Share

Melunasi Utang Tamparan

"Siapa kau?" tanya Morgan.

"Kau tak mengenaliku, Bos Besar?" tanggap Berry.

Morgan memandangi Berry dengan mata memicing.

Butuh beberapa detik baginya untuk mengingat di mana dia pernah bertemu dengan pria itu.

Tapi, baru juga raut mukanya berubah dan dia akan mengatakan sesuatu, Joseph angkat suara lebih dulu.

"Apa yang kau lakukan, Berry? Kenapa kau malah membungkuk hormat padanya?"

Berry yang telah kembali menegakkan punggungnya menoleh menatap Joseph.

"Joseph, orang ini adalah pimpinan tertinggi Serigala Hitam, sang serigala terkuat yang pernah ada. Tentu saja aku membungkuk hormat padanya," kata Berry.

"Hah? Pimpinan tertinggi Serigala Hitam katamu? Kau pasti bercanda!" tanggap Joseph, terkekeh. "Dia ini menantu sampah di Keluarga Wistara. Kau pasti salah orang, Berry. Tak mungkin sampah seperti dia menjadi pemimpin tertinggi Serigala Hitam. Tak mungkin!"

"Tapi itu benar."

"Tak mungkin. Aku tak percaya. Kau pasti salah orang!"

Joseph bersikeras pada penilaiannya. Meski Morgan me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status