Share

Firasat yang Benar

Heru turun dari mobil begitu selesai memarkirkan dan mematikan mesin mobil di halaman rumahnya.

Matanya menyipit melihat hal aneh pada pintu rumah. Di mana anak kunci masih menancap di pintu tersebut.

"Jadi jalang itu sudah pulang?" Satu sudut bibir pria itu naik.

Ia pun memutar kunci dan berniat masuk ke dalam sana. Namun, belum lagi memasuki rumah, seorang wanita tergopoh datang mendekat.

"Pak Heru."

"Ya?" Heru memutar tubuh melihat siapa yang datang. Begitu melihat wajahnya, rupanya seorang wanita paruh baya yang merupakan tetangga sebelah rumah.

"Saya melihat istri Bapak tadi ikut laki-laki naik mobil pick up, mana bawa koper lagi." Wanita itu menjelaskan apa yang dilihatnya.

Heru terdiam. Tak mengerti harus menjawab apa. Ia hanya bisa marah dan mengepalkan tangan. Dari awal, pria itu sudah menduga, bahwa Rani pasti akan kabur darinya.

"Ya ... Lalu?"

"Hem?" Wanita di depannya tampak bingung. Kenapa reaksi Heru tak ka

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status