Share

Peretasan

Malam semakin larut, kini di kamar itu hanya terdengar suara denting jam dinding dengan jarum jam yang terus berputar. Dharu memeluk Briana saat mereka tidur, hingga lelap mereka terganggu karena suara ponsel Dharu yang terus berdering.

“Ponselmu terus berdering, lihatlah dulu siapa yang menghubungi,” ucap Briana dengan suara serak.

Dharu sebenarnya enggan menjawab panggilan itu, tapi karena Briana meminta melihat siapa yang menghubungi, membuat Dharu akhirnya menyalakan lampu kemudian melihat jam dindin menunjukkan pukul satu malam.

Dharu mengambil ponsel, melihat nama Dika terpampang di layar.

“Hal apa yang membuatmu sampai menghubungiku di tengah malam?” tanya Dharu sambil memijat kening karena merasa pusing.

“Sistem perusahaan diretas seseorang dan sampai sekarang belum bisa dipulihkan.”

Dharu langsung membuka mata lebar mendengar ucapan Dika. Dia sampai duduk dengan tegap karena mendengar sistem perusahaannya diretas.

“Kamu sudah meminta tim IT untuk menanganinya?” tanya Dharu.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
vieta_novie
wah...ada mata² di perusahaan dharu...jgn² suruhan nya sandi..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status