Share

Bab 126

“Kenapa?” tanya Natali.

“Liontin kamu bagus.”

Natali melihat ke arah yang di maksud oleh Ryan, wanita itu membuang nafas kasar lalu menjawab, “ini anting dari nenek, tapi tinggal sebelah saja, terpaksa aku jadikan liontin agar tidak hilang lagi.”

“Hi–hilang di mana?”

Ryan semakin yakin kalau anting yang dia punya adalah milik Natali, kalau sampai itu beneran terjadi dan calon istrinya ini wanita yang sudah dia renggut kesuciannya, berarti takdir sebercanda ini dengannya.

“Aku lupa,” jawabnya.

Natali kembali fokus pada pakaian yang dipilihnya, jujur hatinya masih berduka br beberapa hari yang lalu sang nenek meninggal dan sekarang dia harus dipaksa kembali ke Kota New Capitol untuk ujian tesis.

Tak terasa bola mata indahnya mengeluarkan air mata hingga membuat Ryan merasa kasihan.

Calon istrinya ini dirawat oleh sang nenek sejak dulu, dan dia lebih dekat dengan neneknya daripada dengan kedua orang tuanya. Kehilangan kali ini tentu kehilangan terbesar baginya.

“Ayo duduk dulu,” ajak Ry
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status