Share

Rasa Aneh

Penulis: Ucchata
last update Terakhir Diperbarui: 2021-09-11 00:59:43

"Dari awal pun sudah aneh, kenapa juga Liam terus memanggilmu mommy. Kau tau, mommy kandungnya Liam itu sudah meninggal setelah melahirkan Liam. Tapi tidak biasanya Liam sampai memanggil orang lain dengan panggilan mommy ketika ia merindukan mommy-nya. Aku sering kali bertanya dan memergoki Liam yang diam sendiri merindukan sang mommy, namun dia tidak pernah memanggilku ataupun guru lain sebagai mommy.

"WHATT?!!"

Mila mendelik tajam kearah Mia yang menurutnya respon Mia terlalu berlebihan hingga berteriak seperti itu.

"Tunggu, apa katamu barusan? Mommy Liam sudah meninggal setelah ia melahirkan Liam?" Tanya Mia dan Mila pun menganggukkan kepalanya karena memang informasi itu bukan lagi rahasia di sekolah ini.

"Astaga!" Kedua mata Mia terbelalak lebar, tangannya bahkan spontan membekap mulutnya ketika memikirkan ucapan Liam tadi lalu ditambah dengan penjelasan baru dari Mila.

"Jangan katakan jika daddy Liam menyalahkan kehadiran Liam yang membuat is

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Inon Chantiik
kasian banget kamu nak udah ga dianggap anak sama ayah sendiri sekarang yang dianggap momynya juga punya kekasih
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • My Cold Daddy   Ingin Mommy Kembali

    Anne pun menghampiri Liam yang tengah memunggunginya. Anne sadar jika ucapannya mungkin membuat Liam sedih dan kecewa. Namun, Anne hanya tidak ingin Liam keliru terlalu lama mengenai sosok yang sangat mirip dengan mommy kandungnya itu. Terlebih ia sudah bisa menebak jika Liam bersemangat cerita kepada David mengenai hal ini mungkin akan berakhir Liam yang kembali disakiti oleh ucapan kasar ataupun sikap kejam dari David. Sungguh, Anne tidak ingin hal itu sampai terjadi."Jangan menyentuh, Liam!" Tegas Liam ketika bahunya disentuh oleh Anne."Liam sayang, Oma tidak bermaksud membuat Liam sedih. Tapi---""Oma tidak sayang mommy! Oma jahat!" Marah Liam.Anne pun menghembuskan napas beratnya, ini akan sedikit sulit untuk menjelaskannya pada Liam."Sekarang Oma tanya deh, nama mommy Liam itu siapa?" Tanya Anne. Namun, Liam terdiam dan enggan menjawab."Nama mommy Liam kan mommy Luna. Sementara tadi yang Liam panggil mommy itu namanya Miss Mia. Be

    Terakhir Diperbarui : 2021-09-11
  • My Cold Daddy   Perubahan Baik

    David hanya menghembuskan napas beratnya, entah kenapa hatinya sedikit tersentuh mendengar permintaan Liam yang terdengar begitu lirih saat ini. Tatapan tajamnya bahkan berubah menjadi tatapan sendunya. Ia ingin sekali memeluk putranya, namun ia tidak bisa melakukannya. Hatinya terasa masih sangat marah dan menyalahkan Liam atas segalanya yang terjadi pada Luna. Melihat wajah Liam selalu membuat David teringat Luna dan itu membuat rasa benci dan enggan berlama-lama dengan Liam itu semakin tinggi."Harapanmu terlalu jauh dan bahkan tidak akan bisa dicapai hingga kapanpun. Masuklah ke kamar dan berhentilah membuatku emosi." Ujar David seraya melepaskan cekalannya pada pergelangan tangan Liam.Liam pun menatap sendu sang daddy. Ia menarik-narik tangan David agar tubuh David sedikit menunduk. Entah apa yang terjadi, David pun dengan mudahnya mencondongkan tubuhnya mendekati Liam. Tanpa bisa dicegah sedikitpun Liam mengecup sayang pipi David dan segera menjauhkan tubuhnya d

    Terakhir Diperbarui : 2021-09-16
  • My Cold Daddy   Tak Bisa Berjauhan

    Senyum Mia pun langsung merekah ketika melihat anak laki-laki kesayangannya itu sedang celingukkan mencari dirinya. Ya, Mia sangat yakin jika Liam mencarinya. Lagipula siapa lagi yang akan Liam cari selain Miss Mia yang ia anggap mommy-nya itu. Liam memang terkenal dikalangan beberapa guru, namun Liam sendiri tidak mengenal guru manapun selain Miss Mia dan Miss Mila yang pernah mengajar dikelasnya.Mia pun segera beranjak membawa tasnya dan menghampiri Liam. Senyum Liam pun seketika melebar ketika melihat sang mommy kini sedang berjongkok dihadapannya. Ia pun dengan cepat mengecup pipi Mia dan hal itu sontak saja membuat Mia membukatkan matanya. Pasalnya mereka masih di lingkungan sekolah, terlebih saat ini adalah di depan ruang guru."Mom---"Mia pun segera meletakkan jari telunjuknya dibibir Liam seraya menggelengkan kepalanya. Liam yang sudah paham pun menganggukkan kepalanya. Ia memang terkadang tidak bisa mengontrolnya dan selalu keceplosan."Hihi, L

    Terakhir Diperbarui : 2021-10-01
  • My Cold Daddy   Membujuk Daddy

    Bocah tampan itu tidak peduli jika permintaannya sudah ditolak berkali-kali oleh sang Daddy. Bahkan ia tetap kekeh bertahan meskipun David mulai mengasarinya secara fisik dan ucapan. Liam hanya ingin David menyetujui permintaannya kali ini saja, namun David tetaplah David. Ia tidak peduli dan tidak mau menuruti apapun yang merupakan keinginan Liam. Karena pikiran David selalu berkata hanya Liam lah yang harus mematuhi seluruh perintah dan permintaannya, namun itu tidak akan berlaku sebaliknya."Pergilah dari hadapanku! Jangan membuatku semakin marah!" Desis David seraya mendorong tubuh kecil putranya hingga terjatuh.Namun, Liam segera bangkit dan kembali mendekati sang Daddy dengan tatapan penuh harapnya. Ia bahkan mencoba memegang tangan David dan jelas saja David segera menepis kasar tangan Liam yang bahkan belum sempat menyentuhnya."Daddy please...Liam janji akan menuruti ucapan Daddy lagi setelah ini. Tapi tolong izinkan Liam pergi keluar besok ya, Liam ha

    Terakhir Diperbarui : 2021-10-01
  • My Cold Daddy   Berubah Pikiran

    Liam mengerjakan kedua matanya dengan polos, ia terdiam seakan memproses ucapan David barusan. Kedua matanya spontan melebar penuh binar setelah meyakinkan dirinya atas mendengar ucapan sang Daddy barusan. Dengan langkah cepat Liam berlari keluar kamarnya mengejar David yang berjalan menuruni anak tangga kearah ruang keluarga itu."DADDY! DADDY! DADDY!""DADDY, APA DADDY SERIUS? KITA AKAN PERGI KE TAMAN BERMAIN? APA ITU BENAR, DADDY?" Tanya Liam dengan riangnya menghampiri David.David hanya terdiam tak menghiraukan ucapan Liam. Ia hanya melirik sekilas Liam yang sedang menggoyangkan lengannya seraya menatap penuh harapan pada David."Daddy,ayo kita berangkat! Liam sudah siap kok! Ayo Daddy!" Ajak Liam dengan semangatnya.Anne yang tidak mengerti dengan apa yang terjadi saat ini pun menghampiri keduanya dengan tatapan bingungnya."Ada apa ini? Liam? David?" Tanya Anne."Oma, Daddy tadi mengajak Liam pergi ke Taman. Iya kan,Daddy?" Uja

    Terakhir Diperbarui : 2021-10-02
  • My Cold Daddy   My Luna

    Liam pun menolehkan kepalanya dan senyum manisnya langsung menghiasi wajah tampannya. Semangatnya yang menghilang itu mendadak penuh kembali ketika melihat sosok yang sangat ia ingin temui kini berdiri tidak jauh darinya."MOMMYYY~"Dengan sedikit berlari, Liam segera menghampiri sosok wanita tersebut dan kedua tangannya merentang lebar seakan siap memeluk sang mommy. Begitupun dengan Mia yang juga ikut melebarkan tangannya ingin menyambut pelukan murid kesayangannya itu.Keduanya berpelukan dengan erat seakan tak ingin saling memisahkan."Liam pikir mommy tidak datang. Liam hampir pulang, Mommy." Ujar Liam."Maafkan mommy jika datang telat, hm?" Balas Mia yang langsung diangguki oleh Liam. Mia sebenarnya tidak telat, ia tidak berpikir jika Liam akan datang ke taman mengingat betapa ketatnya sang Oma kemarin. Namun, entah kenapa ia tetap mencoba datang untuk sekedar memastikan saja dan menunggu sebentar. Ini semua diluar ekspektasinya ketika meliha

    Terakhir Diperbarui : 2021-10-02
  • My Cold Daddy   Crazy

    Mia meringis pelan, ia mengusap pergelangan tangannya yang memerah akibat ulah David. Namun, tiba-tiba fokusnya tertuju pada sosok bocah tampan yang masih memejamkan kedua matanya sedang menarik-narik ujung bajunya."Mommy, are you OK?" Tanya Liam.Mia pun menyamakan tinggi tubuhnya dengan Liam dan tersenyum ketika melihat bocah laki-laki itu masih memejamkan kedua matanya sesuai perintahnya tadi."Mommy apa Liam sudah boleh membuka mata?" Tanya Liam yang langsung dibalas anggukkan pelan oleh Mia. "Boleh, Baby." Jawab Mia.Liam pun perlahan membuka matanya dan mencoba menyesuaikan cahaya yang masuk terasa menyilaukan untuk kedua matanya itu. Raut bocah tampan itu pun berubah menjadi khawatir dan menatap kearah Mia maupun David bergantian."Mommy ada apa? Kenapa mommy dan Daddy saling berteriak tadi?" Tanya Liam pada Mia karena ia tidak berani menatap David yang sedang menatapnya tajam saat ini."Tidak ada apa-apa kok, hanya sedikit salah pah

    Terakhir Diperbarui : 2021-10-03
  • My Cold Daddy   Keliru

    Liam tidak memberontak atau berteriak ketika sang Daddy menyeret dan menarik kuat dirinya agar segera masuk ke mansion. Anne yang baru saja bersiap ingin menyusul mereka berdua ke Taman Bermain pun kembali turun dari mobil yang belum sempat jalan itu dan ikut berlari mengejar Liam dan David."Astaga sudah aku duga sejak awal jika meninggalkan Liam berdua saja dengan David akan membuat macam masalah. Lihat saja, putraku kembali bersikap tak seharusnya pada cucuku." Batin Anne yang begitu kesal dan marah melihat tingkah David.Sementara didalam mansion, Liam kini berdiri tepat dihadapan David dengan tatapan sendunya ia menatap sang Daddy. Berbeda dengan David yang selalu saja melayangkan tatapan tajam serta tidak sukanya pada Liam."Kenapa Daddy membawaku pulang? Liam kan belum sempat bermain bersama Mommy?" Tanya Liam dengan lirihnya yang membuat David mengepalkan kedua tangannya."Liam tidak marah jika Daddy menyakiti Liam, tapi jangan sakiti Mommy sepert

    Terakhir Diperbarui : 2021-10-03

Bab terbaru

  • My Cold Daddy   Spending Time

    Ricky menatap Mia dengan tatapan meminta jawaban. Namun, Mia terlihat gelisah karena kebingungan harus menjawab pertanyaan Ricky seperti apa. Ia sangat tidak ingin menyakiti Ricky, namun disisi lain Mia juga tidak ingin buru-buru membawa hubungannya ke jenjang yang lebih serius. Ada sebuah keraguan yang begitu mengganjal didalam hatinya yang membuat Mia tidak bisa menerima Ricky saat ini juga."Kak Ricky..." Mia menghembuskan napas panjangnya dan menatap gelisah Ricky."Ya? Bagaimana menurutmu, Sayang? Oh iya, kira-kira kapan pekerjaan orang tuamu diluar negeri itu selesai? Kapan mereka kembali? Apa tidak bisa kamu meminta orang tuamu terlebih dahulu dan membujuknya untuk pulang cepat agar kita bisa berbicara serius mengenai hubungan kita pada mereka?" Tanya Ricky yang membuat Mia semakin gusar."Kak Ricky, tidak bisakah kita tidak membahas hal ini terlebih dahulu? Aku masih belum ingin mengubah status kita saat ini. Aku masih nyaman dengan hubungan kita. Bukank

  • My Cold Daddy   Melamar

    Ricky memang diam-diam mulai mencari tahu semua informasi lengkap mengenai David. Pria itu cukup terkejut dan semakin merasa takut tersaingi ketika mengetahui jika David seorang CEO ternama dan begitu berpengaruh di dunia. Bahkan anak perusahaannya pun tersebar dimana-mana dan ia memiliki berbagai cabang maupun bidang lainnya yang membuat kekayaan David bisa dipastikan tidak akan habis dalam tujuh turunan.Ricky juga mengetahui jika David menyembunyikan identitasnya semaksimal mungkin di negara dimana ia tinggal saat ini. Tak hanya itu, sosok putranya yang tak lain adalah Liam pun masih menjadi misteri di mata publik karena memang begitu dirahasiakan oleh keluarga David. Hampir seluruh tentangnya kebanyakan privasi namun publik tetap mengetahui jika istri David telah meninggal dunia. Sayangnya, Ricky tak berhasil menemukan foto mendiang istri David itu. Padahal ia begitu penasaran, mengingat Mia pernah mengatakan jika Liam memanggilnya dengan sebutan mommy karena wajah Mia te

  • My Cold Daddy   Ketakutan Ricky

    Sejak hari dimana David kehilangan Luna, wanita yang begitu susah payah ia dapatkan dan ia jaga dengan sepenuh hatinya. Sejak itu jugalah sosok David yang lembut dan penuh kasih sayang dalam menjaga seseorang yang berharga dalam dirinya menghilang dan berubah menjadi kasar dan penuh kebencian didalam hatinya. David yang ramah dan hangat berubah drastis menjadi dingin, tak tersentuh dan tak terbantahkan sedikitpun.Pria itu benar-benar tak bisa menerima kehadiran putranya. Bulan-bulan awal sejak kelahirannya, David masih memiliki ambisi yang kuat dan kekeh ingin melenyapkan bayinya agar cepat mati dan berpikir hidupnya akan jauh lebih baik jika seperti itu. Anne bahkan sampai membawa Liam tinggal bersamanya dan menjauh dari David yang memang belum siap menerima Liam, Anne hanya tak ingin Liam terus disakiti dan David tak kunjung sembuh dari rasa sakit kehilangan Luna dalam hidupnya jika terus melihat Liam setiap harinya.Namun hampir setiap malam, Luna seakan teru

  • My Cold Daddy   ANAK PEMBAWA SIAL!

    Bahkan dengan kasarnya David mencium bibir pucat Luna dengan sangat lama. Air matanya semakin meleleh karena kali ini istrinya tak lagi membalas cumbuannya. David semakin meraung kencang memanggil Luna. Siapapun yang melihatnya menangis seperti ini pun pasti akan ikut bersedih melihatnya. David sungguh kehilangan semangat hidupnya."Aku sudah menghangatkan bibirmu yang kedinginan itu, kenapa kamu tak mau bangun juga? Aku harus apa agar kamu mau membuka kedua matamu itu. Aku mohon padamu, bangunlah. Aku tidak sanggup ditinggalkan seperti ini, Luna...""Kamu egois! Kamu terlalu jahat padaku jika seperti ini! Kamu tau jika dirimu adalah duniaku, tempatku pulang untuk menghilangkan segala ketakutan dan lelahku. Jika kamu pergi, kemana lagi aku harus mencari rumahku untuk berpulang? Bagaimana aku bisa menjalani hidup tanpamu dihidupku?""Aku sudah mengatakan jika aku jauh lebih menginginkanmu dibandingkan anak sialan itu. Seharusnya aku memaksamu lagi agar mau menuru

  • My Cold Daddy   Kesedihan David

    Anne tak bisa menahan tangisannya ketika mendapat kabar jika Luna sudah tak lagi bernyawa didalam ruangan. Sementara David belum mengetahuinya karena posisinya yang tidak sadarkan diri akibat suntikan obat penenang yang diberikan oleh perawat ketika didalam. UGD. Anne tak bisa berhenti memikirkan perasaan David jika mengetahui Luna wanita yang ia cintai itu sudah tiada. Anne sendiri bahkan merasa hancur dan sangat kehilangan, sosok Luna sebagai menantu terbaik itu pergi begitu cepat. Rasanya ia masih tidak menyangka jika tadi ia masih bercanda ria sambil memasak namun kini wanita itu sudah tak lagi bernyawa.Dengan langkah berat, Anne memilih menemui cucunya terlebih dahulu di ruang bayi. Hatinya teriris pedih melihat cucu laki-lakinya tengah menangis kencang dan para perawat wanita yang mencoba menenangkan bayi itu. Namun seakan mengetahui jika mommy yang melahirkannya telah tiada membuatnya mungkin ikut merasakan kehilangan hingga menangis kencang. Bahkan akibat tangi

  • My Cold Daddy   Gone

    Luna perlahan membalas ciuman lembut suaminya. Air matanya tak bisa berhenti mengalir membayangkan jika ini akan menjadi ciuman terakhir mereka berdua. Kesedihannya semakin menjadi ketika ia menyadari jika dirinya tak akan memiliki kesempatan untuk merawat putranya nanti. Melihat David seperti ini membuat Luna sangat takut untuk pergi meninggalkannya. Luna tau jika David memang akan selalu membutuhkan dirinya. Hanya saja Luna sudah tak ingin berharap apapun lagi, Luna hanya bisa pasrah dengan apa yang akan terjadi padanya nanti.David pun melepaskan ciumannya dan menyatukan keningnya dengan kening Luna."Jangan pernah katakan hal itu lagi, Luna. Aku sungguh tidak menyukai. Dengarkan aku, aku hanya akan mencintaimu sampai akhir hidupku. Hanya kamu dan kamu!" Bisik David yang membuat Luna menggelengkan kepalanya dengan lemah."Aku---""Berhenti berbicara atau aku akan menciummu lagi. Aku tidak mau mendengar ucapan mengerikan dari mulutmu itu. Tolong kembali

  • My Cold Daddy   Jangan Tinggalkan Aku!

    "Luna jangan katakan hal seperti itu dulu. Kamu masih mungkin memiliki kesempatan untuk merawat putramu bersama David. Kamu juga bisa memberikan sendiri apa yang kamu siapkan khusus untuknya. Kamu bisa menggendongnya, menyusuinya, membesarkannya seperti seorang ibu pada umumnya. Kamu bisa melakukan itu semua Luna!" Tegas Anne yang juga tidak rela jika kehilangan sosok menantunya itu. Meskipun disisi lain ia merasa tak tega jika membiarkan Luna terus menahan rasa sakit yang pasti rasanya luar biasa.Luna menggelengkan kepalanya dengan lemah, "Aku tidak yakin sebenarnya, Mah. Meskipun aku juga ingin yakin jika aku tetap bersama kalian semua. Dokter bilang aku telat melakukan perawatan dan pengobatan untuk memperlambat sel kanker itu menyebar. Jika mama dan David bertanya mengapa tidak dari awal aku memberitahu kalian, aku yakin jika kalian akan memaksaku untuk melakukan pengobatan misalnya kemoterapi yang jelas tidak bisa kulakukan disaat aku sedang hamil. Kalian bisa saja mema

  • My Cold Daddy   FLASHBACK (5)

    Anne tampak terkejut dan kebingungan melihat kondisi David yang sangat kacau setelah keluar dari ruang UGD. Wanita paruh baya itu pun segera berdiri dan menghampiri David, namun David memilih segera duduk di kursi tunggu sambil menundukkan kepalanya. Kedua tangannya menutupi wajahnya. Ia kembali terisak dan menangis diluar ruangan. Hatinya seakan masih tak rela mengenai kabar buruk mengenai kondisi Luna saat ini."Astaga David, ada apa? Kenapa kau menangis dan duduk disini? Lalu kenapa juga tadi dokter dan perawat pada keluar dari ruangan? Bukankah Luna harus segera di operasi untuk mengeluarkan putra kalian?" Tanya Anne yang kini kembali duduk tepat disamping David.Tangannya mengusap lembut bahu David seakan ingin memberikan ketenangan untuk putranya itu, "Ada apa, Nak? Kenapa menangis seperti ini?" Anne sungguh khawatir melihat David terisak sedih. Bagaimana tidak, ini pertama kalinya ia melihat putranya menangis penuh kesedihan. Bahkan punggungnya sampa

  • My Cold Daddy   FLASHBACK (4)

    "Kenapa kamu menyembunyikannya dariku? Kenapa kamu tidak memberitahuku sejak awal, huh? Jika dari awal aku mengetahuinya kita bisa melakukan pengobatan terbaik untuk mematikan kanker itu dari tubuhmu, Luna. Kenapa kamu tidak mengatakannya? Apa aku tidak berhak mengetahuinya dari awal?"David sungguh ingin marah saat ini, namun disisi lain ia tidak akan bisa marah pada Luna. Hatinya sakit mengetahui kabar buruk mengenai kondisi istrinya saat ini. Ia hanya bisa menangis tak mampu menutupi rasa takut akan kehilangan Luna."Jangan menangis, jangan bersedih. Aku baik-baik saja dan berhasil melewati semuanya. Mari menyambut kelahiran putra kita dengan bahagia. Aku yakin dia akan sangat bahagia memiliki daddy luar biasa seperti dirimu. Tolong jaga dia dengan baik dan maaf jika takdir nantinya tidak akan mengizinkanku untuk membantumu merawat serta membesarkan putra kita..."David menggelengkan kepalanya dengan tegas. Ia kembali menegakkan tubuhnya dan menatap ser

DMCA.com Protection Status