Share

Menjalankan Rencana

Author: Falisha Ashia
last update Last Updated: 2025-02-09 18:50:42

Albin tetap diam. Dia tahu jika dia menolak, Magdalena akan menemukan cara lain, cara yang mungkin lebih berbahaya.

Akhirnya, dia mengambil ponselnya dan menyalin nomor Angeline.

"Tapi dengar," katanya sebelum menyerahkan catatan itu. "Jangan pernah melibatkan aku dalam rencanamu. Aku sudah cukup menanggung akibat perbuatanmu yang terakhir. Dan ingat juga, jika kamu berbuat buruk kepadanya, aku tidak akan pernah bisa menolongmu.”

Magdalena mengambil catatan itu dan tersenyum manis. "Jangan khawatir, Kak. Aku selalu tahu cara keluar dari masalah. Lagipula, aku yakin dia akan senang denganku kali ini.”

Albin mengerutkan keningnya. “Apa maksudmu?”

“Lihat saja nanti!” ucap Magdalena.

Setelah itu, Magdalena pun pergi meninggalkan rumah Albin.

Magdalena mengemudi mobil sambil jemarinya mengetuk layar ponsel dengan cepat. Setelah mendapatkan nomor Angeline dari Albin, dia tidak ingin membuang waktu.

Nomor itu terasa seperti kunci yang bisa membuka pintu ke arah yang lebih besar. Keuntungan,
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Rizal Sanjaya
putus lagi putus lagi..niat ngga sih bikin cerita huhlah
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Pertemuan Dengan Magdalena

    Taksi yang membawa Sabrina terus mengikuti mobil Angeline dari kejauhan.Setelah hampir dua puluh menit, kendaraan yang ditumpangi Angeline berhenti di depan sebuah bar kecil di pusat kota.“Apa yang dia lakukan di tempat seperti ini?" gumam Sabrina sembari menyipitkan mata.Saat Angeline turun dari mobil dan masuk ke dalam bar, Sabrina langsung mengambil ponselnya dan menghubungi Lucas."Dia berhenti di sebuah bar," kata Sabrina cepat.Lucas menggeram. "Kamu yakin dia sendirian?"Sabrina menatap pintu bar yang baru saja tertutup di belakang Angeline."Aku belum tahu," jawabnya.Lucas terdiam sejenak sebelum berkata, "Tunggu di luar. Aku akan ke sana sekarang. Kirimkan alamatnya."Sabrina mengangguk. "Baik."Tepat ketika Sabrina ingin menutup telepon, sesuatu membuatnya menahan napas.Dari seberang jalan, dua sosok muncul dari kegelapan dan memasuki bar yang sama. Dan dia mengenal pria itu, Peter.Sabrina menggigit bibirnya saat melihat Peter melangkah masuk ke dalam bar.Dia sudah me

    Last Updated : 2025-02-09
  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   500 Juta

    Angeline menimbang apakah dia akan tetap di sana atau tidak. Dia tahu Magdalena adalah wanita yang licik. Ditambah kini dia bersama dengan Peter, bisa dipastikan kelicikan yang akan mereka perbuat padanya.Namun, ketakutannya kalah dengan rasa penasaran.Angeline menatap tajam Magdalena, sorot matanya penuh kecurigaan. "Apa yang sebenarnya kamu miliki?"Magdalena tersenyum tipis, memainkan gelas di depannya sebelum menjawab. "Sesuatu yang bisa menyelamatkanmu."Angeline semakin gelisah.Sebelum dia sempat bertanya lebih lanjut, Peter menyela. "Kamu tahu, seharusnya saat ini kamu masih berada di dalam penjara.""Apa maksudmu?” tanya Angeline seraya menoleh dengan tajam. Peter tertawa kecil, nada suaranya ringan tetapi penuh ancaman terselubung."Bayangkan saja, jika aku menulis satu berita lagi, menyajikan fakta-fakta yang tepat…" Peter mencondongkan tubuhnya ke depan, matanya mengunci Angeline. "aku bisa membuatmu kembali masuk ke dalam sel kapan saja."Angeline merasakan dadanya men

    Last Updated : 2025-02-10
  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Lucas Tiba

    Peter bangkit dari kursinya dan berjalan perlahan ke arah Angeline. Dengan gerakan santai, dia menarik kursinya lebih dekat dan mempersilakan Angeline untuk duduk kembali."Tenanglah," kata Peter dengan suara meyakinkan. "ini bukan pemerasan. Ini adalah sebuah keuntungan bagimu. Kamu pasti akan senang dengan hasilnya.”Angeline masih berdiri, menatap Peter dengan penuh kebencian."Keuntungan?" kata Angeline sinis.Peter mengangkat bahu. Lalu dia berkata, “Nama baik itu lebih berharga daripada uang, bukan?"Angeline terdiam.Mau tidak mau, dia harus mengakui bahwa ucapan Peter ada benarnya. Jika namanya tetap tercemar, tidak ada yang akan mempercayainya lagi.Yang dipikirkannya sekarang ini bukanlah jalan kembali ke perusahaan Liquid, tetapi sesuatu yang lebih jauh dan berani. Yaitu, memulai bisnis sendiri.Tentu saja, dengan nama yang tercoreng, akan sulit baginya untuk menarik investor.Dengan napas berat, Angeline akhirnya kembali duduk.Magdalena tersenyum penuh kemenangan. "Nah, i

    Last Updated : 2025-02-10
  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Jangan Bermain-main!

    Peter mencoba menenangkan diri, meskipun napasnya terasa lebih berat dari biasanya. Dia tahu satu hal dengan pasti, Lucas bukan orang yang bisa diajak main-main.Dengan nada yang dibuat setenang mungkin, Peter mengangkat tangannya sedikit, menunjukkan bahwa dia tidak memiliki niat buruk. "Lucas, kita semua orang dewasa di sini. Aku yakin kita bisa menyelesaikan ini tanpa membuat keributan. Lagipula, kami membawa sesuatu yang menguntungkan.”Lucas tetap diam.Matanya tidak berkedip, menatap Peter seolah pria itu hanya serangga kecil yang siap dia injak kapan saja.Magdalena, yang duduk di sebelah Peter, mencoba ikut campur. "Lucas, dengarkan —”Lucas mengangkat satu tangan, menghentikannya.Tatapannya begitu tajam hingga Magdalena bisa merasakan jantungnya berdebar kencang."Aku tidak tertarik mendengar ocehanmu, Magdalena," suara Lucas begitu dingin, penuh ancaman. "sudah terlalu banyak masalah yang kamu buat. Kalau bukan karena Albin, kamu sudah lama lenyap dari dunia ini sejak lama!

    Last Updated : 2025-02-10
  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Sepakat

    Lucas masih berpikir kalau nilai itu terlalu tinggi. Dia mencoba untuk menekan harganya lagi."Tunggu!” seru Lucas.“Apalagi?” tanya Magdalena, kesal karena menjadi semakin lama.“Itu terlalu mahal!” kata Lucas."Itu harga yang pantas." Magdalena menjawab santai, jemarinya memainkan kalung di lehernya. "bukti video Dario menaruh narkoba di tas Angeline tidak murah." "Aku tahu. Tapi menurutku itu terlalu mahal untuk ukuran sebuah video.""Tidak ada yang mahal untuk sebuah bukti asli dan valid."Peter mengangguk mengiyakan perkataan Magdalena. Dia melihat Lucas yang tampak memerah mukanya. "Dan ini satu-satunya bukti yang bisa membebaskan Angeline."Lucas mendesis. "Kalian pikir aku bodoh? Video tiga menit dihargai lima ratus juta?" Dia mencebik tak percaya. "kalian benar-benar keterlaluan.""Tiga menit yang bisa menyelamatkan nyawa Angeline dari penjara." Peter meletakkan cangkir kopinya. "atau kamu lebih suka Angeline menghabiskan dua puluh tahun di balik jeruji?"Magdalena tersenyum

    Last Updated : 2025-02-10
  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Apa Rencana Selanjutnya?

    Lucas menggelengkan kepalanya. Dia tidak mau melakukan hal lebih kepada Magdalena. Meskipun dia baru kenal dan tidak terlalu dekat, namun dia menghormati Albin, kakaknya Magdalena. Oleh sebab itu, dia tidak akan melenyapkan wanita itu.“Sudah cukup, itu saja. Kamu cukup lenyapkan Peter dan buat Magdalena trauma saja,” ucap Lucas.Troy mengangguk seraya berkata, “Baik. Aku akan melaksanakannya.”Troy kemudian menyerahkan kunci mobil kepada Lucas.“Pakai mobilnya. Aku akan pulang dengan mobil istriku,” kata Lucas.“Baik, The Obsidian Blade,” ucap Troy.Troy pun bergegas menuju ke mobil. Lalu dia menyalakan mesin mobilnya dengan gerakan santai, tetapi matanya tetap mengawasi pergerakan Magdalena dan Peter yang berjalan ke arah mobil mereka di parkiran depan.Dengan satu ketukan di earpiece-nya, dia menghubungi rekan-rekannya dari organisasi Veleno."Ada tugas yang diberikan oleh Raja Mafia,," kata Troy, serius.Suara berat dari seberang menjawab, "Tugas? Apa itu?”"Peter. Hapus dia. Dan

    Last Updated : 2025-02-11
  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Jangan Lukai Dia

    Kata-kata yang keluar dari mulut Lucas itu membuat Angeline bergetar. Bulu-bulu halusnya bangun.Angeline menatap Lucas dengan ekspresi serius. "Lucas … apa yang akan kau lakukan pada Dario?"Lucas tidak langsung menjawab. Matanya tetap menatap ke depan, meskipun mesin mobil sudah dimatikan.Angeline menghela napas, lalu berkata pelan, "Aku tahu ini tidak mudah untukmu. Dario adalah anak Gigio, dan aku tahu dia temanmu. Jadi, kamu tidak perlu membelaku terlalu jauh. Sebab, aku rasa, dengan video ini, semuanya telah selesai.”Lucas tetap diam. Dia tidak bisa menanggapi perkataan Angeline itu.Angeline menatapnya lebih lama. Lalu dia kembali berkata, "Aku tidak mau kamu membalasnya dengan cara yang berlebihan. Yang terpenting nama baikku akan segera pulih.”Lucas akhirnya menoleh ke arah Angeline. Wajahnya tetap tanpa ekspresi, tetapi matanya penuh ketegangan."Apa maksudmu dengan berlebihan?" tanya Lucas.Angeline menghela napas panjang. Lalu dia berkata, “Aku tidak ingin kamu melakuka

    Last Updated : 2025-02-11
  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Melenyapkan Peter

    Peter membuka pintu dengan perlahan, matanya tetap tertuju pada pria yang berdiri di luar.Rico, menunduk sedikit seakan merasa tidak enak. Lalu dia berkata, "Terima kasih banyak, ini benar-benar darurat. Aku hanya butuh sedikit air."Peter mendengus. "Berikan botolnya."Dia mengulurkan tangan untuk mengambil botol itu. Namun, saat jarinya hampir menyentuh plastik bening tersebut, sesuatu terjadi.Duuaarrr!Tiba-tiba, Troy dan Leo menerjangnya dengan kekuatan penuh.Pintu langsung terdorong lebar, dan Peter terhuyung ke belakang."Sialan!" Peter mengumpat, mencoba menjaga keseimbangannya.Troy tidak memberi Peter kesempatan untuk melawan. Dengan satu gerakan cepat, Troy mengayunkan kakinya dan menendang Peter tepat di dada.Buk!Peter pun terlempar ke lantai dan menabrak meja di ruang tamu. Gelas anggur Magdalena jatuh dan pecah berkeping-keping."Apa-apaan ini!?" Magdalena berteriak, langsung berdiri dengan panik melihat kejadian itu.Rico mengunci pintu dengan cepat agar Peter dan M

    Last Updated : 2025-02-11

Latest chapter

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Kehangatan Pagi Hari

    Lucas membuka matanya. Masih gelap. Jam dinding di kamar menunjukkan pukul lima pagi.Dia diam sejenak, mendengarkan keheningan yang hanya dipecahkan oleh suara napas lembut istrinya yang masih tertidur pulas di sampingnya.Namun di dadanya, ada sesuatu yang bergetar. Sebuah firasat buruk. Bukan ketakutan biasa. Ini adalah naluri bertahan hidup yang hanya muncul di ambang bahaya besar.Lucas duduk di pinggir ranjang. Ia menatap Angeline sejenak, memastikan istrinya baik-baik saja.Kemudian dia berbisik pada dirinya sendiri, "Ini sama seperti dulu, sebelum aku bertarung melawan raja mafia di Utara."Saat itu, Lucas hampir mati. Namun justru dari pertarungan itu, dia bangkit dan menjadi salah satu figur yang paling ditakuti di dunia bawah tanah.Lucas berdiri perlahan, mengenakan kaos dan celana training, lalu melangkah ke jendela.Langit di luar masih gelap. Kabut tipis menggantung di atas jalanan perumahan Montclair Manor.“Akan ada sesuatu yang datang … sebentar lagi,” pikirnya.Luca

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Teknik Rahasia

    Dario berdiri di pendopo, matanya menyala penuh amarah. Setelah mendengar penjelasan dari Xena, dadanya serasa terbakar."Aku akan membuat Lucas merasakan apa itu neraka di dunia ini," gumam Dario dengan suara serak.Dia tidak peduli siapa pun yang akan menghalangi. Bahkan kalau keluarga Lucas ikut terseret, itu bukan masalah. Satu-satunya tujuan yang ada di pikirannya hanyalah membalas dendam.Ruben menatap sahabatnya itu dengan cemas. Perlahan, ia bertanya, "Dario, kau yakin bisa menghadapi dia?"Dario menoleh tajam.Ruben melanjutkan, "Aku dengar, Lucas bukan petarung biasa. Bahkan para pemimpin cabang organisasi besar di Verdansk kalah di tangannya."Dario mengepalkan tinjunya. "Aku tidak peduli."Ruben menghela napas berat. Ia sadar, Dario punya semangat, tapi dalam dunia nyata, semangat saja tidak cukup. Apalagi Dario baru berguru kepada Xena kurang lebih satu bulan. Waktu itu terlalu singkat untuk mengasah kemampuan tingkat tinggi.Xena yang sedari tadi memperhatikan, akhirnya

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Tidur Nikmat

    Angeline melipat lengannya, bersandar di kepala ranjang sambil menatap langit-langit kamar yang temaram. Lucas masih memegang ponsel yang tadi bergetar.Kini nama Jeremy sudah tidak lagi terlihat di layar, tapi bayangannya masih menggantung di kepala mereka.“Dia makin lama makin mengganggu,” ucap Angeline dengan nada tidak suka.Lucas menoleh ke arahnya. “Dia melakukan apa lagi?”“Dua hari ini dia datang menemuiku,” jawab Angeline, suaranya tenang namun mengandung penekanan emosi. “dia bilang ingin membantuku menyelesaikan masalah dengan Carlos dan teman-temannya.”Lucas mengernyit. “Membantu? Dengan cara apa?”Angeline menghela napas, menatap Lucas sebentar lalu menunduk. “Katanya, dia bisa menghentikan Carlos agar tidak memviralkan kasus itu. Tapi dengan satu syarat.”Lucas menyandarkan punggung, tangannya terlipat di dada. “Syarat?”“Dia minta aku membantu menyelamatkan perusahaan Liquid,” jawab Angeline pelan. “dia bilang perusahaan di ambang kebangkrutan dan membutuhkan proyek b

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Carlos Memegang Kendali

    Ponsel Jeremy bergetar di tengah hingar bingar musik klub malam. Lampu disko menyinari wajahnya dengan warna-warni menyilaukan, tapi ia tetap bisa membaca nama yang muncul di layar.Carlos.Dengan senyum kecil, Jeremy menerima panggilan itu dan menempelkan ponsel ke telinganya. Dia sudah menduga jika Carlos menghubungi karena dia setuju untuk menyerahkan masalah mereka kepadanya.‘Akhirnya kamu menghubungiku juga,’ kata Jeremy dengan ringan.‘Aku ingin bertemu denganmu. Kalau bisa sih, sekarang,’ jawab Carlos tegas.Jeremy melirik sekeliling. Musik EDM masih menggelegar.‘Hmmm … aku sedang di Imperial Room, klub malam di pusat kota. Kalau kamu mau bicara, datang saja ke sini,’ kata Jeremy.‘Baiklah, kalau begitu aku akan segera ke sana,’ kata Carlos.Setelah itu dia pun mengakhiri panggilan suara.Jeremy menaruh ponselnya ke atas meja dengan tawa lepas. “Aku tidak pernah gagal. Aku adalah seorang pemenang!” ucap Jeremy, berbangga diri. Dia pun memeluk seorang teman wanitanya, tapi bu

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Akhirnya Bertemu

    Langkah kaki Lucas menyusuri jalan yang sepi, meninggalkan jejak di rumput. Panggilan dari Angeline beberapa menit lalu masih membekas di benaknya. Nada suaranya terdengar tenang, tapi Lucas tahu, terlalu tenang justru menyembunyikan sesuatu.Rajendra m kembali ke rumah ibunya dan langsung menuju ke ruang keluarga. Di sana, ibunya sedang duduk santai di sofa sambil menonton tayangan ulang sinetron klasik. Volume televisi tak terlalu keras, namun cukup untuk mengisi kesunyian rumah mewah itu.Rose menoleh begitu melihat Lucas masuk. “Dari mana saja kamu, Nak?”Lucas menyandarkan tubuh di sandaran sofa. “Dari danau. Sekadar jalan-jalan.”Rose memiringkan kepala. “Ah, kamu benar. Udara di dekat danau, memang sangat bagus.”Lucas menoleh. “Ibu ingin ikut jalan-jalan?”Wajah Rose langsung berubah berseri. “Kalau boleh, aku ingin. Badanku rasanya kaku sekali. Dulu waktu kita masih tinggal di gang kecil, aku bolak-balik ke pasar. Masak buat dijual. Bergerak terus. Tapi sejak tinggal di sini,

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Jangan Menganggap Remeh!

    “Apakah musuhmu itu bernamaLucas?” bisik Emilio lagi, kali ini lebih pelan, nyaris seperti gumaman yang tercampur rasa tidak percaya.Xena hanya menjawab dengan anggukan kecil.Tatapan Emilio mengeras. Dia bersandar ke sofa, memandangi Xena dalam diam. Beberapa detik kemudian, dia berkata, “Kalau benar kita punya musuh yang sama, artinya pria itu memang tidak biasa.”Hector melirik Emilio. “Don Emilio, apa kau yakin?”Emilio mengangguk pelan, meski sorot matanya tidak menunjukkan keyakinan yang sepenuhnya bulat. “Dia membunuh dua ketua cabang organisasi kami di kota Verdansk. Dalam waktu yang berdekatan.”Xena menatap Emilio tajam. Lalu dia berkata, “Dia juga telah membunuh keponakanku. Dan itulah kenapa aku menganggap dia sebagai musuhku.”Ruangan itu kembali sunyi. Emilio mencoba mengingat siapa saja keponakan Xena yang diketahui dalam lingkaran dunia bela diri. Tak banyak. Dan jika salah satunya tewas di tangan Lucas…“Apa? Dia membunuh keponakanmu?” tanya Emilio.Xena menatapnya.

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Musuh Yang Sama

    Langkah kaki ringan namun tegas terdengar mendekati aula utama markas organisasi Dominus Noctis. Aroma wewangian bunga magnolia mengalir lebih dulu, seolah menandakan kehadiran sosok luar biasa.Pintu dibuka oleh pengawal, dan masuklah seorang wanita.Tubuhnya tegap namun elegan. Rambut hitam berkilau digulung anggun di atas kepala. Wajahnya tidak muda, namun tiap lekuk dan guratannya memancarkan ketegasan serta keanggunan yang menakjubkan. Sepasang mata tajam menyorot sekeliling dengan rasa percaya diri yang luar biasa.“Xena,” ucap Don Emilio dengan nada hampir tak percaya.Ia langsung berdiri. Tatapannya berubah dari dingin menjadi hangat seketika, seolah beban puluhan tahun menguap begitu melihat wanita itu.Xena tersenyum saat melihat Emilio. “Masih mengenaliku?” tanya Xena.“Mana mungkin tidak mengenalimu?” Emilio melangkah cepat mendekati, lalu memeluk Xena dengan erat. “Tuhan. Ini benar-benar kamu. Sudah berapa lama sejak kita terakhir bertemu?”“Hmmm … dua puluh tahun, mungki

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Teman Lama

    Carlos mengernyit. “Perjanjian kecil macam apa?”Jeremy menepuk lututnya pelan dan tersenyum seolah tengah menawarkan harta karun dengan nominal tak terhingga.“Aku ingin kalian berlima bergabung ke perusahaan Liquid. Perusahaan keluargaku,” ucap Jeremy dengan nada meyakinkan. “kalian akan langsung bekerja, punya jabatan, dan tentu saja, kalian akan mendapatkan uang besar.”Fabian langsung mendecak. “Perusahaan Liquid? Perusahaan kecil itu? Serius?”Jeremy tak tersinggung. Malah tertawa pelan. “Aku tahu kalian akan berkata begitu.”“Kami dipecat dari perusahaan raksasa,” sahut Fabian lagi. “sekarang kamu suruh kami balik ke perusahaan gurem yang bahkan belum pernah kami dengar di berita lokal? Aku tidak mau mengakhiri karirku di lubang sumur.”Jeremy mengangkat tangan sambil berkata, “Tenang dulu. Ini baru awal. Aku belum selesai bicara.”Lucca menyipitkan mata. “Jadi maksudmu bagaimana?”Jeremy menatap ke sekeliling, melihat wajah-wajah yang penasaran. Lalu dia berkata dengan pelan,

  • Pelukan Bos Cantik, Membuatku Kembali Menjadi Raja Mafia   Biarkan Mereka Bermain

    Jeremy menelan ludah, pandangannya terombang-ambing antara Lucas dan Gigio. Aura tekanan di sekeliling terasa seperti dinding tak terlihat yang siap menekuk tubuh siapa pun yang berkata salah.“Aku, tentu saja aku tidak memanfaatkan situasi,” kata Jeremy akhirnya dengan suaranya yang bergetar tipis. “aku datang ke sini karena ingin membantu. Tapi aku tidak punya kekuatan apa pun untuk bertindak tanpa persetujuan Angeline. Karena itu, aku datang ke kamu. Kupikir, kalau kamu bicara, dia akan mendengarkan.”Lucas tetap berdiri, menatap Jeremy seolah menilai setiap gerak napasnya.“Lalu apa yang akan kamu lakukan untuk menghentikan Carlos? Apa rencanamu?” tanya Lucas.Jeremy menarik napas panjang. Kali ini dia merasa punya pijakan.“Aku akan bicara dengan Carlos secara langsung. Aku akan memberinya beberapa opsi penawaran damai,” terang Jeremy. “aku akan berusaha membujuknya untuk membatalkan rencananya dan menerima keputusan Angeline yang memecat mereka.”Lucas menyipitkan mata. “Dan kam

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status