Share

Bab 523

Senyum Aryan merekah dan sikapnya telah berubah 180 derajat. Dia bahkan memanggil Owen dengan sebutan yang lebih hormat.

“Ada apa? Apa masih ada urusan lain?” tanya Owen dengan datar.

“Tuan Owen, aku sudah berpikiran sempit tadi dan perkataanku sangat kasar. Maafkan aku.” Aryan sempat ragu-ragu sejenak dan pada akhirnya dia membungkuk dalam-dalam dan meminta maaf kepada Owen.

Melihat adegan ini, orang-orang yang berada di sekitar pun tercengang. Mereka tidak menyangka Aryan tidak hanya tidak menyalahkan Owen, tetapi juga menghormati Owen. Bukankah ini sangat tidak masuk akal?

Bukan hanya orang-orang di sekitar, Yura yang berada di samping Owen juga sama. Dia benar-benar tercengang melihat ini.

“Tuan Aryan, nggak masalah. Kamu sekarang harusnya tertarik membicarakan masalah kesepakatan, ‘kan?” Owen tersenyum karena tahu bahwa Aryan telah memilih untuk memercayainya.

“Tuan Owen, rasanya nggak terlalu nyaman membahas masalah ini di tempat ramai. Ayo, kita cari tempat yang tenang untuk ber
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status