Seminggu kembali berlalu sejak Caesar mengetahui hubungan Crystal dengan John dari bibir Crystal sendiri. Dan hari ini, sama seperti biasa, Caesar masih sibuk di ruang kerjanya untuk memeriksa tugas para muridnya minggu ini, sehingga meski hari sudah mulai gelap, Caesar masih tetap sibuk di ruangannya. Sampai akhirnya, pintu ruangannya di ketuk, “Masuklah,” katanya masih sibuk dengan kertas di hadapannya.
“Lu zong,” manja Crystal yang membuat senyuman kembali terukir di bibir tipis Caesar“Ada apa, bayi kecilku?” Tanya Caesar tanpa melihat Crystal yang menjatuhkan tubuhnya di atas sofa dengan lemas“Leluhurku sudah datang lagi (datang bulan),” rengeknya yang langsung bisa menghentikan aktivitas Caesar saat itu.“Apa masih sesakit itu?” Tanya Caesar yang langsung beranjak dari tempat duduknya dan duduk di samping Crystal.“Hmm,” manjanya menelusupkan wajahnya di dada bidang Caesar, “Tidak ada siapapun di asrama, jadi aku hanya bisa datang“Sebenarnya aku memiliki seorang murid bernama Crystal Gu,” senyum Caesar saat melihat ekspresi sang kakek yang tiba-tiba berubah, “Tapi saat mencari tahu identitasnya, semua informasi yang aku dapatkan selalu berakhir di tempat ini,” sambungnya pasti, “Jadi apa mungkin Anda mengenal anak itu?” Tanya Caesar yang menatap sang kakek semakin serius karena dia harus mendapatkan jawaban pasti atas identitas Crystal sebenarnya. “Kenapa kau tiba-tiba mencaritahu identitas seorang Gadis muda?” Tanya tuan Gu saat dia sudah mulai tenang, “Apa mungkin kau tertarik pada Gadis itu?” “Dia hanya salah satu muridku yang pintar, jadi aku hanya ingin tahu mengenai latar belakangnya karena selama ini aku dengar dia banyak melakukan pekerjaan paruh waktu untuk biaya hidupnya,” jawab Caesar mengatakan hal yang sama dengan apa yang pernah Crystal katakan sebelumnya. “Aku pikir kau mulai tertarik pada seorang Wanita,” senyum tuan Gu tipis, “Tapi ternyata kau hanya tertarik pada latar belakangnya.” “
Caesar keluar dari villa yang di tinggalinya setelah dia selesai beristirahat dan membersihkan diri. Namun saat Caesar baru saja melangkahkan kakinya keluar dari pintu, langkahnya terhenti saat melihat Wanita yang tidak lagi asing baginya kini berdiri di depan pintu penginapannya,“Jenny Li,” kata Caesar sedikit terkejut“Lama tidak bertemu, Caesar,” senyumnya menatap Caesar dalam setelah mereka tidak bertemu selama hampir kurang lebih 8 tahun.“Hmm,” gumamnya singkat, “Lama tidak bertemu,” sambungnya dingin, “Tapi kenapa kau bisa berdiri di depan villa yang aku sewa?” “Saat bepergian bersama teman-temanku, aku melihatmu yang baru saja turun dari mobil,” senyumnya tipis, “Jadi aku mencoba peruntunganku dengan mengikutimu sampai ke sini. Dan karena kau tidak juga keluar, aku pergi darisini dan baru saja kembali,” kjelasnya masih dengan senyum yang sama, “Dan mungkin karena kita memang berjodoh, akhirnya kita bisa benar-benar bertemu dengan cara seperti ini.”“Berjodoh?” Tanya Caesar m
Crystal terus saja terdiam saat bayangan akan Caesar yang berpelukan dengan Wanita lain terus berutar dalam kepalanya. Ingin rasa nya bertanya secara langsung pada Caesar mengenai identitas Wanita itu secatra rinci dan bukan hanya sekedar kalimat ‘teman lama’ yang sebelumnya Caesar katakan. Tapi disisi lain, Crystal tahu pasti kalau dia sama sekali tidak berhak untuk menanyakan masalah itu secara mendetail dengan hubungan kontrak yang selama ini mereka jalin.“Kita sudah sampai,” kata Caesar menyadarkan Crystal saat mereka berdiri di depan sebuah bar.“Hmm,” gumam Crystal yang harus kembali memaksakan senyuman di wajahnya, “Aku akan memesan beberapa minuman yang biasa kau sukai,” sambungnya yang langsung berjalan ke hadapan bartender untuk memesan beberapa minuman.Sedangkan Caesar, hanya bisa memandangi punggung Crystal yang berdiri membelakanginya. Selesai memasan beberapa makanan dan minuman, Crystal kembali mengh
“Profesor,” kata seorang Wanita dari sisi kanannya secara tiba-tiba dan membuat Caesar cukup terkejut saat melihat kedua teman baik Crystal kini menatapnya penuh tanya.“Ah… Victoria Song, dan juga Li Nan?” Tanya Caesar saat melihat teman dekat Crystal berdiri di hadapannya.“Ya,” jawab mereka canggung, “Awalnya kami pikir Xiao Gu di ganggu oleh Pria asing,” senyum Victoria semakin canggung, “Tapi saat mendekat, tanpa sengaja kami mendengar apa yang Xiao Gu katakan pada Anda.”“Karena kalian sudah mendengarnya, maka malam ini aku akan menjaganya di tempatku,” senyum Caesar saat dia sudah lebih tenang dan bisa mengendalikan ekspresinya sendiri, “Dan untuk mengetahui yang lainnya, kalian bisa menanyakan segalanya pada anak ini saat dia sudah benar-benar sadar besok.”“Lu Caesar,” kata Crystal memegang kedua sisi wajah Caesar untuk menatapnya, “Bukankah sudah aku katakan kalau kau tidak boleh berbicara dengan Wanita lain?” “Baiklah, aku tidak akan bicara dengan Wanita lain,” senyum Caes
“Jadi maksudmu, kau ingin aku menjelaskan pada mereka bagaimana kita memulai hubungan tidak masuk akal ini?” Tanya Crystal yang merasa cukup kesal saat Caesar ingin semua orang tahu masalah hubungan mereka yang di mulai karena one night stand.“Aku tidak pernah memintamu untuk mengatakan hal seperti itu,” senyum Caesar jahil, “Tapi aku sama sekali tidak keberatan jika kau memang ingin mengatakan hal itu pada mereka.”“Lu Caesar,” kesal Crystal saat Caesar menganggap semua itu sebagai lelucon, “Apa kau tidak pernah memikirkan reputasimu sebagai dosen dingin?”“Baobei,” kata Caesar memegang kedua bahu Crystal dan menatap wajahnya serius, “Sebelum memikirkan semuanya tentang orang lain, tidak bisakah kau mempertimbangkan segala sesuatunya untuk dirimu sendiri?”“Tapi bagiku, kau sama sekali bukan orang lain,” jawab Crystal tanpa ragu dan membuat hati Caesar terasa sedikit sesak saat mendengarnya, “Karena bagiku, kau adalah segalanya,” sambungnya menatap Caesar serius karena dia sendiri i
“Jadi… kalian benar-benar sudah sampai tahap itu,” tanya Victoria cepat, “Dan itu juga alasanmu meminta video itu dariku?” Tanyanya bertubi-tubi tanpa melepaskan pandangan terkejutnya dari wajah Crystal.“Aiyoo… jie,” senyum Crystal malu, “Kenapa pikirannu bisa sampai sejauh itu?” “Baobei, bagaimanapun juga dia adalah Pria dewasa yang kau temui di club malam, jadi bagaimana mungkin kami tidak mencemaskan sejauh apa hubungan kalian sebenarnya.”“Tapi kita juga tidak bisa melupakan kalau dia adalah seorang Profesor.”“Gu Crystal,” tegas Li Nan menatap Crystal semakin tajam karena dia masih saja takut kalau Crystal akan di permainkan oleh laki-laki dewasa seperti Caesar, “Katakan yang sebenarnya atau aku tidak akan membiarkanmu bertemu lagi dengan Pria itu,”“Tentu saja tidak,” jawab Crystal cepat, “Dia sama sekali tidak seperti yang kalian pikirkan,” senyumnya saat sudah bisa mengendalikan dirinya sendiri, “Dan dia tidak pernah memaksaku untuk melakukan sesuatu yang tidak aku inginkan.
“Aku Jenny Li, dan aku adalah teman masa kecil Caesar,” jawabnya menggantung kalimatnya, “Dan aku datang untuk membicarakan sesuatu denganmu,” sambungnya tersenyum penuh arti sehingga membuat Crystal sedikit bertanya-tanya dengan maksud kedatangan Wanita di hadapannya.“Kita sama sekali tidak saling mengenal,” senyum Crystal ramah, “Jadi aku pikir tidak ada hal yang bisa kita bicarakan,” sambungnya melangkahkan kakinya pergi dari sana.“Aku dan Caesar pernah menjalin hubungan yang sangat intim,” kata Jenny menghentikan langkah Crystal, “Dan sebagai kekasihnya saat ini, kau pasti ingin tahu sejauh apa hubungan kami saat itu, jadi bukankah seharusnya kita membicarakan hal ini?” “Apa yang terjadi pada kalian saat itu adalah masa lalu yang sama sekali tidak ada hubungannya denganku,” kata Crystal berbalik dan menatap Jenny dingin, “Dan saat ini, dia menjali hubungan itu denganku, dan dia mencintaiku, jadi…”“Apa kau yakin kalau Caesar mencintaimu?” sela Jenny tidak mau kalah, “Apa dia pe
“Kalau begitu… haruskah aku memberitahukan masalah ini padanya?”“Kau bisa mencobanya,” seringai Caesar yang sama sekali tidak peduli dengan apa yang akan Jenny lakukan karena Crystal memang sudah mengetahui masalah perjodohan yang di sudah di atur untuknya.‘Jadi Wanita itu sudah mengetahuinya,” gumam Jenny memaksakan senyum di wajahnya, “Lalu apa dia juga tahu siapa Wanita itu?” Tanyanya pada dirinya sendiri.Jenny kembali melangkahkan kakinya untuk pergi dari universitas.Banyak hal yang saat ini mengganggu pikirannya, dan itu membuatnya merasa sedikit frustasi karena dia merasa semakin sulit untuk dirinya bisa mendapatkan Caesar. Namun saat itu, seorang Pria muda dengan seteoan hitam.berlari menghampirinya dan membungkukan badannya, “Nonan besar,” katanya sopan, “Seperti yang Anda perintahkan, aku menyelidiki Gadis itu, tapi ternyata dia dan tuan muda saling mengenal.”“John mengenalnya,” tanya Jenny terkejut sekaligus tidak percaya, “Lalu bagaimana dengan katar belakangnya? Bagai