itu harus segera mereka bagikan pada Jonathan. Apakah semua itu terjadi karena tidak adanya Jonathan di perusahaan?Apakah mereka telah mengambil tindakan yang salah sehingga mereka mengalami kejadian seperti itu?“Jangan coba-coba, tidak ada yang boleh memberitahu dirinya sekalipun aku mati!” Lidya justru melarang. Jonathan tidak perlu tahu hal seperti ini karena dia tidak mau putranya jadi keras kepala lalu menganggap jika dia

  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 138. Diambang Kehancuran

    “Apa sebenarnya yang telah terjadi?” Lidya berteriak kepada para karyawannya setelah melihat apa yang terjadi dengan perusahaannya. Bukannya perusahaan Valerie dan Nick yang hancur, yang berada di dalam masalah justru perusahaannya.Telepon tidak berhenti berdering, semua karyawan berusaha menangani panggilan dari para pengusaha yang mulai menuntut atas apa yang sedang terjadi karena mereka mengalami kerugian dan tidak sedikit dari mereka yang mulai meminta ganti rugi.Lidya semakin panik dibuatnya. Semua rencana berubah total. Menghilangnya Ana yang dia percaya sebagai ahli IT di perusahaannya semakin membuatnya seperti kehilangan satu kaki kanannya.Entah kenapa dia begitu bergantung dengan Ana. Dia begitu mempercayai wanita itu dapat menyelesaikan setiap permasalahan yang terjadi dengan perusahaannya. Seolah ada yang mempermainkan dirinya, saham perusahaan semakin terjun bebas dan tak terkendali. Itu bukanlah hal baik bagi dirinya.Jika dia tidak segera bertindak dan menghentikan s

  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 137. Hari Pembalasan

    Hari yang dinantikan oleh Lidya datang karena hari ini adalah hari kehancuran bagi Valerie dan Nick. Dia pastikan mereka berdua pasti hancur karena dia telah mempersiapkan semuanya dengan matang.Hari pembalasan pun tiba dan Valerie tidak akan pernah menyadari jika bisnis yang dia bangun akan hancur dalam sekejap mata. Itu adalah ganjaran bagi orang yang telah begitu berani menantang Lidya Hart.Kepercayaan diri tinggi yang dia miliki tentu saja membuatnya merasa jika dia sudah menang. Dia percaya sepenuhnya dengan Ana karena Wanita itu telah memberikan bukti yang begitu nyata pada dirinya.Hari masih pagi jadi Lidya belum pergi ke kantor. Dia menikmati paginya, mencoba menghirup aroma kemenangan yang akan semakin terasa. Sambil menikmati sarapan, dia juga membaca berita.Tiba-tiba dia jadi ingat dengan Jonathan. Entah apa yang putranya lakukan saat ini tapi dia jadi ingin menghubunginya untuk memberitahu jika wanita yang berusaha dia bela selama ini, sebentar lagi akan hancur.Tidak

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status