Share

Chapter. 158

"Menurutmu, apakah etis jika aku mendobrak tempat tinggalnya ini? Aku sama sekali tidak pernah melakukan hal semacam ini sebelumnya. Pasti ada banyak orang yang mengira bahwa aku hendak merampok apabila masuk dengan cara paksa. Aku mungkin tidak bisa melakukan hal ini, Jonathan."

Aditya mengusap rambutnya dengan kasar. Catrina tidak pernah melakukan hal semacam ini sebelumnya, sama sekali tidak membalas pesan maupun teleponnya. Bila memang terjadi suatu masalah atau perempuan itu mengetahui sesuatu tentang kasus kemarin, mungkin wajar saja apabila dia berlaku demikian.

Saat ini Aditya sangat yakin bahwa Catrina mengetahui sesuatu yang membuat gadis itu merasa sedikit ketakutan dan menghindari semua orang. Namun bagaimanapun juga Aditya harus tahu apa yang sebenarnya terjadi, tak peduli bagaimanapun sulitnya untuk melakukan semua itu.

"Aku juga berpikir demikian. Aku tidak yakin kalau dia ada di dalam. Atau kalaupun memang dia ada di sana, mengapa dia tidak merespon panggilan kita?
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status