Share

Tersebarnya Video

Kepalanya terasa untuk membuka mata. Pening memaksanya mengernyitkan dahi. Beginilah akibat kalau terlalu lama menangis.

Tunggu! Apa tadi?! Menangis? Della tersentak dari tidurnya. Menyadari dia sudah berada di apartemennya. Masih memakai pakaian yang tadi malam dia kenakan. Aih! Berarti tadi malam Zul yang membawanya pulang? Lalu, apakah pria itu kini sudah pulang? Melihat jam kecil di nakasnya menunjukkan pukul enam pagi. Dia terlambat bangun. Kombinasi dari kelelahan perjalanan jauh, ditambah suasana hatinya yang kurang baik membuatnya kesiangan. Della memakai sandal dan menuju kamar mandi. Bukan untuk mandi, tapi mencuci wajah sekaligus berwudhu.

Setelah rutinitasnya tersebut, barulah Della keluar dari kamar. Hendak ke dapur untuk membuat sarapan.

"Alamak!" Terperanjat mendapati sosok yang tengah tertidur di sofa ruang tengah. Posisinya meringkuk seperti kedinginan.

Dengan langkah pelan, Della menghampiri pria itu. Memandang lekat wajah deng
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status