Share

307 - Mengalah

Penulis: Gauche Diablo
last update Terakhir Diperbarui: 2023-11-27 23:44:12

“Hhghh … Nik, sayangku satu-satunya ….” Juna mencoba memberikan pengertian ke istrinya. “Akan aneh dan tidak baik kalau aku menambah istri, dua sekaligus pula. Nanti apa pandangan masyarakat? Lagipula, aku sudah tidak bisa memiliki cinta lain untuk aku bagikan kecuali denganmu saja.”

Juna menyaksikan istrinya menatap dia dengan pandangan sayu tapi mengandung keras kepala di sana.

"Mas, aku belum pernah meminta sesuatu yang besar pada Mas, 'kan?" Anika memulai ucapannya. Juna memiliki perasaan ini akan panjang dan lama. "Kali ini aku ambil kesempatan itu dan meminta. Tidak, bukan meminta tapi memohon! Mohon Mas nikahi mereka berdua. Terserah, hendak langsung dua sekaligus atau bergiliran dengan jeda satu minggu atau satu hari juga lebih baik." Anika menatap tegas mata Juna.

Hal itu mengakibatkan Juna tak berdaya.

"Nik, haruskah begitu? Ini kamu seperti menyodorkan suami kamu sendiri ke orang lain, loh!" Dia merasa bahwa ini sesuatu yang aneh dan tak lazim.

Perempuan pada lazimnya adala
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Panglima Kuno Terjebak di Tubuh CEO   308 - Melamar Dua Gadis Sekaligus

    Segera, Anika mendekat untuk memulihkan ibunda Shevia. “Dudukkan mama ke sofa dulu.”“Nik, apakah aku perlu bawa Rafa?” Juna bersiap mengambil Rafa yang sedang bersama dengan pekerja perempuan rumah Hartono.“Tidak perlu, Mas. Begini saja bisa, kok! Aku akan baik-baik, jangan khawatir.” Anika menyahut penuh percaya diri.Setelah beberapa menit menyalurkan energi chakra murni ke ibunda Shevia, Anika berhasil menyadarkan Beliau.Kemudian, belasan menit berikutnya, Shevia dan keluarganya sudah berpakaian lebih pantas untuk mengimbangi rombongan Juna.Di kursi, Shevia sibuk meremas tangannya sendiri sambil kepalanya tertunduk. Jantungnya bergemuruh karena tak menyangka dia dilamar Juna begitu dia keluar dari rumah sakit setelah percobaan penghilangan nyawa sendiri.‘Apakah karena aku nekat melakukan itu makanya Juna melamarku?’ Shevia sempat memiliki pemikiran demikian.“Nah, tanggal sudah ditetapkan, yah Pak Hamid. Dua bulan dari sekarang, akan menjadi hari bahagia untuk dua keluarga ini

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-28
  • Panglima Kuno Terjebak di Tubuh CEO   309 - Munculnya Sosok Mendominasi di Samanggi

    “Kalian memang benar-benar gila!” Ayah Rinjani menatap Juna dan Hartono secara bergantian, namun bukan dengan tatapan marah, melainkan takjub serta kagum.Juna dan yang lainnya sama-sama terkejut dengan penggebrakan meja baru saja oleh Dharma Winata.Namun, ketika melihat raut wajah Dharma ternyata malah berbeda dari dugaan, mereka justru bingung sendiri. Hanya Rinjani yang mengelus dada, menyabarkan diri atas kelakuan ayahnya.“Ha ha ha!” Dharma tertawa lepas, suaranya menggelegar. “Aku tidak menyangka anak muda sepertimu memiliki keberanian meminta anakku padahal sudah ada istri dan satu calon istri pula! Ha ha ha! Anak muda zaman kini memang pintar memberi kejutan ke orang tua sepertiku. Ha ha ha!”Suara tawa Dharma tidak dibuat-buat, tandanya dia tulus tertawa, tidak sedang berlakon.Sedangkan di sudut lain, ada Rinjani yang sejak tadi memunculkan cengiran terus-menerus. Menikah dengan Juna … bukankah itu yang sangat dia dambakan?Benak Rinjani dipenuhi akan eforia bayangan menjad

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-28
  • Panglima Kuno Terjebak di Tubuh CEO   310 - Namanya Lexus

    “Kenapa tidak menjawab?” tanya pria tinggi besar itu dengan sedikit bentakan.Dari 4 anak buah yang bersamanya di mobil, tidak ada satu pun yang bersuara.“Ka—Kami belum sempat membuat daftarnya, Tuan Lexus!” Salah satu anak buah yang duduk tepat di depan pria tinggi besar bernama Lexus itu menjawab sambil memutar badannya ke bos yang ada di kabin tengah.Mendadak, mata Lexus bercahaya merah menggelap yang tidak terlihat karena memakai kacamata hitam ketika dia mendengar jawaban anak buahnya.“Hmph!” Lexus menggumam keras.Segera saja, tangan besar Lexus sudah terjulur ke depan, mencengkeram kepala anak buah yang menjawab tadi.“Ini untuk pengingat kalian semua apa yang bisa menimpa kalian jika tidak membuatku puas.” Lexus berbicara menggunakan suara bas dia yang berat dan dalam.Hal mengerikan terjadi ketika anak buah yang dicengkeram kepala itu berangsur tubuhnya menghitam dan kemudian semakin menciut dan akhirnya mengering menjadi mayat kempis.“Hah?” Pekikan tertahan muncul dari m

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-28
  • Panglima Kuno Terjebak di Tubuh CEO   311 - Kondisi Aneh Anika

    “Nik, aku bawakan teh jahe hang—Nik!” Juna yang baru masuk ke kamar setelah membuat wedang jahe untuk istrinya yang kurang sehat, mendadak melihat Anika dalam kondisi yang aneh.Dia lekas menaruh cangkir berisi wedang jahe tadi dan bergegas mendekat ke istrinya. Anika seperti orang tak sadarkan diri, tapi badannya menggigil.“Nik! Nik!” Juna meraih tubuh istrinya dan dia peluk sambil mengalirkan energi murni dia.Melihat kondisi Anika yang menggigil, pucat, dan tidak sadarkan diri, Juna tahu ada yang tidak beres dengan istrinya.“Ma, bisa bawa Rafa ke sini? Aku benar-benar minta maaf merepotkan Mama.” Juna baru saja menelepon Wenti sambil tetap memeluk Anika sambil dia tetap duduk di tempat tidur.Cukup dengan satu lambaikan tangan saja, begitu bel berbunyi, Juna melepaskan kunci pintu dan Wenti bisa masuk bersama Rafa di gendongannya.“Jun, ada apa?” Wenti masuk ke kamar setelah dipersilakan Juna. “Astaga! Anika kenapa, Jun?” Dia terpekik kaget melihat kondisi aneh Anika.Sementara i

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-29
  • Panglima Kuno Terjebak di Tubuh CEO   312 - Lexus Menemui Bobby

    “Baik, Pak! Akan saya bawa dia ke sini.” Penjaga menjawab Bobby dan pergi dari hadapan bos Semesta Group itu.Bobby enggan beranjak dari selnya. Dia menggunakan kekuasaannya yang masih bisa berpengaruh di kejaksaan ini dengan meminta sel tersendiri dan menggunakan perabot yang dia inginkan.“Hm, kira-kira siapa dia?” Bobby bertanya-tanya sambil menggumam rendah.Ketika Lexus masuk ke ruangan sel khusus untuk Bobby, dia tersenyum melihat kondisi selnya.“Sepertinya Anda sangat nyaman di sini dan betah sekali, bukan, Tuan Sugandi.” Suara berat Lexus sampai di telinga Bobby.Pria paruh baya itu membuka matanya dan melihat Lexus. “Aku tidak mengenalmu, kenapa kau ingin menemuiku?”“Tidak ada salahnya kalau kita berkenalan sekarang, bukan?” Lexus membeberkan senyum lebarnya yang terlihat menyeramkan. “Namaku Lexus da Salvatore dari Palaoma.”Mata tua namun masih seawas elang milik Bobby melirik Lexus yang berdiri menjulang di depan selnya.“Oh? Apakah kau punya darah Portugal sehingga nama

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-29
  • Panglima Kuno Terjebak di Tubuh CEO   313 - Pertemuan dengan Si Monster

    “Benar, Mi! Kita harus protes ke orang sialan itu! Enak saja dia beli saham kita!” Salah satu putra Bobby bersuara dengan wajah geram.Mereka semua pun mempersiapkan diri untuk pergi menemui pembeli saham perusahaan Semesta Group, yaitu Lexus da Salvatore.Malam itu, bertempat di salah satu ruangan VIP sebuah restoran mewah yang sudah dipesan oleh Lexus, anggota keluarga Bobby yang terdiri dari istri sah beserta 4 anaknya sudah berkumpul.“Mana si brengsek itu? Kenapa belum muncul?” Salah satu putri Bobby berkata.Dia sampai izin suaminya dari rapat penting keluarga besar sang suami untuk menghadiri acara penting keluarganya sendiri.“Ya, dia belum juga menunjukkan batang hidungnya. Apa dia mulai menyesal sudah membuat masalah ke kita?” Istri sah Bobby berkata sambil bermuka sinis, mencemooh Lexus yang belum tiba.Istri tidak sah Bobby tidak dia ajak karena baginya ini merupakan kepentingan keluarga inti s

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-30
  • Panglima Kuno Terjebak di Tubuh CEO   314 - Menguasai Keluarga Bobby

    “A—Aku … itu ….” Istri sah Bobby kewalahan mengatur kalimatnya ketika pipinya dijepit jari besar dan kasar milik Lexus.Mata istri sah Bobby bergerak-gerak gelisah menatap pria di sebelahnya. Mana mungkin tidak jika diperlakukan demikian oleh sosok yang menakutkan seperti Lexus?“Nyonya, sepertinya kau masih terlihat memikat meski di usia senja begini. Kurasa perawatanmu sangat berkelas dan tidak mudah dijangkau rakyat jelata, benar? Sungguh sayang sekali istri sebaik ini disia-siakan Bobby dengan mengambil wanita lain sebagai selir-selir di sekitarnya.” Lexus dengan santainya membuka hal paling sensitif bagi si nyonya sah.“K—Kau! Jangan … jangan sembarangan bi—bicara!” Meski nada suaranya terdengar marah, tapi istri sah Bobby tetap saja tidak berbuat apa-apa dan pasrah diperlakukan Lexus.Melihat ibunya dalam kesulitan bicara, putri termuda Bobby yang duduk di sebelah ibunya, segera bicara.“Lepaskan mamaku! Tanganmu tidak layak menyentuh mama!” Putri itu mengumpulkan segenap kebera

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-30
  • Panglima Kuno Terjebak di Tubuh CEO   315 - Membawa Paksa Putri Seseorang

    “Jangan! Jangan bawa putriku!” pekik istri sah Bobby.Namun, langkah si nyonya dihadang anak buah Lexus yang masih di luar mobil.Lexus juga masih berdiri di sebelah mobilnya dan menoleh ke istri sah Bobby, berkata, “Apa yang akan kau pilih? Putrimu atau rumah dan kekayaanmu?”Istri sah Bobby dan semua anaknya di sana termangu dengan pertanyaan Lexus. Bukankah itu sama-sama pilihan yang sulit bagi mereka?“Bagaimana? Mana yang kamu pilih?” tanya ulang Lexus.Dengan terambilnya sebagian besar saham Semesta Group oleh Lexus, artinya pria itu sudah menguasai keluarga Bobby.“Ma, sudah, Ma! Biarkan saja!” Putra sulung Bobby menarik ibunya menjauh dari mobil Lexus.“Kamu! Bisa-bisanya kamu biarkan adikmu dibawa pria jahat itu!” Istri sah Bobby berteriak ke putra sulungnya dengan wajah berlumuran air mata.Tapi si putra sulung hanya menggelengkan kepala dengan wajah sedih. Tetap saja dia dan adik-adiknya menarik paksa ibu mereka agar menjauh dari Lexus daripada membuat pria jahat itu marah.

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-01

Bab terbaru

  • Panglima Kuno Terjebak di Tubuh CEO   373 - (Bonus Part 4) Misteri Semesta [END]

    Juna dan ketiga istrinya mengangguk. “Kami akan berusaha untuk itu, Ma. Terus doakan kami agar selalu memiliki hal baik.” Juna menanggapi Wenti. Kemudian, keningnya berkerut, “Ma, apakah Mama akhir-akhir ini sering cepat lelah dan mual?” “Eh, kok tahu?” Wenti terhenyak kaget. Namun, kemudian dia sadar bahwa putra angkatnya ini bukan manusia sembarangan. “Selamat, Ma!” Juna maju untuk memberikan pelukan tulus ke Wenti. Anika dan Shevia paham makna ucapan Juna dan mereka bergantian mengucapkan selamat pula sambil memeluk Wenti. “Eh? Mama kenapa?” Rinjani belum paham. “Mama sudah hamil lagi, Kak.” Shevia menjelaskan. Di antara mereka, Rinjani memang yang paling hebat jika itu mengenai intuisi bisnis, tapi dia payah dalam aspek lainnya yang berkaitan dengan hubungan antar manusia. Wenti menanggapinya dengan senyum simpul dan sedikit malu-malu. *** “Ya ampun, lihat mereka! Sungguh keluarga besar yang ramai.” Seseorang menahan pekikannya ketika melihat Juna dan keluarga kecil dia tu

  • Panglima Kuno Terjebak di Tubuh CEO   372 - (Bonus Part 3) Bayi-Bayi dari Restu Semesta

    “Ya ampun, lucu sekali dia! Cantiknya ….” Rinjani sambil menggendong bayinya, dia menoleh ke bayi Shevia.“Dedek bayinya Kak Rin juga ganteng, tuh!” Shevia menunjuk bayi di gendongan Rinjani dengan dagunya.Mereka saling memuji bayi milik madu masing-masing.“Mbak Anika masih menyusui anaknya, yah?” tanya Shevia setelah dia berhasil menidurkan bayinya.“Iya. Masih di kamar. Semua anaknya tenang sekali, jarang menangis. Benar-benar bayi kalem seperti ibunya.” Rinjani mengomentari anak kembar Anika.Kemudian, pintu depan terbuka dan masuklah Juna yang baru pulang dari kantornya.“Mana jagoan-jagoanku?” tanya Juna sambil mendekat ke mereka dan mulai mencium bayi-bayinya di gendongan ibunya masing-masing. “BIntang … umcchh! Wulan … umchh! Sudah wangi semua!”“Lah ini anakku masa sih dipanggil jagoan?” Shevia sambil mengangkat sedikit bayi perempuan di gendongannya.“Lho, dia ini nantinya seorang jagoan wanita! Menjadi perempuan kuat yang akan melindungi orang tertindas dan menebar kebajik

  • Panglima Kuno Terjebak di Tubuh CEO   371 - (Bonus Part 2) Peresmian Gedung Baru dan Gosip Buruk

    “Wah, gedungmu begitu wow sekali, Jun!” Rinjani menatap gedung baru Juna. Matanya berkeliling menelisik semua interior di sana.“Ini juga berkat bantuanmu.” Juna berkata di dekat telinga Rinjani.“Kok aku?” tanya Rinjani sambil menjauhkan kepalanya dari Juna untuk menatap suaminya dari jarak yang tepat.“Kamu kira aku tidak tahu kalau kau mengirim investor gadungan untuk membantu pendanaan untuk gedung ini, hm?” Juna sambil mencubit lembut pinggang Rinjani.Karena sudah ketahuan begitu, Rinjani hanya bisa tertawa. Shevia dan Anika di sebelahnya tersenyum.Siang ini, mereka baru saja mengadakan peresmian gedung baru apartemen Juna yang besar dan spektakuler. Meski bukan merupakan apartemen paling wah dan nomor satu di Samanggi, namun tetap mencuri perhatian publik karena dimiliki oleh pengusaha muda dengan berbagai gonjang-ganjing isu di belakangnya.Isu paling sering dibicarakan publik mengenai Juna belakangan ini tentu saja tidak lain dan tak bukan adalah mengenai ketiga istrinya yan

  • Panglima Kuno Terjebak di Tubuh CEO   370 - (Bonus Part 1) Nasib Akhir Bobby

    “Hah? Om Fer yakin dengan berita yang Om terima?” tanya Juna saat dia berbicara dengan pengacaranya, Ferdinand, di telepon. “Sangat yakin, Jun! Periksa saja ke rutan kejaksaan. Oh, atau untuk lebih akuratnya, datang saja ke rumahnya, pasti sedang ramai di sana.” Ferdinand menyahut dari seberang. Juna tak bisa berkata-kata. Dia segera mengakhiri teleponnya dengan si pengacara. “Ada apa, Jun?” tanya Rinjani dengan wajah ingin tahu. “Berita apa? Ada berita apa dari Om Fer?” Dia semakin mendekat ke Juna di sofa ruang tengah. Anika datang sambil membawa nampan berisi beberapa cangkir wedang cokelat jahe dan camilan buatannya seperti kue pukis dan bakwan jagung. “Bobby meninggal tadi sore.” Juna berkata sambil menatap Anika dan Rinjani secara bergantian. “Hah?!” pekik Rinjani karena terlalu kaget dengan berita yang diucapkan suaminya. Juna mengangguk ke istrinya. “Ada apa? Siapa yang meninggal?” Shevia keluar dari kamarnya karena suara pekikan Rinjani terdengar hingga ke telinganya.

  • Panglima Kuno Terjebak di Tubuh CEO   369 - Setiap Akhir Adalah Permulaan

    “Ti—Tidak begitu! Ular sialan!” geram Nyai Mirah dan dia mulai mengejar Nyai Wungu yang melarikan diri sambil tertawa melengking meledek permaisuri Ki Amok itu.Kemudian, Ki Amok memanggil Nyai Mirah untuk pulang bersamanya ke istana mereka. Nyai Mirah segera berdiri melayang di sebelah Ki Amok dengan wajah merona menyebabkan kulitnya semakin memerah.“Kami pulang dulu. Nanti jika Mirah dibutuhkan lagi oleh istrimu, panggil saja, tak apa, tapi itu harus benar-benar gawat. Kalian pasti mengerti maksudku, ‘kan?” Ki Amok berkata ke Juna yang masih membopong Anika.‘Ya, ya, ya, aku paham. Intinya kami tidak boleh mengganggu kemesraan kalian berdua kecuali sangat gawat darurat.’ Juna membatin menanggapi Ki Amok.“Ya, kami paham, Ki. Terima kasih, sekali lagi untuk Anda dan pasukan, juga terima kasih pada Nyai Mirah atas bantuannya.” Juna mengangguk sebagai tanda dia menghargai mereka.Kemudian, kereta kencana Ki Amok pun pergi dari sana.Juna menoleh ke Nyai Wungu dan bertanya, “Apakah Nya

  • Panglima Kuno Terjebak di Tubuh CEO   368 - Tawaran Menjadi Dayang Nirwana

    ‘Apakah Dewi Salwapadmi menyaksikan aku dan Nik … bercinta selama ini?’ Juna memiliki pemikiran demikian. Ya ampun, Juna mendadak saja super malu jika mengingat seperti apa dia memesumi Anika selama ini. Belum lagi tingkah dia saat menggauli Anika. Dia bertanya-tanya, apakah itu disaksikan dan juga dirasakan sang dewi? Mendadak saja senyum lebar dan menahan geli dari Dewi Salwapadmi muncul saat dia bertutur ke Juna, “Jangan khawatir mengenai itu, Tuan Panglima. Aku selama ini tertidur di raga Anika dan mulai terbangkitkan ketika bertarung melawan mantan istrimu.” Mendengar ucapan Dewi Salwapadmi melalui mulut Anika, Juna merasa sangat lega sekaligus malu karena pikirannya ternyata bisa dibaca sang dewi. “A—Ah, iya, baiklah, Ndoro Dewi. Terima kasih penjelasannya.” Juna sedikit merona karena malu. Kemudian, Dewi Salwapadmi menoleh ke Nyai Mirah, dia berkata, “Nyai Mirah, aku sungguh tersentuh dengan pengabdianmu yang luar biasa pada ndoro putrimu ini. Tingkah lakumu sejak dulu jug

  • Panglima Kuno Terjebak di Tubuh CEO   367 - Jasad yang Terlanjur Korup

    “Semua sudah usai?” Juna terengah-engah sambil menanyakan itu pada dirinya sendiri meski itu sebuah gumaman rendah. Anika bergegas terbang ke suaminya dan menyebelahinya di angkasa. Sedangkan Juna mulai merasakan armor yang melingkupi tubuhnya mulai memudar hilang secara perlahan. “Mas … semua sudah selesai. Pertarungan telah Mas menangkan.” Anika tersenyum lembut. Benar, semua sudah usai. Segala ancaman bahaya dan mimpi buruk yang pernah ditakutkan Anika, yang telah menjadi momok baginya selama beberapa minggu ini sekarang lenyap. Seakan batu besar yang mengimpit dada Anika, kini telah terangkat dengan kematian Lexus. Juna menengok ke istrinya sembari dia ikut tersenyum. “Kita yang memenangkan ini, Nik. Kita. Bukan aku saja. Kau, dan semua yang lainnya.” Tentu saja dia tidak boleh mengambil semua kredit yang ada. Bergegas, tangan Juna meraih Anika untuk memeluk wanita itu sembari hatinya berucap syukur pada semesta dan penciptanya yang telah memberikan restu sehingga dia bisa m

  • Panglima Kuno Terjebak di Tubuh CEO   366 - Kekuatan Juna Menyelesaikan Prahara

    “Hm?” Juna mendadak saja merasakan dirinya menjadi lebih bertenaga, energi murninya melonjak tinggi.Setelah dia berpikir cepat, dia merasakan adanya energi dari Shevia dan Rinjani.‘Ternyata mereka.’ Juna tersenyum setelah memahami dari mana energi tambahan untuknya datang secara tak terduga.Saat ini, pedang di tangan Juna menebas tegas ke depan sehingga dengan cepat menyebabkan udara mengalir berputar mengakibatkan munculnya pusaran udara hanya dari ayunan pedang tersebut.Wusshh!Kibasan pedang Juna memicu beberapa ledakan bunyi memekakkan telinga ketika gelombang udara yang tadinya hanya memunculkan pusaran angin, kini berubah menjadi badai, menyapu udara di sekitar Lexus.Energi petir beserta angin badai dari kibasan pedang Juna menyerbu ke Lexus, bagaikan ular raksasa membuka mulutnya hendak menelan Lexus untuk mengunyahnya menjadi ketiadaaan.“Jangan harap semudah itu!” seru Lexus ketika dia juga mengibaskan pedang api hitam di tangannya sehingga energi api miliknya bertabraka

  • Panglima Kuno Terjebak di Tubuh CEO   365 - Munculnya Pedang

    “Jangan sombong dulu, manusia bangs4t!” teriak Lexus pada Juna. “Jangan kau kira karena kau memiliki zirah itu maka kau bisa sekuat aku!”Lexus merobek udara hampa dan mengempaskan angin panas yang bisa membakar kulit manusia biasa dengan segera meski hanya dari hempasan anginnya saja.Juna tidak gentar meski fisik Lexus sudah semirip iblis. Dia memiliki banyak dendam terhadap sosok di depannya. “Kau yang akan berakhir mengenaskan, Lexus!”Zirah di tangan Juna mengumpulkan energi murni yang kini bermuatan energi keilahian.Dhuaarr!Ketika pukulan Juna bertabrakan dengan tinju iblis Lexus, mereka berdua sama-sama terdorong ke belakang. Tapi Juna lekas menerjang maju lagi, tak memberi kesempatan Lexus untuk menarik napas berikutnya.“Kau sudah tak sabar mati, hah?” teriak Lexus sambil mendorongkan energi iblisnya ke arah Juna.Tangan berzirah Juna menangkap kepalan tangan Lexus dan mendorongnya ke samping agar dia bisa menyarangkan tinju di tangan lain ke tubuh Lexus.Dhaakk!Betapa kag

DMCA.com Protection Status