Share

Bab. 195

Saat membuka mata di pagi hari, Zeira merasa pusing dan mual. Ia merasa seperti tubuhnya tidak berdaya. ia mengambil obat dari lemari dan meminumnya, Zeira berpikir kalau dirinya hanya pusing biasa, ia juga berpikir kalau perutnya sedang masuk angin karena sudah beberapa malam ini ia selalu begadang. Tetapi setelah meminum obat ! Ia merasa perutnya jadi sakit. Zeira meraih ponsel dari atas meja rias, lalu menghubungi Vivi untuk memintanya datang ke kamar.

Tok...tok....tok... suara ketukan pintu

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Andre Sinaga
kaya film sinetron jadi malas bacanya
goodnovel comment avatar
Diani
males baca krn byk koin
goodnovel comment avatar
Rita Wati
kok lama2 ceritanya jd seperti sineteon yg di ikan terbang semua serba kebetulan, dan dibuat semakin rumit dan lebay
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status