Share

Bab 14

" ini tidak akan terjadi jika ayah tidak membuat kesalahan." 

" Jangan bicara seperti itu ayah, jangan membuat aku jadi sedih." Ucap Zeira sambil merangkul Rizal.

" Tetapi jika kamu ada waktu, datanglah bertemu dengan ayah."

" Iya ayah, aku pasti akan datang, jika ada apa-apa hubungi aku." Lalu Zeira pergi dengan terburu-buru karena dia takut Reyhan akan marah. Di perjalanan Zeira tidak berhenti menagis karena merasa sedih meninggalkan Rizal sendirian di rumah sakit hanya ditemani perawat.

Tidak lama Taxi yang ia tumpangi telah tiba di depan gerbang istana Reyhan tepat pukul 6 pagi. Dia merasa takut Reyhan akan marah kepadanya.

Dia dengan pelan masuk ke dalam rumah dan menaiki anak tangga satu demi satu, saat dia akan melewati pintu kamar Reyhan ! Tiba-tiba Reyhan membuka pintu dan berdiri di depan pintu dengan menyilangkan kedua tangan di dada bidangnya. " Kamu da

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (15)
goodnovel comment avatar
Ros Abdul Razak
iya lanjut grantisnya
goodnovel comment avatar
Bismillah
tapi kenapa kok GK bisa di buka ya,,,,
goodnovel comment avatar
Mentari Lintang
nanggung banget lagi seru
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status