Share

21. Partner Hebat

Author: Irish Dee
last update Last Updated: 2023-09-02 11:15:32
“Jangan mentang-mentang kau dekat dengan nenekku lalu kau bisa seenaknya di sini. Lekas kerjakan pekerjaanmu!” Gery menegur Eve yang saat itu tengah mengobrol sebentar dengan seorang temannya di koridor kantor.

Eve terbelalak karena malu ditegur di depan karyawan lain. Padahal ia hanya sedang menanyakan perihal sebuah berkas yang ia butuhkan untuk mendukung pekerjaannya. Namun, HENDak langsung membantah ia tak bisa sebab usai menegur Eve dengan semena-mena tadi, Gery langsung ngeloyor pergi. Tinggallah Eve yang memerah mukanya setengah malu dan setengah marah.

“Ingin kuhajar saja rasanya dia!” umpat Eve.

Rekan kerjanya terkikik geli, “Memangnya kau berani dengan Pak Gery?” cibir sang rekan.

“Ngapain takut sama kulkas angkuh kayak gitu! Aku nggak takut selama aku tidak berbuat salah,” jawab Eve dengan tegasnya.

“Yah, aku juga tahu sih kamu dekat dengan Nyonya Daphne. Tentu saja kau berani, pelindungmu luar bisa, haha.” Lagi, rekannya tadi mencibir.

Eve kemudian memutar bola matany
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • My Crush, My Boss (INDONESIA)   22. Gosip Menyebar

    Kabar kedekatan Eve dengan Nyonya Daphne dan juga diangkatnya ia menjadi lp Gery tentu tak lepas juga dari perhatian seisi perusahaan. Mulai santer kabvar beredar bahwa ada sesuatu yang terjadi antara Eve dengan Gery. Dan gosip tak menyenangkan pun tak dapat terhindarkan. Eve kini mengahdapi suasana yang tak enak karena setiap di kantin, akan terdengar bisik-bisik para staf lain sambil melirik ke arahnya. Terasa sekali bahwa mereka pasti tengah membicarakan perihal dirinya. Eve awalnya mencoba cuek dan mengabaikan mereka, tapi lama-kelamaan ia jengah juga. Akhirnya ia tak lagi pernah ke kantin. Ia sengaja minta mamanya untuk menyiapkan bekal makan siang setiap hari dengan dalih tak sempat kalau harus mengantri makanan di kantin. “Eve, kau dengar kabar yang beredar tentangmu di kalangan karyawan, nggak?” Dave bertanya pada suatu hari kala mereka memutuskan janjian untuk makan siang berdua di sebuah spot taman Vinestra. “Entahlah, pasti tidak jauh-jauh dari gosip tentang kedekatank

    Last Updated : 2023-09-03
  • My Crush, My Boss (INDONESIA)   23. Ungkapan Rasa Dave

    Esok harinya ketika berangkat kerja, Eve terkejut kala melihat Dave yang sudah menghadangnya di area parkir basement kantor tempatnya biasa meletakkan mobil.“Kenapa tidak meneleponku, Eve? Semalaman aku menunggu kabar darimu.” Tanya Dave setelah Eve menutup dan mengunci pintu mobilnya.“Hmm? Meneleponmu? Tapi kan aku tidak ada perlu?” Eve malah bingung karena ia tidak mengerti mengapa Dave menunggu telepon darinya. Kabar apa memangnya?“Astaga! Apa kau lupa belum membuka kotak yang kuberikan kemarin?” tanya Dave lagi. Pria itu tampak sedikit frustasi.“Ya ampun, maaf, Dave. Aku kemarin membukanya di mobil lalu karena isinya agenda dnegan banyak tulisan, aku berniat membacanya sesampai di rumah, tapi ... emm ... aku sibuk dan lupa, hehe.” Eve mencoba meminta maaf karena ia memang lupa sama sekali tentang agenda Dave semalam.Dave menepuk dahinya keras dengan wajah semakin frustasi.“Maaf, ya? Apa itu penting? Atau aku bacasekarang aja, ya? Sebentar!” Eve merasa bersalah dan bergegas m

    Last Updated : 2023-09-03
  • My Crush, My Boss (INDONESIA)   24. Terbakar Cemburu

    Dave yang masih menunggu jawaban dari Eve malah dibuat semakain kacau perasaannya kala melihat gadis itu berjalan tergesa berdua saja dengan Gery dengan berpenampilan resmi dan membawa tas kerja maqsing-masing. Sudah bisa ditebak bahwa mereka akan pergi ke luar entah untuk acara apa, entah urusan profesional atau bukan. Tinggallah Dave dengan segala kecamuk pikiran buruknya.“Dasar gadis sialan! Dia bahkan belum memberikan jawaban apa pun padaku, tetapi langsung sebiasa itu pergi dengan pria lain! Sial!” rutuk Dave seorang diri sambil matanya lekat mengawasi dua sosok itu berjalan semakin menjauh menuju ke area parkir khusus para petinggi di Vinestra itu.Dave terbakar api cemburu. Terlebih karena didengarnya juga percakapan antara Nyonya Daphne dan Sofia suatu waktu bahwa dua wanita itu sangat menginginkan Gery bisa dekat Dengan Eve dan dengan sengaja mereka akan mencarikan banyak kesempatan untuk mereka berdua bersama.“Aku harus segera bertindak sebelum terlambat,” tekadnya sambil

    Last Updated : 2023-09-04
  • My Crush, My Boss (INDONESIA)   25. Tuduhan Keji

    Kabar semakin santer terdengar bahwa Eve kini terlalu dekat dengan Gery. Bisik-bisik parastaff lain juga semakin menjadi-jadi. Meskipun Eve tak peduli, tapi lambat laun telinganya tersakiti juga, sebab rupanya ada saja beberapa staf wanita yang mungkin merasa cemburu atau iri hati mengatainya dengan tuduhan yang teramat kejam.“Kau pasti menggoda Pak Gery dengan tubuhmu itu hingga secepat kilat sudah menduduki posisi penting di sini, iya kan?” Salah satu tuduhan itu begitu menusuk hati Eve hingga ia pun marah.“Apa kau bilang? Tolong jaga mulutmu, ya! Kau ini sesama wanita tetapi begitu mudah mencerca wanita lainnya dengan tuduhan serendah itu!” tuding Eve sambil matanya melotot tajam. Ia memang terima saja digosipkan biasanya karena toh memang ia tak akan bisa mencegah berita tersebar seantero kantor. Tapi kalau sampai ia dituduh menggoda pria demi jabatan, maka itu sudah sangat keterlaluan. Ia tak bisa diam.Gerombolan wanita yang mengatainya tadi rupanya adalah para sekretaris mana

    Last Updated : 2023-09-06
  • My Crush, My Boss (INDONESIA)   26. Dendam Dave

    “Hmm ... sudah sedekat itu dengan si bos, hm?” cibir Dave kala di jam pulang ia sengaja mensejajari langkah Eve yang hendak menuju ke mobilnya di parkiran. “Eh, Dave? Apa maksudmy?” tanya Eve tak paham ke arah mana pembicaraan Dave tersebut. “Kamu makan siang di luar sama Pak Gery kan tadi? Dan masih saja bersikap seolah kalian berdua bermusuhan. Ck, sungguh dramatis!” Dave lanjut mencibir sambil mendengkus kesal. Wajahnya yang tampak sangat menghina Eve itu membuat Eve sebal. “Kamu kenapa, sih? Kami meeting di jam makan siang tadi sama calon investor. Aku diajak mendadak karena memang mereka bikin janji temunya juga mendadak tanpa rencana sebelumnya,” jawab Eve sambil matanya menyipit meneliti Dave yang sikapnya semakin hari semakin tampak aneh itu. “Oh, tapi bahkan sikap kalian berdua sudah seperti partner yang lama bekerja sama saja. Bukan seperti dua manusia yang saling bermusuhan,” komentardave lagi, “Astaga, Dave! Kami dua orang dewasa dan profesional. Kami tahu kapan urusan

    Last Updated : 2023-10-03
  • My Crush, My Boss (INDONESIA)   27. Kekerasan

    Dave yang marah sampai keesokan harinya masih saja membuat masalah. Kala dilihatnya Eve tengah makan siang di ruangannya seorang diri karena sekalian sambil mengerjakan tugas yang diberikan oleh Gery, Dave sengaja masuk tanpa permisi dan menutup kembali pintu di belakangnya.Eve yang sedang mengunyah makanan sampai menghentikan aktifitasnya sejenak sambil melempar tatapan tak suka.“Bisa nggak pakai sopan santun? Ketuk pintu dulu kek kalau mau masuk?” tegurnya sinis.“Aku mau bicara sama kamu, Eve,” sergah Dave langsung duduk di depan meja Eve tanpa disuruh.“Nggak lihat aku sedang makan?” Masih sinis, suara Eve semakin terdengar kesal.“Aku tungguin,” kata Dave tanpa bisa dibantah.Eve pun mendengkus lalu melanjutkan makannya tanpa mempedulikan pria yang belakangan ini sangat membuatnya kesal. Dave menanti hingga beberapa saat lamanya sebab Eve bahkan tak berniat mempercepat kegiatan makannya. Bahkan, gadis itu semakin membuatnya terbakar emosi sebab sambil makan sambil masih juga me

    Last Updated : 2023-10-04
  • My Crush, My Boss (INDONESIA)   28. Cheryl Andrews

    Di lain sisi, nun jauh di kota Paris, seorang gadis bertubuh sempurna dan bermata luar biasa cantiknya tengah memandang ke arah layar yang tengah menampakkan hasil pengambilan gambar yang baru saja mereka lakukan. Bahunya sedikit lelah karena hampir seharian itu harus mengenakan kostum gaun mewah dengan banyak atribut di bagian atas bahu tapi ia tak bisa menahan hasrat untuk tidak langsung memeriksa hasil kerja kerasnya tadi.“Bagus, Cher. Kau selalu bisa mendapatkan soul setiap kali memerankan satu karakter. Lihat pandangan matamu yang meremehkan itu, hm? Itu memang sungguh sesuai dengan karakter yang kau bawakan. Kau memang bidadariku yang cerdas,” puji sang fotografer kondang yang sudah lama bekerja sama dengan Cheryl dan sudah menganggap model asal New York itu sebagai putrinya sendiri karena ke mana-mana ia selalu mau saja diajak pergi.“Tapi kurasa ada sedikit missed di bagian saat aku berlari. Menurutmu apa tidak sebaiknya adegan itu diulang? Kurasa untuk wanita yang tengah ter

    Last Updated : 2023-10-06
  • My Crush, My Boss (INDONESIA)   29. Membujuk Gery

    “Apa kau tega melihat omamu ini semakin tua semakin tidak tenang hidupnya?” tanya Nyonya Daphne kepada Gery.“Tidak tenang kenapa sih, Oma? Oma kan tidak punya masalah apa pun? Vinestra dalam kondisi baik-baik saja dan aku pun sama,” sahut Gery kebingungan dan mulai gusar akan maksud neneknya.“Gery ... kau tahu betul Oma belum akan bisa tenang sebelum kau punya istri yang baik, yang mampu meredam emosimu itu.” Nyonya Daphne akhirnya menutarakan isi hatinya yang seharusnya juga sudah ada dalam dugaan Gery.“Ya ampun! Aku akan menikah nanti pada waktunya, Oma. Jangan memaksaku atau kejadian yang seperti dulu mungkin saja akan terulang—““GERY!” Nyonya Daphne hampir berteriak saking kagetnya mendengar cucunya menyebut soal kegagalan pernikahannya yang pertama itu dengan nada secuek itu. Seolah hal itu bukan hal besar yang teramat buruk dan meninggalkan traumatis tersendiri pada diri Gery, juga rasa malu tingkat tinggi di wajah Nyonya Daphne sendiri.“Maaf, Oma. Tapi Oma kenapa tidak bel

    Last Updated : 2023-10-09

Latest chapter

  • My Crush, My Boss (INDONESIA)   99. Cinta Akan Menemukan Jalannya

    “Pranggg ….!”Suara nyaring gelas yang dilemparkan ke lantai memenuhi pendengaran penghuni keluarga Andrew. Seorang wanita keluar dari dapur dengan langkah terburu-buru. Dia pelayan di rumah Cheryl. Wanita itu segera bergegas menghampiri sumber suara yang memecah keheningan pagi. Perempuan bernama Ruth itu tergopoh-gopoh masuk ke dalam kamar Cheryl.Di sana ia melihat pemandangan yang akhir-akhir ini makin sering terjadi dan memilukan.Cheryl sedang berdiri di dekat jendela, berdiri menatap halaman depan rumah.Ruth segera mengambil sapu dan memunguti sisa-sisa pecahan gelas itu tanpa berkata apa-apa. Ia tahu sang nona rumah sedang dalam keadaan tidak baik-baik saja.Perempuan itu baru bekerja tiga bulan di rumah keluarga orang tua Cheryl sejak gadis itu dirawat di rumah sakit. Dari hari ke hari Ruth merasa pekerjaannya semakin berat karena akhir-akhir ini Cheryl sering histeris dan mengamuk tidak jelas.“Biarkan saja di sana,” cegah Cheryl ketus saat melihat Ruth memunguti pecahan pi

  • My Crush, My Boss (INDONESIA)   98. Nekat

    “Pranggg ….!”Suara nyaring gelas yang dilemparkan ke lantai memenuhi pendengaran penghuni keluarga Andrew. Seorang wanita keluar dari dapur dengan langkah terburu-buru. Dia pelayan di rumah Cheryl. Wanita itu segera bergegas menghampiri sumber suara yang memecah keheningan pagi. Perempuan bernama Ruth itu tergopoh-gopoh masuk ke dalam kamar Cheryl.Di sana ia melihat pemandangan yang akhir-akhir ini makin sering terjadi dan memilukan.Cheryl sedang berdiri di dekat jendela, berdiri menatap halaman depan rumah.Ruth segera mengambil sapu dan memunguti sisa-sisa pecahan gelas itu tanpa berkata apa-apa. Ia tahu sang nona rumah sedang dalam keadaan tidak baik-baik saja.Perempuan itu baru bekerja tiga bulan di rumah keluarga orang tua Cheryl sejak gadis itu dirawat di rumah sakit. Dari hari ke hari Ruth merasa pekerjaannya semakin berat karena akhir-akhir ini Cheryl sering histeris dan mengamuk tidak jelas.“Biarkan saja di sana,” cegah Cheryl ketus saat melihat Ruth memunguti pecahan pi

  • My Crush, My Boss (INDONESIA)   97. Maaf

    “Maaf, aku minta maaf karena belum bisa peka dengan apa yang kamu rasakan. Maaf karena sudah membuatmu cemburu dan sakit hati, Eve,” bisik Gery pelan. Sekarang ini keduanya masih berpelukan, bahkan pelukan itu semakin menguat saat Gery membisikkan kata-kata itu.Gery merasa bersalah. Sebab kemarin pun tadi dirinya tidak menjelaskan apa pun pada Eve. Walaupun apa yang Eve lihat tadi tidak sepenuhnya benar. Eve sepertinya memang tidak melihat kejadian itu sampai akhir hingga akhirnya menyimpulkan begitu.Saat merasa jika Eve sudah lebih tenang, Gery pun mencoba melepas pelukan keduanya. Laki-laki itu menatap dalam dan penuh kasih ke arah netra Eve. Eve lagi-lagi dibuat tersipu karena mendapatkan perlakuan manis dari Gery. Eve lantas menunduk, menyembunyikan wajahnya yang memerah karena malu. Kedua tangannya juga saling bertautan dan memelintir ujung bajunya. Gery tersenyum tipis saat melihat bagaimana gemetarnya tangan Eve itu.Entah apa yang membuat Eve begitu malu. Gery tidak tahu. En

  • My Crush, My Boss (INDONESIA)   96. Tak Tega

    “Aku tidak bisa diam saja. Eve kasihan sekali. Dia terlihat sangat sedih tadi. Aku harus melakukan sesuatu sekarang juga!” putus Cindy cepat.“Enak saja mereka sudah buat sahabatku sakit hati tapi tidak merasa bersalah sedikit pun. Dan Gery juga kurang ajar sekali! Dasar laki-laki!” Cindy bersungut-sungut. Rasa kesalnya sungguh tidak bisa ditahan lagi.Dia hanya tidak mau jika sahabatnya bersedih karena Gery atau siapa pun itu. Walaupun Gery adalah kekasih Eve tetapi dia sangat tidak rela jika laki-laki itu menyakiti Eve. Cindy tidak akan tinggal diam jika hal itu terjadi.Cindy masih teringat bagaimana sembab juga merahnya wajah Eve tadi. Ucapannya pun begitu menyayat hati. Rasanya, sahabatnya itu terlihat buruk sekali. Eve sendiri sudah pulang sekarang ini. Karena itulah dirinya berani berkata-kata kasar juga mengumpati kekasih Eve itu.Tanpa menunggu lagi, Cindy bergegas bangkit dari kursinya dan menuju mobilnya. Cindy melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang. Setelah dua ouluh m

  • My Crush, My Boss (INDONESIA)   95. Memendam Luka

    Di perjalanan, tepatnya di dalam mobil Gery yang sedang menuju kantor Eve hanya diam membisu. Gery yang melihatnya pun sedikit heran, tetapi dia tidak berniat sedikit pun untuk bertanya. Dia berpikir jika mungkin saja Eve sedang tidak ingin berbicara.Sampai di kantor, Eve pun tak juga bersuara. Wanita cantik itu bahkan langsung turun tanpa berpamitan pada Gery yang masih duduk di kursi kemudi. “Ada apa sebenarnya dengan Eve? Kenapa sikapnya begitu berbeda?” Gery bertanya-tanya, tetapi tak berlangsung lama. Laki-laki itu menggeleng kemudian turun dan masuk ke ruangannya. Di ruangannya, Eve langsung mendudukkan dirinya dengan sedikit kasar di kursi kerjanya. Hatinya sakit. Perasaannya tak keruan sekarang. Dirinya pun bingung dengan apa yang terjadi pada dirinya sendiri padahal tadi dia sendirilah yang menyetujui permintaan Ny. Andrews. Akan tetapi, sekarang dirinya malah merasa menyesal.Sebenarnya, Eve tidak ingin jika Gery menyadari sikap cemburunya. Namun, entah kenapa sangat sul

  • My Crush, My Boss (INDONESIA)   94. Sakit Hati

    Pagi ini, Eve dan Gery memang sudah memiliki janji untuk menjenguk Cheryl yang masih berada di rumah sakit. Keduanya akan pergi bersama. Semua itu atas inisiatif Eve yang ingin menjenguk dan melihat bagaimana keadaan Cheryl sekarang ini. Sebagai sesama wanita, Eve pun merasa sangat iba pada Cheryl. Apalagi setelah tahu jika selama ini wanita cantik berprofesi sebagai model itu tidak terlalu mendapatkan perhatian dari orang tuanya. Hati Eve ikut sesak mendengarnya. Eve sekarang ini sedang bersiap di kamarnya. Dia sengaja melakukan semua rutinitasnya dengan santai karena Gery sendiri tidak keberatan jika harus menunggunya. Karena itulah Eve sedikit memanfaatkannya untuk bersantai ria.Dering ponselnya membuat Eve harus meletakkan bedak yang baru saja akan dipakainya. Dengan sedikit malas, Eve mengambil ponselnya. Namun, sedetik kemudian senyumnya mengembang saat tahu siapa yang meneleponnya sekarang.Tanpa membuang waktu, Eve lantas menerimanya dan bersuara. “Halo?”“Halo, Eve. Apa ka

  • My Crush, My Boss (INDONESIA)   93. Menyebalkan

    “Saya pamit. Semoga Cheryl segera pulih supaya tidak menjadi beban bagi orang lain lagi,” ucap Ny. Daphne seraya menyindir.Ny. Andrews menampilkan senyumannya, dari raut wajahnya tampak dia terpaksa. Ucapan Ny. Daphne memang menohok, cukup membuat Ny. Andrews tak berkutik.“Terima kasih telah berkenan menjenguk Cheryl, Ny. Daphne,” balas Ny. Andrews.“Sama-sama. Sampaikan salam saya ketika dia sadar,” ujar Ny. Daphne.“Baik, Ny. Daphne. Sekali lagi, saya sangat berterima kasih atas kunjungannya.”Ny. Daphne keluar meninggalkan ruangan bersama Sofia. Ny. Andrews mengantarnya hingga depan pintu ruangan. Ny. Andrews menatap kepergian Ny. Daphne dan Sofia hingga mereka menghilang dari pandangannya.Ny. Andrews kembali masuk ke dalam ruangan putrinya. Dia menatap Cheryl dengan intens. Ny. Andrews menginginkan Cheryl segera pulih, dia ingin putrinya kembali seperti sedia kala.Ny. Andrews duduk di samping ranjang. Melihat putrinya yang tak berdaya serta dipenuhi alat medis di badannya memb

  • My Crush, My Boss (INDONESIA)   92. Dimanfaatkan

    Sudah tiga hari Gery rutin menjenguk Cheryl. Dia sebenarnya ingin berhenti saja, tetapi Ny. Andrews terus mengiba. Ny. Andrews ingin Cheryl kembali pulih secepatnya.“Saya sudah berusaha, Tante, tapi Cheryl belum juga pulih seperti semula. Memangnya mau sampai kapan saya harus begini?”Gery tentu saja kesal, karena pekerjaannya juga menjadi terganggu. Eve mengelus tangan Gery, berharap dia lebih sabar lagi untuk membantu kesembuhan Cheryl.“Saya minta maaf karena waktumu terganggu. Tapi mohon, bantu saya sedikit lagi. Saya yakin Cheryl akan segera pulih jika kamu terus menjenguknya ke sini,” ujar Ny. Andrews.“Iya, Gery. Sedikit lagi saja, aku juga yakin Cheryl akan segera pulih,” tambah Eve.Mereka kini tengah berada di rumah sakit, tepatnya dalam ruangan di mana Cheryl dirawat. Gery melirik ke arah Cheryl yang masih terbaring lemah, belum sepenuhnya sadar. Dalam hatinya, Gery berharap Cheryl segera pulih supaya dia tidak perlu berurusan lagi dengan Ny. Andrews.“Baiklah,” ucap Gery

  • My Crush, My Boss (INDONESIA)   91. Kesempatan

    “Eve!” panggil Bu Kate seraya mengetuk pintu kamar putrinya.“Iya, Ibu,” sahut Eve dari dalam.“Ibu boleh masuk?” tanya Bu Kate.“Masuk saja, Ibu,” balas Eve.Eve sedang merias wajahnya dengan sedikit polesan make up. Gadis itu duduk di hadapan cermin, wajahnya tampak sangat cantik. Bu Kate tersenyum ketika melihat putrinya.“Gery sudah menunggu di depan,” ujar Bu Kate.“Benarkah?” tanya Eve.Bu Kate mengangguk, Eve segera merampungkan riasan pada wajahnya. Eve tak mau Gery terlalu lama menunggunya. Eve mengambil tas selempangnya, lalu memakai sepatu.“Kalau begitu, Eve pergi dulu,” pamit Eve.Eve berpamitan pada Bu Kate, dia berjalan menuju depan rumahnya. Ternyata benar saja, Gery sudah duduk ditemani secangkir kopi.“Sudah selesai?” tanya Gery.Eve mengangguk, Gery tersenyum tipis. Gery masuk ke dalam terlebih dahulu untuk berpamitan pada Bu Kate. Setelahnya, Gery dan Eve berjalan menuju mobil yang telah terparkir.Gery membukakan pintu mobil untuk Eve. Setelah itu, dia mengitari m

DMCA.com Protection Status