Share

Sisi Gelap Pikiran

“Farhan, kita harus segera keluar dari sini!” Suara Suci bergetar, sukar menahan kepanikan yang merambat di seluruh tubuhnya.

Mereka berdiri di dalam ruang bawah tanah yang semakin gelap, dikelilingi oleh dinding yang bersinar dengan simbol-simbol kuno yang mereka temukan sebelumnya. Setiap simbol tampaknya bergetar dengan energi gelap, dan bayangan di dinding bergerak seperti ular yang merayap dalam gelap. Ruang yang semula tampak sebagai labirin dingin dan keras, kini terasa seperti tempat di mana ketakutan mereka terwujud.

Farhan meraih tangan Suci dengan erat. "Kita tidak bisa panik sekarang. Kita harus menghadapi ini."

Di luar dinding yang terbuat dari batu, suara-suara menakutkan mulai bergema, menciptakan gema yang seolah berasal dari kedalaman neraka. Suara itu bukan hanya sekedar bisikan; itu adalah teriakan marah dan raungan kesedihan yang meresap ke dalam jiwa mereka.

**Penampakan Bayangan**

Suci mengalihkan pandangannya ke dinding di hadapannya. Bayangan-bayangan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status