Share

Ada Yang Bisa Kakak Bantu?

Bab 35) Ada Yang Bisa Kakak Bantu?

"Mana mungkin aku membiarkan tubuhmu kotor dan penuh lumpur sawah, Sayang?" Fahri membelai rambut istrinya yang sedikit lembab lantaran berkeringat usai percintaan panas barusan. "Sebagai lelaki, suamimu, aku tidak sekejam itu. Seorang lelaki yang baik akan memperlakukan istrinya dengan menyesuaikan kebiasaan dan cara hidup sang istri di masa gadisnya, di saat dia masih berada dalam pengasuhan kedua orang tuanya. Berhubung kamu memang tidak pernah ke sawah, ya sudah. Aku juga tidak akan menyuruhmu bekerja di sawah."

"Hanya saja, Mama tidak bisa diajak kompromi, Sayang. Akan sangat sulit memberi pengertian Mama akan hal ini. Jadi mengertilah," tekan Fahri.

Hanum menghela nafas berat. Dia menggenggam tangan sang suami, memainkan jemarinya yang terasa sedikit kasar. "Justru karena aku mengerti, jadi aku tidak pernah memusuhi Mama. Aku menyayangi Mama seperti aku menyayangi Mama Filza. Aku hanya minta sedikit saja pengertian Mama. Mulutnya itu loh, Kak.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status