Share

Pertarungan Harga Diri

Abimanyu datang sambil membawa kepala Wira yang sudah terpisah dari tubuhnya. Sesaat Najendra terdiam kaku, dia sangat terkejut dan terpukul karena kejadian buruk telah menimpa Wira. Sedikit memiliki perasaan bersalah namun di sisi lain Najendra marah.

“Lihat apa yang aku bawa? Ini adalah yang sedang kau cari-cari bukan?” Abimanyu menenteng kepala itu seperti sedang menenteng barang atau semacamnya.

Penghinaan yang membuat semua orang merasa geram, Najendra mengepalkan kedua tangan dan menatap tajam ke arahnya.

Lantas bertanya, “Kau membunuh Wira dengan tanganmu sendiri?”

“Ya,” jawab Abimanyu,“aku yang membunuhnya sendiri.”

Pagi menjelang siang hari, di perkotaan yang terlihat semakin sepi ini terdapat beberapa orang dan ratusan jin yang berada di sekitar mereka. Cuaca yang tadi sangat menyengat panas sekarang tidak lagi, langit mulai terlihat mendung. Tanda-tanda cuaca buruk akan datang.

Tidak lama setelah mereka bertukar tatap sembari memperhatikan celah masing-masing, hujan pu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status