Share

BAB : 109

"Non, jalannya pelan-pelan atuh. Ntar jatoh."

Sekarang gilirannya Bibik yang teriak-teriak histeris dari arah dapur menghampiri Kim yang hendak menuju kamar di lantai atas dengan sedikit berlari.

"Bik ... Jangan ikut-ikutan jadi cerewet deh," komentarnya.

"Abisnya Bibik takut ntar Non jatoh, kepeleset atau gimana gitu,'' terang wanita paruh baya itu menghampiri sang majikan yang sudah berada di anak tangga ke lima.

"Nggak lah, Bik."

Di saat yang bersamaan, ponsel yang berada di genggamannya, berdering. Ia segera menggeser tombol hijau ke arah kanan melihat nama mamanyalah yang tertera.

"Ya, Mam?" Sahut Kim sambil melanjutkan langkahnya menuju kamar.

"Hallo, Sayang. Gimana kabarnya Alvin?" tanya Jessica yang membuat Kim memberengut.

"Dia baik, kok. Sekarang lagi di kantor. Mama tega amat sih. Malah nanyain kabar Kak Alvin, anak sendiri dilupain,"<

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status