Share

Part 71

Keheningan sempat terjeda ketika tubuh Jimi terdorong ke belakang dan mendapatkan keseimbangan tubuh pria itu di detik berikutnya. Wajah Jims tertunduk patuh tanpa mengusap darah yang merembes dari hidungnya.

Suara dering ponsel di saku celana Dirga memecah keheningan tersebut. Ia merogoh ponsel tersebut dan nama Clay muncul di sana.

"Sebaiknya kau membawa kabar baik, Clay. Aku tidak butuh ketidakbecusanmu."

'Mobilmu ada di gedung kantormu. Salah satu anak buahku mengikuti mobil yang ternyata memang sudah dipersiapkan Jimi. Apakah ini kabar buruk?'

"Katakan ke mana mereka mengarah?" Dirga bergegas memberikan isyarat pada Jims untuk bergegas menyiapkan mobil.

'Aku memikirkan sesuatu, dan sepertinya aku memiliki sedikit petunjuk ke mana. Butuh sedikit lebih lama untuk melihat arahnya dan memastikan tujuannya.'

"Aku tak punya waktu, Clay," desis Dirga menajam.

'Oke. Kau memang tak sabaran, Dirga. Aku akan mengirim lokasi GPSnya. Aku dan Brian sedang dalam perjalanan ke sana. Tapi cecun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Bhebril_
ya ampun semakin seru semakin di gantung nunggu up-nya ulalalala beby
goodnovel comment avatar
ann’sbooks
Jantungku tidak aman ini, semoga Dirga baik baik aja, jg kandungannya Davina. Terima Kasih udah update, Lanjut thor jangan lama lama
goodnovel comment avatar
Niya Amrina Hunnaini
ya ampuuunnn nahan napas sepanjang baca...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status