Share

Bab 22 KEBENCIAN SONIA

Hari-hari ini adalah hari paling teratur bagi seorang Selena Audrey. Ia tidak lagi melewatkan jadwal makan siang. Setiap siang, Raymond selalu mengirimkan makanan di depan ruangan pribadinya, atau bahkan, jika ada waktu senggang Raymond mengajaknya untuk pergi makan siang bersama. Dan bukan hanya itu, Raymond sanggup membuat hidup Selena menjadi lebih berwarna dengan cerita-cerita dan segudang leluconnya. Sehingga Selena merasa kehilangan apabila Raymond pergi shooting di daerah. Tetapi, terima kasih pada handphone satelite dan peralatan canggih jaman sekarang, mereka tetap dapat berkomunikasi dengan baik walaupan Raymond sedang berada di tengah hutan.

"Mbak.....,"

"Mbak....,"

"Mbak Selena...," teriak Rahayu.

"Rahayu....," jawab Selena kaget.

"Kamu masih hobi ngagetin orang?" lanjut Selena.

"Abisnya, aku udah panggil-panggil Mbak Selena dari tadi," jawab Rahayu tidak terima tudingan Selena.

"Iya, sorry-sorry. Ada apa?"

"Mbak Selena di panggil Pak Bos," jawab Rahayu.

"Ada perlu apa ya?"
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status