Beranda / CEO / PUTRA sang PEWARIS / Bab 86 | Kenapa Tidak Bisa Hidup Tenang?

Share

Bab 86 | Kenapa Tidak Bisa Hidup Tenang?

“Luis, tidak ada barang-barangmu di rumahku. Lalu kamu taruh di mana?” Bertanya dengan sesekali membagi fokus pada beberapa bahan makanan, Alice tampak begitu piawai dalam urusan dapur. Sungguh beruntung Luis mendapat istri seperti Alice.

“Di sebuah tempat rahasia. Kita akan ke sana setelah makan. Sekarang aku sangat lapar, Istriku!”

“... ayolah beri suamimu ini makanan. Kau bisa lihat kan, kalau aku sangat kelaparan?” sambung Luis merengek dengan tangan menyanggah sepasang rahangnya. Tatapan penuh damba terus ditujukan pada sang istri cantik.

Alice menggeleng kecil sembari tertawa geli.

“Baiklah. Kamu duduk dulu atau bisa berjalan-jalan. Aku akan membuatkan makanan untukmu.” Alice memberi pesan pada Luis yang semula terduduk, kini lelaki tampan itu tertarik untuk berjalan-jalan ke segala sudut rumah sederhana milik Alice sembari mengangguk ke arah wanita itu.

“Sayang, kenapa rumah ini seperti baru saja dibersihkan?”

Wajah Luis terangkat. Lelaki itu terus memandangi satu persatu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status