Home / Fantasi / Pangeran Dari Neraka / Cerita Masa Lalu Arthur

Share

Cerita Masa Lalu Arthur

last update Last Updated: 2021-10-16 11:16:01

"Semuanya berawal saat aku berumur 15 tahun, orang tuaku difitnah oleh seseorang, penduduk murka dan tak mau mendengarkan penjelasan orang tuaku, dengan keji mereka membantai orang tuaku, Ayah dan Ibu meninggal dengan cara yang mengenaskan, orang tuaku di arak mengitari kampung, lalu dibakar hidup-hidup hingga meregang nyawa," tutur Arthur.

"Saat orang tuamu dibakar, kamu sedang berada dimana?"

"Aku ada di belakang mereka, namun penduduk tidak terlalu memperhatikan keberadaanku, aku putus asa melihat orang tuaku disiksa, aku melompat ke dalam kobaran api, ternyata Ayahku masih sadar, dia berhasil melepaskan ikatannya, lalu mendorongku ke dasar jurang."

"Apa kamu tidak mati, setelah di lempar ke jurang?"

"Tidak, kare

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Pangeran Dari Neraka   Flashback Arthur

    "Tuan Lucifer, apakah itu kau?" tanya Edward, sambil memiringkan sedikit kepalanya, untuk memastikan siapa orang yang ada di hadapannya."Ternyata kau masih ingat padaku Edward.""Bagaimana Tuan bisa mengetahui keberadaan saya.""Apa kau lupa aku adalah raja dari semua bangsa iblis, aku bisa mengetahui apapun yang ingin aku ketahui.""Apa yang tuan inginkan dari saya?""Sebenarnya aku ingin mengajakmu bekerjasama.""Apa tuan tidak bercanda?""Bukankah kau sedang mencari cara untuk menghidupkan anak itu?" tanya Lucifer, lseperti sudah

    Last Updated : 2021-10-17
  • Pangeran Dari Neraka   Wujud Baru Arthur

    Edward berhasil membawa Tom ke ujung desa, Tom mulai sadar kalau ada yang tidak beres dengan lelaki tua di hadapannya, saat Tom hendak berbalik dengan cekatan tangan Edward meraihnya, dan berhasil menghipnotis Tom agar mengikutinya, Tom di bawah kendali Edward, dia terus mengikuti langkah Edward hingga ke gua.Saat sampai di ujung gua, Edward langsung mengikat tangan dan kaki Tom agar tidak kabur, sedangkan Edward kembali ke pondok untuk membawa jasad Arthur.Lucifer tersenyum lebar, melihat Edward telah datang membawa apa yang dia minta."Baringkan dua anak ini di atas altar," perintah Lucifer."Baik tuan.""Saya ingin anak ini memiliki semua kekuatan yang

    Last Updated : 2021-10-18
  • Pangeran Dari Neraka   Rayuan Caroline

    "Sejak saat itu hidupku berubah, aku di rawat dan di besarkan oleh Paman Edward, namun sayang, sekarang Paman telah pergi menyusul kedua orang tuaku," jelas Arthur, netranya terlihat berkaca-kaca, tapi mata Arthur tak pernah bisa mengeluarkan air mata."Bukankah bangsa vampir dan bangsa werewolf bermusuhan?" tanya Caroline."Ya, tapi aku tidak mempermasalahkan hal itu, karena di dalam tubuhku mengalir darah keduanya, darah hasil persilangan antara vampir dan werewolf, maka terlahirlah aku yang sekarang, aku tak pernah mencari keributan dengan bangsa vampir maupun bangsa werewolf, karena bagiku mereka semua adalah saudaraku," tutur Arthur."Berarti selain vampir, kamu juga mempunyai kemampuan seperti serigala?""Ya,

    Last Updated : 2021-10-19
  • Pangeran Dari Neraka   Bastian Menyusup ke kastil

    "Arthur benar-benar sudah di luar batas, aku tak bisa tinggal diam, aku harus segera menjauhkan wanita itu dari Arthur," sungut Ares, tangannya mengepal menahan marah.Di lain tempat Bastian sedang mengasah kekuatannya, dia sudah siap untuk bertarung dengan Arthur."Apa kau sudah siap masuk ke dalam dimensi lain, ingat di sana kau bukan manusia, jangan mencari masalah dengan bangsa vampir bila perlu kau harus menghindari jika bertemu dengan bangsa vampir, karena mereka sangat sensitif dengan bangsaku, bersekutulah dengan bangsa werewolf dan meminta bantuan kepada mereka untuk membantumu menyerang Arthur," tutur Alan."Baik, bisakah antarkan aku kesana, di mana letak portal yang menghubungkan dimensi kita dengan dimensi mereka?"

    Last Updated : 2021-10-20
  • Pangeran Dari Neraka   Ternyata Luna Adalah Saudara Bastian

    "Kak Luna," sahut Bastian."Kenapa kamu bisa berada di sini?" tanya Luna."Aku sedang mencari kekasihku, kamu sendiri bagaimana bisa ada di tempat ini, keluarga kita sudah putus asa mencarimu, kami pikir kamu telah tiada," ujar Bastian.Ternyata Luna adalah saudara Bastian, mereka adalah kakak beradik, Luna Fransiskus telah lama hilang saat melakukan pendakian di sebuah gunung, saat itu Luna tersesat karena terpisah dari rombongannya, dia masuk jauh ke dalam hutan, hampir saja Luna menjadi santapan para serigala hutan, beruntung dia diselamatkan oleh Arthur, sejak saat itu dia ikut dengan Arthur, Luna mengabdikan hidupnya dan menjadi pelayan untuk Arthur, meskipun Arthur pernah menawarinya untuk mengantarkan Luna kepada keluarganya, namun Luna menolak dia tetap bersikukuh ingin tinggal di kastil bersama Arthur."Apa kau pernah melihat seorang wanita cantik masuk ke sini, bola matanya berwarna biru, t

    Last Updated : 2021-10-21
  • Pangeran Dari Neraka   Perselisihan Arthur Dan Ares

    Arthur kembali menjalankan misinya, dia mengelilingi ibukota menuju tempat target selanjutnya, namun Arthur tidak pergi sendiri, kali ini ada Ares yang ikut mendampingi Arthur."Apa kau sudah mendapatkan informasi tentang akar dari semua pembantaian keluargamu? Apakah kamu sudah menemukan keberadaan mereka? Apakah mereka masih hidup atau sudah mati?" tanya Ares memberondong beberapa pertanyaan kepada Arthur."Aku tidak tahu, penglihatanku tidak jelas jika menerawang mereka, mungkin mereka sudah tiada, karena tidak bisa dilacak keberadaannya, semua keluarga yang ada ikatan darah dengan mereka, sudah aku datangi dan hampir semuanya sudah kubunuh, tetapi mereka tidak ada yang tau dimana keberadaan Nenek Moyang mereka, menurut mereka makamnya pun tidak ada, jadi bisa saja mereka sudah mati waktu itu, karena ini sudah 100 tahun, bisa saja

    Last Updated : 2021-10-22
  • Pangeran Dari Neraka   Arthur Mencium Bau Penyusup Di Kastil

    Melihat Caroline yang begitu manja kepada laki-laki lain, lama-lama Bastian mulai merasa jijik kepada Caroline, rasa cintanya berubah menjadi benci."Munafik kamu Caroline, di depanku kamu sok jual mahal, tapi di belakangku ternyata kau tak lebih seperti wanita murahan." Bastian mendecih kesal."Sedang apa kamu Bas?" tanya Luna yang sudah berada di belakang Bastian."Lihatlah mereka, aku sangat muak dengan wanita itu." Tunjuk Bastian."Bukankah kamu pernah bilang, kamu sangat mencintainya?""Itu dulu, sekarang pikiranku berubah, yang ada di pikiranku saat ini adalah, aku hanya ingin membuat hidupnya menderita, karena telah berani mempermainkan perasaanku!" geram Bastian."Kau terlalu sadis Bastian.""Apa kamu mau membantuku Kak?""Memangnya Apa yang bisa kulakukan untukmu Bastian?""Aku butuh sedi

    Last Updated : 2021-10-23
  • Pangeran Dari Neraka   Pertarungan Arthur dan Bastian

    Malam hari seperti biasa, Arthur akan keluar memburu mangsanya, kesempatan itu langsung di gunakan Bastian untuk menculik Caroline.Caroline baru saja selesai mandi, dia telah mengganti pakaiannya dengan piyama, saat sedang memandang keluar jendela tiba-tiba ada yang membekap mulut Caroline dari belakang, seketika itu juga hilang kesadarannya.Arthur kembali dari rutinitasnya, dia bergegas masuk ke dalam kamar Caroline, karena sedari tadi perasaannya tidak tenang, benar saja saat Arthur masuk tak di dapatinya Caroline, Arthur panik dan langsung menerawang di mana keberadaan Caroline."Sial rupanya laki-laki itu ingin bermain api denganku."Arthur langsung berlari keluar kastil, menuju ke hutan tempat Bastian membawa Caroline, cukup lama Arthur mencari akhirnya mereka bisa ditemukan, namun sayang kondisi Caroline sangat memprihatinkan, pipi sebelah kanan Caroline lebam seperti bekas tamparan, bajunya

    Last Updated : 2021-10-25

Latest chapter

  • Pangeran Dari Neraka   Siapa dia?

    Mata Arthur terus melihat setiap sisi ruangan, dia merasa seperti ada sesuatu yang sedang memperhatikan mereka, perasaannya menjadi tidak enak, dia tidak sadar kalau ada sepasang mata yang sedang memperhatikan gerak gerik mereka."Ada sesuatu yang janggal di tempat ini."Arthur mengedarkan pandangannya, sorot mata Arthur bak elang yang sedang mencari mangsa, Arron menyenggol bahu Ayahnya."Dad," bisik Arron kepada Arthur."Kenapa?""Aku merasakan ada suatu energi yang cukup besar di rumah ini," ujar Arron, mencoba mengeluarkan apa yang dia rasakan dari tadi."kamu juga bisa merasakan kekuatan itu?"

  • Pangeran Dari Neraka   Bertemu sahabat lama

    "Iya aku Caroline, siapa kamu? Apakah kamu mengenalku?" tanya Caroline, dia merasa heran karena wanita tua itu bisa mengetahui namanya."Aku kangen banget sama kamu, selama ini kamu kemana aja?""Maaf sepertinya anda salah orang." Caroline melepas dengan lembut pelukan wanita tua itu."Tidak, aku tidak mungkin salah orang, aku sangat yakin kamu adalah Caroline, sahabatku yang pernah menghilang dulu," tuturnya."Siapa nama anda? Apakah kita pernah bertemu sebelumnya?""Ini aku Berta, dulu kita pernah bekerja bersama di sebuah cafe," jelas wanita tua di hadapan Caroline, yang mengaku sebagai Berta sahabat lamanya."Berta Patty, itukah kau!" Teriak Caroline tidak percaya, antara senang dan sedih bercampur menjadi bahagia, mereka saling berpelukan."Kenapa keadaan kamu sekarang seperti ini, kenapa kamu terlihat seperti seorang manula?" tanya

  • Pangeran Dari Neraka   Kembali Ke Masa Depan

    "Katakan pada Momy, dimana Leo, serigala itu sudah Momy anggap seperti keluarga kita, dia sangat berjasa bagi Momy, di saat Momy terjebak di dunia antah berantahf ini, dialah yang selalu setia menemani Momy." Caroline terus bertanya tentang Leo kepada Arron.Arron menceritakan semuanya kepada Caroline."Aku masih tidak menyangka kalau Leo, ternyata adalah seorang ksatria," ucap Caroline."Sudah, tidak baik membicarakan orang lain, sayang duduklah, ada satu hal yang ingin aku bicarakan.""Jangan mengalihkan pembicaraan, jawab dulu pertanyaanku dimana Leo?" tanya Caroline, dengan muka yang masam."Apa kalian ingin kembali ke dunia manusia?" tanya Arthur

  • Pangeran Dari Neraka   Extra 01

    Caroline menatap lekat suami dan putranya, mereka bagai pinang dibelah dua, sangat mirip, layaknya seorang adik kakak."Bagaimana perjalanan kalian?" tanya Caroline membuka obrolan."Banyak hal baru yang aku temukan, aku mendapat banyak pelajaran," jawab Arron, sambil meneguk segelas air jeruk hangat."Pelajaran apa yang kamu dapatkan Putraku?""Kepercayaan, persahabatan, dan sakitnya perpisahan.""Tapi kamu sangat berani, Dady sangat bangga memiliki putra sepertimu, 17 tahun Dady menunggumu, hingga tibalah waktunya kini, kita dipertemukan kembali di tempat yang indah ini, itu semua berkat keberanianmu, Arron." Arthur memuji keberanian Arron, sambil mengelu

  • Pangeran Dari Neraka   Ending

    "Secepat itu kau melupakan aku Arron.""Tunggu dari nada bicaramu ,aku rasanya sangat familiar dan sering mendengarnya."Arron terus mencoba mengingat siapa pemilik suara tersebut, sedangkan pemuda tampan di hadapannya, tetap tenang dengan senyuman yang selalu menghiasi bibirnya."Hey bocah, apa kamu masih tidak bisa mengenaliku?" tanya pemuda itu dengan senyuman yang sedikit mengejek."Leo, iya aku yakin kamu Leo, sahabatku," seru Arron, sambil memeluk Cerberus yang kini telah berganti wujud menjadi manusia, dahulu dia adalah seorang ksatria, yang dikutuk oleh Lucifer menjadi seekor serigala, beruntung dia bertemu dengan Arthur, sehingga dia dikaruniai beberapa kekuatan oleh Arthur.

  • Pangeran Dari Neraka   Musnahnya Lucifer

    Saat hendak mundur Arron menabrak sesuatu di belakangnya, saat dia menengok kebelakang, ternyata anak buah Lucifer telah mengepung mereka.Dengan senyuman licik para iblis itu mengolok-olok Arron "Mau lari kemana kau kelinci kecil.""Cerberus itukah kau? Lama tidak jumpa, ternyata kau masih sama seperti yang dulu, masih terlihat bodoh dan culun," ledeknya kepada Cerberus.Cerberus mendengus kesal, dia merasa risih jika mendengar ada orang yang berani mengejek namanya."Lihatlah, sepertinya dia marah." Gelak tawa mereka saling bersahutan."Jangan suka merendahkan orang lain, tidak baik," cetus Arron, dia mengeluarkan pedang cahaya miliknya.Para iblis langsung mundur beberapa langkah, ketika melihat Aaron mengeluarkan pedang cahaya, mereka seperti ketakutan, dan itu berhasil memunculkan ide di kepala Arron.Dengan bantuan dari pedang cahay

  • Pangeran Dari Neraka   Istana Lucifer

    Setelah lama mencari, akhirnya Arron berhasil menemukan Siren, dan berhasil membebaskannya dari cengkeraman anak buah Gladiator."Apa kamu terluka?" tanya Arron kepada Siren."Tidak, beruntung tadi kamu segera datang menolongku, di mana Alex?" tanya Siren, matanya terus mencari keberadaan Cerberus."Dia sedang bertarung dengan Gladiator," jelas Arron."Ayo cepat, kita harus segera menolong Alex, Gladiator bukanlah tandingannya," ungkap Siren, dia terlihat sangat panik setelah mendengar Cerberus sedang bertarung dengan Gladiator.Setelah mereka sampai di permukaan, mereka melihat Cerberus sedang mengerang kesakitan."Alex!" teriak Siren histeris, karena melihat keadaan Cerberus yang sangat memprihatinkan."Hahahha." Tawa Gladiator menggema di sekitar danau, membuat burung-burung yang sedang bertengger berterbangan karena takut.&nbs

  • Pangeran Dari Neraka   Gladiator Teman Lama Cerberus

    "Leo, awas!" Teriak Arron, memperingatkan Cerberus.Beruntung Cerberus tidak lengah, dengan sigap dia bisa mengelak dari serangan aligator."Arron, lebih baik kita segera naik ke permukaan, terlalu berbahaya jika kita terus di dalam air." Leo memberi saran kepada Arron, agar segera naik ke atas.Saat sedang berenang menuju ke atas permukaan, tak sengaja Cerberus seperti melihat sekelebat wajah Siren, dia di ikat dan ditawan oleh dua ekor buaya yang menuntunnya, saat hendak berbalik menghampiri siluet yang mirip dengan Siren, Cerberus hampir saja kena gigitan dari aligator yang hendak menyerangnya. Beruntung ada Arron yang dengan sigap menolongnya."Leo, jangan lengah, apa yang sedang kamu pikirkan?" tanya Arron, sam

  • Pangeran Dari Neraka   Siren Menghilang

    "Hati-hati Siren, siapa tahu di dalam air ada aligator yang sedang bersiap ingin menerkammu," goda Cerberus, kepada Siren yang sedang asik berenang di dalam air."Alex ayo turun, airnya sangat sejuk, rasanya aku enggan untuk beranjak dari dalam air," ajak Siren, kepada Cerberus yang sedang duduk di bawah pohon, sambil menggaruk badannya."Tidak, aku sedang tidak berminat untuk mandi," tolak Cerberus sambil menggelengkan kepalanya."Dasar jorok, bilang saja kalau kamu malas," cibir Siren, dengan riang dia berenang kesana kemari sambil menyemprotkan air ke arah Cerberus."Jahil sekali kamu Siren, awas saja kamu!""Dasar anjing jadi-jadian pemarah," ledek Sire

DMCA.com Protection Status