Share

337 - Penjelasan Anika (2)

“Mimpi aneh tentang kematian Juna?!” Rinjani langsung berucap dengan suara kaget.

“Mengetahui beberapa hal di masa depan.” Yang ini adalah gumaman dari Juna setelah dia mendapatkan penjelasan awal dari sang istri.

Anika mengangguk, mengonfirmasi ke Juna dan Rinjani, lalu dia bersiap untuk melanjutkan penjelasannya.

“Karena mimpi tersebut, aku sempat panik saat itu. Mas Juna pasti masih ingat momen ketika aku mendadak terbangun dengan napas sesak terengah-engah.” Anika melirik cukup lama ke suaminya.

Juna mengangguk sebagai pembenaran atas apa yang dikatakan istrinya.

“Nah, sejak aku berhubungan dengan Mas Juna, kemampuan supranaturalku menjadi lebih terasah dan tajam. Tadinya kemampuan ini memang tumpul, atau mungkin sedang tertidur, aku tak paham. Lalu, aku mencoba menyelaraskan energiku dengan energi semesta untuk menanyakan mengenai pengelihatan yang aku dapatkan di mimpi.” Anika bertutur.

“Ya, aku memang bermeditasi beberapa saat untuk mencoba meraih pengetahuan dari semesta
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status