Share

Bab 156

Cahyo tahu betul koneksi dan kekuatan yang dimiliki oleh Diego. Di hadapan Diego, Cahyo sama sekali bukan apa-apa.

Jika Diego ingin membunuh Cahyo, mungkin itu akan semudah dengan membalikkan tangan!

"Sialan! Memangnya kamu siapa? Berani-beraninya kamu bicara seperti ini dengan ayahku? Apa kamu sedang cari mati?" Ben sangat murka. Dia langsung berjalan keluar dan memaki sambil menunjuk wajah Diego. Dia hendak menunjukkan keagungan dan kehebatannya sendiri di hadapan Emily dan keluarganya.

"Kurang ajar! Dasar anak sialan, tutup mulutmu!" Cahyo sangat terkejut dan langsung menampar wajah Ben dengan keras.

Plak!

Suara tamparan yang nyaring terdengar.

Ben yang ditampar seketika tertegun. Dia menutup wajahnya dan menatap ayahnya dengan tidak percaya, "Ayah, ke … kenapa kamu memukulku?"

"Karena kamu memang perlu dipukul! Apa kamu tahu siapa orang di hadapanmu ini? Dia adalah Bos Diego dari Gunung Milburga!" bentak Cahyo.

"Bos … Diego?" Ben sangat terkejut. Dia memang belum pernah melihat Die
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Tursetyo Koeshartadi
bab selanjutnya ?
goodnovel comment avatar
Ade / KTG
next bab pleas...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status