Jika Theresa bersikeras untuk tinggal dan menjadi beban Owen, lalu kedua belah pihak mulai bertarung, Owen pasti akan dirugikan.‘Owen, kamu harus selamat ....’ Theresa diam-diam berdoa dalam hati. Setelah itu, dia masuk ke mobil bersama dengan Rachel dan Lukas, lalu melaju pergi.Dengan adanya Calvin di tangan Owen dan ditambah dengan keberadaan Richard serta sekelompok ahli Keluarga Warren di sekitar, Utaram tidak bisa mencegah kepergian Theresa dan yang lain.Setelah melihat kepergian mereka, Owen baru merasa lega.“Owen, sekarang kita sudah boleh menukar orang, ‘kan?” tanya Utaram dengan suara berat.“Emm, ayo mulai!” jawab Owen. Kemudian, dia membawa Calvin dan berjalan ke tengah. Saat ini, kedua belah pihak sudah berdiri di tempat masing-masing. Orang dari Keluarga Lestari dan Keluarga Liem berdiri di sebelah utara, sedangkan orang dari Keluarga Warren berdiri di sebelah selatan.Untuk mencegah ada yang menggunakan trik kotor, orang dari kedua belah pihak melangkah mundur agar bi
Utaram langsung terkejut karena tidak menyangka Owen memiliki senjata tersembunyi. Dia pun menghentikan serangannya dan segera menepis ketiga jarum akupunktur itu. Kekuatannya yang tersisa menghantam dada Owen dengan kuat.Pfft! Owen memuntahkan darah, lalu melayang sejauh 2-3 meter sebelum menghantam lantai dengan kuat. Selanjutnya, rasa sakit yang hebat datang dari dadanya. Setidaknya, ada 3-4 tulang rusuknya yang patah akibat serangan Utaram itu. Dapat dilihat jelas bahwa luka yang dideritanya cukup serius.Untungnya, ketiga jarum akupunktur yang disiapkan Owen mampu mengacaukan serangan Utaram. Jika tidak, serangan Utaram ini mungkin sudah membuatnya tewas atau terluka parah.“Nak, matilah!” Utaram tersenyum kejam. Selama ini, Owen merupakan ancaman yang besar baginya. Jadi, dia harus segera menghabisi Owen. Dia pun melayangkan serangan lanjutan ke arah kepala Owen dengan tinjunya yang mengandung kekuatan mengerikan.Gawat! Owen langsung merasa putus asa dan ketakutan. Dia ingin me
Baru saja mereka bertarung sebentar, Utaram sudah berturut-turut memuntahkan darah akibat serangan Richard.“Om Wendy, para tetua sekalian, cepat bantu Raja Utaram!” Melihat situasi Utaram yang mengkhawatirkan, Sherly buru-buru memberi perintah kepada Wendy dan para tetua Keluarga Lestari.“Ini ....” Wendy dan beberapa tetua Keluarga Lestari ragu sejenak. Namun, setelah memikirkan aliansi permanen di antara Keluarga Lestari dan Keluarga Liem, mereka pun membawa sekelompok ahli Keluarga Lestari untuk ikut menyerang.Selain mereka, Jackson dan Charles juga memimpin sekelompok ahli Keluarga Liem untuk menyerang. Di sisi lain, melihat orang-orang dari Keluarga Lestari dan Keluarga Liem sudah turun tangan, beberapa ahli Keluarga Warren juga langsung bergabung dalam pertarungan.“Raja Utaram, kami akan membantumu!” teriak Wendy. Dia dan beberapa tetua Keluarga Lestari masuk dalam pertarungan, lalu membantu Utaram menangkis serangan Richard.Sementara itu, ahli-ahli Keluarga Lestari dan Kelua
“Owen, kamu dan Renata pergi saja dulu. Kita bisa balas dendam lagi kelak! Aku dan orang-orang dari Keluarga Warren akan melindungi kalian!” kata Richard dengan yakin. “Emm, oke! Renata, ayo kita pergi!” Owen juga tidak ragu lagi. Dia menarik lengan Renata dan langsung melarikan diri.“Jackson, jangan biarkan Owen kabur!” teriak Utaram. Kali ini, dia sudah berusaha keras untuk menjebak Owen. Namun, rencananya malah dirusak oleh Richard dan orang dari Keluarga Warren. Mana mungkin dia rela membiarkan Owen pergi begitu saja?Namun, Utaram juga tidak bisa mengejar Owen karena dicegah Richard. Jadi, dia hanya bisa berharap pada Jackson dan sekelompok ahli Keluarga Liem.“Baik!” Jackson pun menuruti perintah Utaram. Dia dan Charles segera membawa beberapa ahli Keluarga Liem untuk menyerbu ke arah Owen.“Lawan kalian itu kami!” Dua ahli Semi Alam Rigana Keluarga Warren mendengus dingin. Kemudian, kedua orang itu segera mengadang di depan kelompok Jackson dan menyerang mereka. Ada beberapa
Lagi pula, Utaram dan Sherly tidak mungkin menyangka Owen akan kembali. Ini merupakan waktu yang paling tepat untuk menolong Jerremy dan Owen tidak mungkin melewatkannya. Meskipun begitu, dia juga bertindak dengan sangat hati-hati.Saat Owen dan Theresa baru berkenalan, Owen pernah bertamu ke kediaman Keluarga Lestari. Saat berpisah dengan Theresa, dia juga pernah datang. Dia memang tidak begitu jelas mengenai posisi kamar di rumah ini, tetapi dia dapat membedakan di mana aula utama dan tempat tinggal utama mereka.Setelah itu, Owen pun diam-diam menyelinap masuk ke arah tempat tinggal mereka. Sepanjang perjalanan, dia bertemu dengan beberapa pengawal yang sedang berjaga dan berpatroli. Hanya saja, basis kultivasi para pengawal itu sangat rendah. Dengan basis kultivasinya yang sudah mendekati Semi Alam Rigana, dia bisa menghindari mereka dengan gampang.Tidak lama kemudian, Owen pun berhasil menyelinap masuk ke tempat tinggal utama kediaman Keluarga Lestari. Tidak jauh dari sana, terda
“Ah ....” Gadis cantik itu sangat terkejut dan hendak berteriak. Namun, sebelum suaranya keluar, Owen sudah memukul bagian belakang lehernya dan membuatnya pingsan.Di sisi lain, Levi adalah seorang praktisi seni bela diri. Reaksinya lebih cepat dan dia langsung berguling ke samping untuk menghindari serangan mendadak Owen. Namun, basis kultivasinya baru mencapai tahap awal Alam Sigana dan berbeda sangat jauh dari kekuatan Owen yang sudah mencapai tahap puncak Alam Mugana.Selanjutnya, sebelum Levi sempat berdiri, Owen sudah mencekik lehernya dan mengangkatnya dari lantai.“Owen!” Setelah melihat jelas tampang Owen, Levi langsung ketakutan. Pada upacara pengangkatan kepala Keluarga Lestari, Owen pernah membuat kekacauan di kediaman Keluarga Lestari demi menggagalkan perjodohan bisnis Theresa dengan Calvin. Jadi, Levi pernah bertemu dengan Owen sekali dan masih mengingat tampang Owen. Hal yang terpenting adalah, ibunya, Utaram, dan yang lain sudah menyiapkan jebakan untuk menghadapi O
“Tapi, kalau kamu bersikeras membantah, jangan salahkan aku bertindak kejam! Sherly dan Keluarga Lestari sudah berulang kali hendak membunuhku. Kalau kamu berani menolak, aku bakal membunuhmu dulu hari ini!” ujar Owen dengan dingin. Matanya memancarkan aura membunuh yang mengerikan.Sebenarnya, Owen mengucapkan hal ini hanya untuk menggertak Levi. Berhubung tidak tahu perselingkuhan di antara Utaram dan Sherly, dia mengira Levi adalah anak Lukas dan Sherly. Meskipun Sherly dan Levi sangat tidak akur dengan Theresa, dia juga tidak mungkin benar-benar bertindak kejam terhadap adik Theresa. Dia memang tidak selicik dan sekejam Utaram, tetapi Levi masih belum bisa menang melawannya.“Jangan ....” Levi langsung memucat karena sangat khawatir Owen benar-benar akan membunuhnya.“Kukasih kamu tiga detik untuk mempertimbangkannya! Satu ... dua ....” Owen yang mencekik leher Levi menambah sedikit tenaganya sambil menghitung. Dia terlihat seolah-olah hendak langsung mencekik Levi hingga mati.“Ja
Setelah itu, Owen mengangkat kerahnya, lalu menunduk dan mengikuti Levi berjalan ke arah kamar.“Berhenti! Siapa itu?” Kedua pengawal itu sangat waspada. Mereka langsung menatap ke arah Levi dan Owen dengan tatapan yang tajam.“Kalian sudah buta hingga nggak bisa mengenaliku?” dengus Levi. Dia membawa Owen berjalan maju tanpa berhenti.“Ternyata Tuan Levi ya!” Kedua pengawal itu sangat terkejut dan buru-buru memberi hormat pada Levi.“Tuan Levi, kenapa kamu tiba-tiba datang kemari?” tanya kedua pengawal itu. Mereka mengira Owen adalah pengawal Levi. Ditambah dengan Owen yang menunduk sehingga wajahnya tidak terlihat, mereka pun tidak memedulikannya.“Aku datang untuk menjenguk Kakek. Memangnya nggak boleh?” tanya Levi dengan dingin. Di hadapan Owen, dia memang bukanlah siapa-siapa. Namun, sebagai kepala Keluarga Lestari, dia terlihat sangat berwibawa di hadapan para anggota Keluarga Lestari.“Boleh, tentu saja boleh. Silakan masuk!” jawab kedua pengawal itu sambil tersenyum menyanjung.