Share

Bab 1515

“Umm ....” Setelah mendengar peringatan Theresa, Owen tertegun sejenak dan kembali tenang.

“Nak, selama ini, nggak ada seorang pun yang berani menghinaku. Kamu orang pertama yang berani melakukannya! Hari ini, aku mau menantangmu untuk bertarung denganku!” kata Logan dengan ekspresi dingin. Tatapannya dipenuhi dengan aura membunuh yang kuat.

“Bertarung denganmu? Aku nggak tertarik!” cibir Owen. Dia langsung menolak tantangan Logan tanpa ragu.

“Kamu .... Kenapa? Takut?” ejek Logan.

“Terserah kamu mau bilang apa. Aku nggak punya waktu untuk bermain denganmu! Theresa, ayo kita pergi!” Owen malas meladeni Logan lagi. Dia pun mengajak Theresa untuk meninggalkan tempat ini.

Seperti yang dikatakan Theresa, buah wulitar masih berada di tangan Logan. Demi mendapatkan buah wulitar, Owen tidak ingin memperbesar masalah ini. Tindakan seperti itu tidak akan menguntungkannya.

Saat melihat Owen hendak pergi, Logan pun merasa agak cemas. Ini adalah wilayah kekuasaan Keluarga Senjaya, sedangkan Owen ya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status