Share

Chapter. 79

"Kenapa Om tidak mengenalkanku pada pria tadi, tampaknya dia sangat terburu-buru?" tanya Calvin lagi.

"Dasar bocah tengik kepo, untung saja orang tadi mengerti isyaratku dan langsung pergi, jika tidak? Bocah ini akan mengoceh dan menanyakannya terus" gerutu Indra di dalam hatinya.

"Iya, maaf tadi dia buru-buru, katanya harus segera pergi bertemu teman lainnya, karena sore ini dia harus terbang ke China secepatnya" jawab Indra, masih berusaha menyembunyikan kekesalannya.

"Oh, baiklah, tapi dokumen amankan ya?" tanya Calvin lagi.

"Tentu saja, ini ada di depanmu" jawab Indra sambil mengisyaratkan dengan mata memandang ke arah dokumen yang berada tepat di tengah-tengah meja makan mereka berdua.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status