Beranda / Thriller / Misteri Di Balik Mata / Tangan yang Tak Terlihat

Share

Tangan yang Tak Terlihat

"Suci... kau mendengarnya?" Suara Farhan menggema di ruang yang terasa semakin menekan. Pintu besar di depan mereka terbuka perlahan, berderit seakan enggan membiarkan siapapun memasuki rahasia di baliknya.

"Apa maksudmu, Farhan?" Suci mengerutkan kening, matanya menatap lurus ke dalam kegelapan yang pekat, namun batinnya merasakan sesuatu yang jauh lebih besar dari sekadar ruangan kosong di balik pintu itu. "Tidak ada apa-apa di sini, hanya keheningan," lanjutnya, meskipun indera keenamnya terus memberi sinyal akan kehadiran yang tak kasat mata.

"Kau yakin? Rasanya... ada yang memperhatikan kita." Farhan menoleh sejenak ke arah Suci, ragu apakah ia sedang menduga-duga atau nalurinya benar-benar mencoba memperingatkan.

Suci menarik napas dalam-dalam, menahan ketegangan yang mulai menggulung di dadanya. Langkah mereka semakin pelan, menjejak lantai dengan kehati-hatian berlebihan, seolah setiap sentuhan bisa membangunkan sesuatu yang tak boleh terjaga. Baya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status