Beranda / Romansa / Nona Muda, Mari Bercinta / Mengamuk Di Meja Makan

Share

Mengamuk Di Meja Makan

Penulis: agneslovely2014
last update Terakhir Diperbarui: 2025-01-23 16:00:00

"Hai, Celia Sayang. Senang sekali melihatmu kembali ke rumah. Kau makin kurus saja, pasti makanmu tak teratur ya?" sambut Tuan Arnold Richero di teras depan rumahnya. Dia memeluk putri bungsu kesayangannya penuh kerinduan.

 Celia pun tahu pria dengan rambut beruban yang sedang memeluknya itu yang paling peduli dan menyayanginya. Hanya saja dia waswas akan dijodohkan lagi dengan pria sok baik lainnya seperti Harry Livingstone yang aslinya brengsek.

"Papa, aku juga kangen padamu. Ayo kita masuk dan mengobrol di ruang keluarga saja. Musim dingin sudah mulai menunjukkan tanda-tanda turun salju pertama tak lama lagi, udara mulai turun suhunya ke nol derajat Celcius!" ajak Celia sembari menggandeng lengan papanya masuk ke dalam rumah.

"Syukurlah kamu sudah pulang hari ini. Papa akan jauh lebih kuatir bila kamu berada jauh dari keluarga sendirian di luar sana. Celia, tolong dengarkan Papa kali ini. Menikahlah. Ada seorang

Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Komen (57)
goodnovel comment avatar
Dhevitha Fhey
nah bagus tuh Cel.. sindir aja, kalo kamu itu dulu pacaran Ama Austin dah lama ehh malah kena tikungan tajam mbak Kunti... sebel banget deh ke Esme, Sarah tinggi tuh orang. dikit" marah, di sindrir gitu aja ngiranya Celia masih blum bisa move on. hadehh. Austin pasti malu bet punya istri kek Esme wk
goodnovel comment avatar
Dhevitha Fhey
papahnya juga sih, udah pengen banget anak"nya nikah.. ya kalau nanti Celia nikah trus masih tinggal sama papa Arnold. lah kalau ngikut suami, apa ngga makin kesepian tuh papa Arnold. udah lah pah, biarin Celia buat nyari jodoh sndiri aja ya pah yaaa
goodnovel comment avatar
Dhevitha Fhey
ohhh jadi Celia awalnya ngga tau ya kalo dia mau dijodohin, jadinya dia pulang. ishh greget banget sama si Esme. udah jadi istri orang aja masiiih aja sibuk ngurusin hidup orang. urusin aja tuh suamimu es, ga usah ngurusin Celia. dasar valakoor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Mendarat Di Dekapan Hangat Chef Tampan

    "Hentikan pertengkaran kalian!" Suara Tuan Arnold yang penuh wibawa menggelegar di ruang makan. Kakak beradik beda ibu itu harus dilerai.Mark merangkul bahu Celia yang dalam kondisi basah wajahnya oleh wine, sedangkan Austin menenangkan Esmeralda yang menatap kejam ke arah adik tirinya.Emilia pun berkata, "Celia, dengarkan nasihat kakakmu. Mama malu kalau sampai kamu menggoda kakak iparmu agar kembali lagi bersamamu. Dia suami Esme sekarang. Lebih baik segera menikah saja dengan Mark. Kau akan mudah melepaskan masa lalumu bersama Austin!"Mendengar mamanya membela Esmeralda lagi, Celia rasanya tak tahan ingin mengamuk. "Ohh yeah, bela terus anak kesayanganmu itu, Ma. Dia yang menikungku dari belakang. Lantas kini aku seperti orang sakit jiwa obsesif yang berusaha menggoda mantan tunanganku lagi. Maaf saja, kalian salah mengira. Segalanya di antara kami berdua telah usai!""Celia, jaga mulutmu

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-23
  • Nona Muda, Mari Bercinta   Bujuk Rayu Morgan

    "Kau ingin mengajakku bercinta atau apa, Morgan?" tanya Celia sembari tertawa ringan menatap sepasang mata biru yang tak berkedip memperhatikan dirinya."Yeah, itu maksudku, Celia. Cara terbaik menghilangkan stres. Aku berjanji akan menggunakan pengaman. Ayolah ikut bersamaku ke penthouse!" bujuk Morgan masih mengungkung tubuh Celia di sofa night club.Para pengawalnya berjaga di sekeliling sofa agar tak ada yang mengganggu kemesraan Morgan dan Celia. Dalam benaknya Celia menilai sosok misterius chef tampan itu, tak wajar seorang chef memiliki banyak pengawal. Untuk apa pria berbadan kekar seperti Morgan dikawal ketat?"Jawab dulu pertanyaanku, Morgan. Kenapa kau dikawal begitu banyak bodyguard seperti ini?" Celia belum terlalu mabuk untuk bercakap-cakap normal.Morgan tak menduga akan ditanyai sesuatu yang akan membuat identitasnya terungkap. Namun, wanita cantik yang berada di bawah badan kekarnya

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-24
  • Nona Muda, Mari Bercinta   Love Me More, My Honey Bee!

    Aroma pizza yang baru saja dikeluarkan dari panggangan tercium sedap dan membuat air liur menitik. Celia yang sedari tadi menemani Chef Morgan memasak, bertepuk tangan meriah menyambut satu loyang besar pizza terhidang di hadapannya."Wah, sepertinya lezat. Aku tak sabar ingin mencicipinya!" ucap Celia.Morgan memotong-motong pizza dengan pisau lalu menaruhnya di piring sebelum memberikannya ke Celia. "Makan yang banyak ya, Cantik!"Satu gigitan pertama membuat Celia makin penasaran. "Pizza buatanmu berbeda rasanya. Ini enak sekali!""Tentu. Karena aku membuatnya dengan cinta!" jawab Morgan dengan seringai lebar."Gombal sekali! Kalau aku menjadi pacarmu, apa kau akan memasak untukku setiap hari?" tantang Celia."Boleh saja, kamu menemaniku setiap malam di sini. Deal?" Morgan mengulurkan tangan kanannya.Namun, Celia eng

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-24
  • Nona Muda, Mari Bercinta   Ledakan Gairah Di Meja Dapur

    Perlahan Celia membuka matanya yang masih terasa berat mengantuk di pagi hari. Bobot lengan kekar yang mendekapnya dari balik punggung membuatnya ingin beringsut bangkit dari ranjang. 'Lengan berbulu lebat ini seperti tidak asing. Tidak mungkin 'kan kalau pria di kamar VIP night club itu Morgan?' batin Celia ragu-ragu.Saat merasakan tubuh polos di sisinya bergerak-gerak, Morgan ikut terbangun. Dia menyapa Celia dengan suara beratnya yang agak serak, "Good morning, Darling. Apa kamu ingin ke toilet?""Uhm ... yes. Permisi sebentar!" Celia meloloskan dirinya dari lilitan lengan berotot itu lalu berdiri jengah ketika menyadari dirinya tak mengenakan apa pun di balik selimut.Mata Morgan yang berat langsung melebar berbinar-binar disuguhi pemandangan indah tubuh Celia yang berlekuk seksi. Ada yang ikut terbangun penuh semangat di bawah perutnya. Sementara Celia berlari terbirit-birit karena malu menuju kam

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-24
  • Nona Muda, Mari Bercinta   Dinikahkan Saja Agar Tak Menjadi Liar

    "Ohh Gosh! Panggilan tak terjawab dari papa banyak sekali sejak tadi malam. Aku pasti kena omel kali ini!" gumam Celia ketika memeriksa ponselnya setelah berdandan rapi dan berpakaian."Celia, breakfast is ready!" panggil Morgan nyaring dari dapur.Sebuah helaan napas lalu Celia berseru, "Coming, Morgan!" Dia menyimpan kembali handphone itu ke dalam tas tangan lalu melangkah di atas high heels menuju ke dapur.Chef tampan yang mengenakan kemeja tanpa dikancing dan celana boxer itu duduk di seberang kursi kosong untuk Celia. "Kuharap kau akan suka Yumurtali Pide buatanku!" ucap Morgan."Wow, ini makanan dari negara mana? Aku baru sekali melihatnya, Morgan," balas Celia seraya duduk manis di hadapan pria bercambang tipis itu."Dari Turki, menu ini biasanya disajikan di warung-warung pinggir jalan dan cita rasanya tak kalah lezat dari pizza Italia. Cobalah, Celia!" jawab Morga

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-25
  • Nona Muda, Mari Bercinta   Jangan Mimpi Menikahiku!

    "APA?! Duda beranak empat ... kau yakin tidak salah orang, Alfons?" seru Morgan di ruang kantornya.Sinar matahari musim dingin mengenai rambut cokelat keemasan Morgan dan membuat ketampanannya bertambah jelas sekalipun raut wajah pria berprofesi chef sekaligus CEO waralaba Tasty Guaranted Corporation sedang syok berat."Yes, Master Morgan. Saya tidak salah informasi karena menanyakan langsung ke bagian personalia rumah sakit tempat Dokter Mark Larson bekerja saat ini. Jarak usia keempat anak itu pun agaknya terlalu dekat. Bisa jadi mendiang istri beliau meninggal dunia karena kelelahan melahirkan!" Alfons Boudin menggaruk-garuk kepala dengan jengah."Ini tak bisa dibiarkan. Bagaimana Mister Arnold Richero tidak mengetahui sepak terjang calon suami Celia?" gerutu Morgan. Papa Celia terlalu gegabah bertindak dalam memutuskan calon suami putrinya.Alfons mengendikkan bahu lalu menyahut, "Bisa jad

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-25
  • Nona Muda, Mari Bercinta   Calon Suami yang Terlalu Serius

    "Wah ... mempelai wanitanya cantik sekali!" penata rias dari X Salon and Bridal memuji-muji penampilan Celia seusai didandani dan mengenakan gaun pengantin putih bermodel mermaid dress.Tubuh ramping Celia terbalut sempurna dengan rambut panjang bergelombang terurai di punggungnya. Dia cantik paripurna sore ini."Apa artinya kalau setelah Anda dandani dia hingga cantik lantas Celia kabur dari pernikahannya lagi seperti sebelumnya?" Esmeralda mendengkus sinis menatap adik tirinya. Dia tak suka make up artist profesional itu mengagumi Celia seperti tak pernah melihat wanita cantik saja."Ohh ... saya tidak tahu kalau sebelumnya Nona Celia Richero pernah kabur dari pernikahannya. Apakah mempelai pria sama atau berbeda dengan yang dahulu, Nona Esme?" sahut Irish Smith waswas."Beda. Semoga saja Celia bertobat dan tidak mencoba kabur kali ini. Uang pembayaran jasa Anda sudah kutransfer melalui

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-25
  • Nona Muda, Mari Bercinta   Siasat Cerdik Celia

    "Mark, kurasa udaranya begitu dingin dan aku ingin buang air kecil sekarang!" ujar Celia yang terdengar masuk akal.Calon suaminya mengerutkan kening disertai tatapan curiga lalu menjawab, "Kau tak berniat kabur dari pernikahan ini 'kan, Celia?""Kalau kau tidak mengizinkanku ke toilet, aku akan ngompol di tempat. Mana yang lebih baik?" tantang Celia. Dia yakin akan diizinkan oleh Mark."Ckk ... ya sudah, pergilah ke toilet. Dan cepat kembali karena acaranya sebentar lagi mulai!" Mark mengibaskan telapak tangannya dengan gusar.Celia menitipkan buket mawar putih di tangannya ke brides maid lalu meminta tas tangan kecil miliknya yang berisi handphone dan dompet. Dia bergegas masuk ke toilet berisi barang penyamaran yang telah dipersiapkan oleh Dave Sinclair.Bilik toilet wanita nomor dua menyimpan sebuah plastik kemasan warna hitam. Ada rambut palsu sebahu berwarna hitam leg

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-26

Bab terbaru

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Peluru Nyasar Di Lorong ICU

    'Mister Carlos, target sudah mulai melancarkan aksinya. Dua pengawal berhasil dia hasut untuk meninggalkan pos jaga!' ketik Fabio Hernandes di layar ponselnya.Di dalam mobil yang melaju, Carlos membalas pesan anak buahnya, 'Berpura-puralah kalian semua sibuk ke toilet dan tempat lainnya atau tertidur saat berjaga. Setelah penjahat itu beraksi kejutkan dia lalu ringkus. Pastikan barang bukti berupa video agar kuat diserahkan ke pihak kepolisian. Aku sebentar lagi sampai di rumah sakit.'Fabio mengirim pesan ke rekan-rekan pengawal satu regu dengannya. Dia menjelaskan adanya pembunuh bayaran yang menyusup ke skuad pengawal pagi ini dan memberi instruksi sesuai saran Carlos. Selepas kepergian Timothy dan Leonard dari lorong poli ICU depan kamar Tuan Arnold Richero, para pengawal lainnya meminta izin untuk ke toilet dan kantin rumah sakit. Hanya Fabio Hernandes dan Aaron MacKay yang duduk sambil bersedekap mengantuk di bangku tunggu.Hugo Clarke menyeringai puas dengan kesempatan emas y

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Rencana Melenyapkan Tuan Arnold

    Setelah pengacara Oliver Darwin berhasil melepaskan kliennya dan Emilia Pilscher dari sel tahanan sementara dengan uang jaminan. Mereka berpisah di depan pintu keluar kantor polisi Kansas City. "Oliver, kuharap istrimu tak akan menganggap peristiwa hari sebagai sesuatu yang serius!" ucap Emilia seraya mengecup pipi notaris tampan itu. "Hmm ..., tak perlu kau pikirkan. Pulang dan beristirahatlah, ini sudah malam!" sahut Oliver dengan senyum tipis lalu dia masuk ke mobil pengacaranya. Sedangkan, Emilia naik taksi ke kediaman Richero.Langit telah menjadi gelap ketika dia sampai di tujuan, Emilia memasuki rumah megah yang menjadi tempat tinggalnya selama 28 tahun terakhir ini. Hubungannya dengan Arnold Richero dan kedua putri beda ibu itu telah melewati banyak cerita. "Madam, Anda sudah pulang!" sapa Hilda dengan sopan sekalipun dia melihat berita Emilia digelandang polisi dari sebuah hotel bersama pasangan selingkuhnya siang jelang sore tadi."Iya, Hilda. Tolong suruh pelayan mengiri

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Terciduk Berselingkuh Di Hotel

    "Aku ada di kamar 8008, Oliver. Apa kau sudah sampai di hotel?" Emilia berganti pakaian dengan bathrobe yang disediakan untuk tamu hotel sambil menelepon.Notaris hidung belang itu menyeberangi lantai lobi hotel yang luas sembari menempelkan ponsel di telinganya. Kaca mata hitam dikenakan oleh Oliver Darwin agar tak ada yang mengenali dia dan menjadi penasaran dengan urusannya."Yes, aku akan naik lift ke lantai delapan. Tunggu aku membunyikan bel, Madam Sayang!" jawab Oliver dengan seringai lebar di wajahnya.Tak lama kemudian bel kamar 8008 berdenting, "TING TONG!" Segera Emilia berlari-lari kecil tanpa alas kaki untuk membukakan pintu. Dia tak hanya butuh bantuan Oliver, tetapi dia juga suka aksi pria perkasa itu di balik pintu kamar hotel yang tertutup.Ketika pintu terayun membuka, Oliver segera menyergap tubuh Emilia seperti layaknya pasangan gelap yang bertemu melepas rindu. Dia menendang pintu hingga menutup rapat kembali dan menciumi bibir, leher, dan dada wanita itu dengan g

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Memergoki Suami Selingkuh Di Kantor

    "Halo, aku mengerti. Ikuti mereka dulu, Louis. Aku akan meminta beberapa pihak melakukan penggerebekan di hotel!" ujar Carlos Peron. Dia berjalan menuju ke poli ICU karena Tuan Arnold Richero telah dipindahkan dari ruang operasi."Baik, Sir. Akan saya pantau terus Emilia!" jawab Louis. Dia mengendarai sepeda motor pria lalu mengikuti taksi yang membawa Emilia Pilscher menuju ke Hotel Balmont Royal Kansas.Sementara itu Esmeralda yang tadi diusir dari rumah sakit ingin mengadu kepada Austin di kantor suaminya tersebut. Dia berharap pria yang dicintainya akan menghibur kekesalannya. Akan tetapi, Esmeralda justru harus menelan pil pahit siang itu.Langkah ringannya terhenti beberapa meter dari pintu ruang presdir Ultima Exim Technology Company. Logo huruf besar UE itu terukir di kayu Ek berpelitur cokelat tua. Pintu berat tersebut tak sepenuhnya menutup rapat."Aahh ... Austin!" Desahan diikuti su

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Lebih Mempercayai Kebohongan

    "Mama, syukurlah Tuan Davidson bisa membebaskan Mama dengan jaminan!" seru Esmeralda menyambut kebebasan Emilia dari sel tahanan sementara.Kasus itu mudah saja ditangani pengacara kawakan sekelas Arthur Davidson karena memang tak ada korban jiwa maupun kerugian secara materi. Pengacara itu langsung berpamitan ke dua wanita tersebut setelah pekerjaannya selesai di kantor polisi.Emilia merasa di atas angin, dia berhasil meracuni pikiran Esmeralda dengan mengadu domba dua bersaudari beda ibu itu. Di dalam mobil yang dikemudikan sopir, Emilia berkata ke Esme, "Papamu sedang menjalani operasi cangkok ginjal saat ini. Celia itu malah sengaja berbuat ulah agar kita terlihat buruk di mata Arnold!" "Huhh, awas saja kalau aku bertemu dengan Celia. Akan kuhajar tanpa ampun dia. Anak haram dari pelakor yang mencelakakan mama kandungku itu tak boleh hidup bahagia!" geram Esmeralda penuh kedengkian. Hatinya telah teracuni semua cerita bohong karangan Emilia sedari kecil."Kita lihat saja nanti,

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Setuju Berpacaran Dulu

    "TING!" Pintu lift terbuka di lantai tiga di mana ruang operasi berada. Celia melangkah keluar dari lift bersama Carlos Peron. Mereka berbincang ringan mengenai rencana mengadakan pesta penyambutan kepulangan Tuan Arnold Richero pasca operasi. Memang masih lama karena kata Dokter Jarvis untuk monitoring akurat kondisi pemulihan ginjal pasien butuh sekitar sebulan. Beliau menginginkan risiko minimal setelah transplantasi ginjal, terkadang ada efek samping yang tak terduga jikalau pasien tidak mendapat perawatan intensif tim medis di rumah sakit."Aku senang sudah tak ada lagi pernikahan yang dipaksakan kepadaku. Jujur, Uncle Carlos ... aku agak phobia dengan laki-laki. Terutama setelah bertemu yang semacam Joel Falcon dan Davidoff Van Siege, mereka diktator pemaksa!" ujar Celia di lorong menuju bangku tunggu depan ruang operasi."Celia, menikah itu saling melengkapi dengan pasangan yang kita cintai. Dengarkan kata hatimu saja. Tak ada gunanya ketakutan terhadap pernikahan. Uncle tida

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Perkelahian Menuju Ke Altar

    "Hey, bangun ... bangun kau, Putri Tidur!" Emilia menepuk-nepuk kasar wajah Celia yang telah dirias cantik."Tante Emmy, jangan terlalu kasar membangunkan Celia. Kasihan dia kesakitan!" sergah Joaqin. Dia memang tak pernah memukul perempuan.Emilia bukannya mendengarkan keponakannya justru semakin keras mencubit lengan Celia. "Jangan tidur terus, Celia. Ckk ... dasar nona muda pemalas!" hardiknya galak."Ukh ... sakit! Hentikan Maa ... ada apa ini? Di mana kita? Kenapa aku memakai gaun pengantin? Serentetan pertanyaan meluncur dari bibir Celia yang dipoles lipstick merah muda glossy."Akhirnya, sadar juga kau, Celia. Pagi ini, aku ingin kau menikah dengan Joaqin. Jangan membantah maupun ingin kabur. Aku tidak segan-segan menyakitimu!" ancam Emilia masih di ruang rias.Kedua wanita perias pengantin itu mengerutkan kening tak senang melihat perlakuan Emilia ke putrinya. Merek

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Penentu Nasib Celia

    "Klik!" Suara pengunci yang tergeser terdengar pelan dan akhirnya pintu kamar tidur Celia pun terbuka. "Cepat ... gendong dia, Joaqin!" desis Emilia tak bisa bersabar lagi kepada keponakannya yang otaknya lama loading. "Ohh, okay. Langsung di bawa turun ya, Tante Emmy?" tanya Joaqin lagi yang membuat tatapan mata Emilia tajam bak sebilah pedang."Iyaa!!" jawab wanita berhati iblis itu, dongkol.Segera Joaqin mengangkat tubuh ringan Celia ke dadanya lalu membawanya keluar kamar dan menuruni tangga ke lantai bawah. Namun, mereka memang sudah terlambat beraksi sekalipun masih agak gelap."Ada apa dengan nona muda, Joaqin?" tanya Hilda yang baru saja keluar dari kamar tidurnya di kediaman Richero. Karena Joaqin tak dapat menjawab pertanyaan Hilda, maka sang tante segera turun tangan. Emilia pun beralasan, "Kami akan membawanya ke rumah sakit ... ehh ... jadi Celia terserang demam tinggi. Maaf, kami terburu-buru!" Dia segera mendorong punggung Joaqin menuju ke garasi samping rumah dan m

  • Nona Muda, Mari Bercinta   Diculik Untuk Dinikahkan Paksa Dengan Joaqin

    "Uncle Carlos, aku ingin tahu ada kisah apa di balik kebencian Esme kepadaku sedari kecil?!" tuntut Celia dengan mata berkaca-kaca. Dia bagaikan gajah bertarung dengan gajah, pelanduk mati di tengah dalam situasi ini. Justru dia yang tak bersalah terkait sengketa besar keluarga Richero yang jadi korbannya. Asisten kepercayaan Arnold Richero itu menghela napas sembari menyugar rambutnya lalu menatap iba kepada Celia. Dia pun berkata, "Celia Dear, bisakah kamu menahan sejenak rasa ingin tahu itu sampai papamu sembuh pasca operasi?""Ayolah, Uncle ... tak ada seorang pun yang tahu mengenai kisah masa lalu mama kandungku selain papa, Uncle Carlos, dan Esme, bukan? Mereka enggan memberi tahuku!" desak Celia memegangi lengan Carlos seperti anak kecil."Aku perlu bertanya terlebih dahulu kepadamu, seandainya pun kamu tahu ... apakah bisa merubah keadaan? Semua itu telah berlalu 25 tahun lampau!" kelit Carlos. Kebenaran yang terkuak akan menyeret Celia dalam pusaran konflik besar lainnya, sa

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status