Share

Part 132. Memberi kabar

"Gini Endrea, bukan maksud Ibu mengusir kamu dari sini justru Ibu senang memiliki anak gadis dan cucu yang tampan seperti Arda, Ardan kan sekarang sudah besar apa kamu tidak mau mempertemukan dia dengan Papinya meski hanya datang ke makamnya?" tanya Ibu Siti membuat Endrea terdiam yang dikatakan Ibu Siti benar juga apakah dirinya akan terus seperti ini.

"Untuk saat ini Endrea masih belum siap untum kembali Bu," jawab Endrea dengan nada lirih bahkan hampir tidak terdengar.

"Jika tidak sekarang, kapan lagi kita tidak tahu umur kita akan sampai kapan, dan ajal bisa kapan saja saran Ibu sebelum semuanya terlambat," ujar Ibu Siti dengan mengusap pelan pundak Endrea.

"Iya Bu nanti Endrea akan mengabari orang sana, mungkin besok minggu Endrea akan kembali kesana," ucap Endrea.

Endrea berjalan masuk ke dalam kamarnya, setelah memiliki anak jarang sekali Endrea memegang ponsel Endrea mencari nomor Kevin kemudian memencet tombol panggil.

Tut... Tut... Tut...

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status