Dz 55. Sou Yu Pandai Besi Tingkat Tinggi (Desa Sungai Nirvana)Di desa sungai Nirvana, Lan Shi duduk bersama Sou, disisi lain Diao Yin bermain bersama anak-anak penduduk desa, sambil berbagi cerita Lan Shi menikmati makanan hangat, tidak lama setelah itu Sou Yu memperlihatkan sebuah kayu berbentuk persegi panjang, Lan Shi tersedak makanan melihat jenis kayu."Sou Yu, dimana kamu mendapatkan kayu itu?""Oh ini, aku memilikinya… ini kayu terbaik yang pernah aku temukan, dan ini juga yang membuatku bertahan hidup!"Lan Shi memunculkan pedang kayu "pedang ini rusak, dan aku ingin memperbaikinya, apakah kamu mau memberikan kayu itu!""Ini, ambilah…!""Benarkah!""Iya, tenang saja… aku memiliki banyak!""Apa…!"Sou Yu memunculkan 10 batang kayu berbentuk persegi, Lan Shi terdiam membisu tanpa mengatakan apapun, ia begitu penasaran bagaimana bisa Sou Yu memiliki banyak kayu langka seperti milik pedangnya."Lan Shi, apakah pedangmu ini ingin diperbaiki? Aku bisa melakukannya!""Bagaimana cara
Dz 56. Kabar Bahagia Untuk NirvanaTetua Mosi bertemu Lan Shi dan Diao Yin, dua sosok terlihat akur karena pernah berjuang bersama di Medan perang, setelah melihat sayap penguasa langit, siapa lagi kalau bukan anak dalam legenda perang yang tercatat sejarah di kitab Nirvana. Di istana seorang raja bermahkota Nirvana duduk santai sambil menikmati buah-buahan, tidak lama setelah itu Tetua Mosi memasuki aula istana."Hormat Yang Mulia!" "Tetua Mosi, ada apa…. Aku melihat keringat perjuangan mengalir di wajahmu?""Aku memiliki kabar bahagia untukmu!""Hadiah… hahaha, tunjukan sekarang juga!""Masuklah!" ucap tetua Mosi menggunakan pesan mental.Suara langkah kaki terdengar, semua petinggi istana menoleh ke arah pintu masuk, sosok pria berambut putih dan seorang anak perempuan berjalan memasuki aula, semua orang bisa merasakan tekanan mengerikan, kekuatan pria berambut putih setara Raja Hou Tian, sosok agung berdiri lalu berlari ke arah pria berambut."Hormat Putra Mahkota…!" teriak Raja
Dz 57. Kelompok pejuang sejatiMatahari pagi menyinari Nirvana, sosok tampan membuka jendela kamar, sinar cahaya menyilaukan mata, embun membasahi dedaunan bersinar seperti berlian, sosok cantik memeluk dari belakang menyandar kepala bahu Lan Shi, semua orang Nirvana masih melihat terbitnya matahari, tidak seperti dunia persilatan yang terus gerhana matahari tanpa ada akhir."Sayang, aku akan memasak untukmu!" ucap Lan Shi.Venessa mencubit pipi suaminya "Boleh, aku juga merindukan masakanmu!""Aduh… aku sudah besar, tapi kamu masih mencubit pipiku!""Kamu begitu manis!""Ayo!"Dua sosok berjalan ke dapur, di halaman belakang Diao Yin berjalan menuju kediaman putri Sahara."Ayah… apakah kamu sudah bangun!" teriak anak perempuan dari luar.Putri Venessa menatap tajam ke arah Lan Shi "siapa lagi wanita baru yang bersamamu!""Tidak, tidak… dia kelinci putih, hewan kuno yang merubah wujud menjadi seorang anak kecil!""Oh!"Lan Shi menghela nafas panjang "iya… ayah sudah bangun!""Bolehkah
Dz 58. Dua Jiwa TersegelDi Nirvana malam Diao Yin menonton Lan Shi latihan bersama Jia Jilin, ia duduk di hamparan batu api, berbaring diatas rumput, Diao Yin memainkan kerikil batu, tidak lama setelah itu ia merasakan energi batu api memberikan energi misterius kedalam tubuh Diao Yin, sosok anak perempuan merasakan suhu tubuh menjadi hangat, pada dasarnya Nirvana malam adalah wilayah yang dingin tanpa sinar matahari."Sepertinya batu ini memiliki keistimewaan? Aku merasakan 100 tahun lebih muda dan tidak mengurangi kekuatan yang aku miliki?" Diao Yin merubah wujudnya menjadi seekor kelinci putih, kelinci melompat-lompat menuju semak sambil membawa beberapa batu api, setelah berada di semak ia langsung menyerap habis energi batu api, tanpa sadar Diao Yin mendapatkan keajaiban, ia merasakan tubuh dan jiwanya terasa lebih muda. "Ini batu ajaib, aku harus menyerap sebanyak-banyaknya!""Apa yang kamu lakukan?" tanya Putri Venessa.Diao Yin merubah wujudnya kembali ke anak perempuan "Ti
Dz 59. Makna Cinta SesungguhnyaDunia persilatan sudah berhasil disatukan, putri Sahara mendapatkan kabar dari Nirvana kalau Lan Shi sedang latihan tertutup bersama Jia Jilin, untuk sementara dirinya mengambil alih kerajaan Gerbang Keadilan, Sahara juga ditemani Hou Jin dalam mengelola kerajaan, sekarang kerajaan terbagi lima wilayah provinsi dari lima wilayah berbeda. Putri Sahara juga meratakan pasukan dan sumberdaya kerajaan, untuk kedepannya ia memiliki rencana membangun basis pertahanan menggunakan formasi pelindung di beberapa tempat. Sedangkan Hou Jin membangun pelatihan khusus prajurit.Putri Sahara membawa gulungan yang mencatat semua data sumberdaya dan jumlah pasukan yang dimiliki setiap tempat."Banyak sekali… tujuh hari aku bekerja penuh waktu!" ucap putri Sahara "Aku juga, rasanya tubuhku mati rasa…!""Sebaiknya kita menambah orang untuk bekerja di istana, kalau begini terus kita akan mati!""Kamu carilah orang yang ahli dalam bidang ini!""Aku dengar di sekte dewa, ad
Dz 60. ReruntuhanLima hari berlalu.Semua orang berkumpul di Nirvana malam, mereka ingin masuk reruntuhan kuno, banyak murid sekte dan tetua ikut berdatangan, disana juga terlihat Lan Shi dan Diao Yin berduri, semua murid sekte Nirvana mengerutkan keningnya melihat pria berambut putih, mereka tidak tahu siapa sosok tersebut, tidak lama setelah itu sosok cantik berjalan menghampiri Lan Shi."Lihat itu guru Maya!""Benar, dia guru paling cantik di Nirvana!""Dia juga sangat hebat, pernah mengikuti beberapa kali perang besar dan mengalahkan banyak petarung!""Ayo kita hampiri!" Semua orang berkumpul mengelilingi Maya, namun sosok cantik malah mengabaikan semua orang dan berjalan menuju pria berambut putih."Lan Shi…!" ucap seorang wanita memeluk Lan Shi."Maya, lama tidak bertemu!" Semua orang begitu terkejut ketika melihat Guru Maya memeluk seorang pria berambut putih, ribuan pertanyaan memenuhi isi kepala.Lan Shi melepas pelukan "Kamu semakin cantik saja, oh iya dimana guru Tin da
Dz 61. Armor LegendarisLan Shi, Maya, dan Diao Yin tiba di ruang bawah tanah kuil kuno, mereka melihat langsung 10 Dewi dalam metode kultivasi, awalnya Lan Shi mengira semua itu adalah patung berwarna emas, namun setelah diteliti lebih lanjut seorang Dewi yang melakukan kultivasi tertutup selama ribuan tahun, keringat dingin mengalir di wajah tiga sosok, mereka berdiri di tengah 10 Dewi yang sedang melakukan kultivasi."Sebaiknya kita tidak menimbulkan keributan!""Iya!""Kalau mereka bangun, habislah kita!" "Bagaimana cara kita keluar dari sini?""Aku juga tidak tahu, mereka semua kenapa bisa berada disini?""Kalian bertiga, selamat datang!" ucap salah satu Dewi.10 sosok Dewi menyatu menjadi satu, Lan Shi dan yang lainnya mematung tidak bergerak, mereka tidak bisa melihat seberapa kuat sosok di depannya."Maafkan kami mengganggumu!""Tidak apa, aku memang menunggu kedatangan kalian!""Apa yang membuatmu menunggu kami?""Energi yang ada di dalam tubuhmu begitu murni, tingkat kemur
Dz 62. Diao Yin Vs Patung RaksasaReruntuhan Nirvana terjadi gejolak pertarungan mengerikan, semua orang melihat dua makhluk besar saling bertukar serangan, mereka memilih untuk meninggalkan reruntuhan lebih dulu dan mengutamakan keselamatan, di sisi lain Lan Shi dan Maya terbaring pingsan, dengan perasaan terpuruk kelinci putih raksasa menerima hantaman delapan buah pedang besar.Kelinci putih menghilang dari pandangan lalu muncul di belakang Patung raksasa, tongkat emas berukuran besar terayun menghantam bagian belakang, dengan cepat patung raksasa memutar badan sambil mengayunkan delapan buah pedang."DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRR!"Delapan buah pedang berhasil menahan tongkat emas, dua sosok saling dorong satu sama lain, badai terjadi saat itu juga, langit seakan runtuhnya akibat gelombang energi, kelinci putih raksasa memutar tongkat membuat delapan buah pedang saling berbenturan."DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRR!" Ledakan keras terdengar, saat itu juga kelinci putih melompat ke kepala patung ra
DF 30. Akhir PertarungDi atas langit terlihat dua petarung legendaris beradu pedang, dua kekuatan dan kecepatan saling dorong satu sama lain. Karena tidak ada pilihan terakhir, Lan Shi menggunakan gaya bertarung milik Ibu Ratu Lien yaitu Immortal Lin Yin, Immortal Lin Yin adalah putri dari leluhur Gerbang Dosa dan memimpin keluarga Immortal Jiwa Suci."Tangisan Dewi Pedang…!""Dendam Pedang… Langit Penghancur!""Yeaaaaaaaaaa!" teriak dua sosok mengayunkan pedang sekuat tenaga"DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!" Dua buah pedang berbenturan, bola mata Lan Shi diselimuti petir-petir emas, sedangkan bola mata Dewa Langit bersinar keemasan, mata saling menatap dingin memberitahu kalau berada di kemarahan puncak."Dewa Langit… awal mula perang ini adalah kalian yang menyerang dunia fantasi…!" "Lan Shi, hari ini mataku terbuka lebar karena ada orang yang mampu membuatku menikmati pertarungan panjang… itu salah kalian yang terlalu lemah, tapi aku tidak menyangka kalau dunia persilatan memiliki le
DF 29. Kaisar Lan VS Dewa Langit KunoWaktu terus berlalu, tidak terasa sudah 10 tahun pertarungan berlangsung. Stok penyimpanan pil energi dan pil pemulihan sudah mulai menipis, yang tersisa hanya tanaman obat di cincin penyimpanan. Dalam kurung waktu 10 tahun Lan Shi bertarung dalam keadaan tubuh jiwa melawan Dewa Langit Kuno, disisi lain Kaisar Api dan Dewa kehancuran sudah mencapai batas kemampuan untuk melanjutkan pertarungan.Kaisar Api berlutut di kehampaan "sial… yang tersisa hanya energi murni dunia bawah… tidak ada pilihan lain selain menggunakan kekuatan terakhir!" Dewa kehancuran menelan satu butir pil "ini pil energi terakhir… aku sudah sangat kelelahan, tua bangka ini sangat sulit dihadapi… seperti aku juga harus menggunakan kekuatan terakhir!" Dua sosok merapalkan segel tangan, teknik penghenti waktu Dewa langit dan teknik pembeku milik Lan Shi hancur dihempas gelombang energi, saat itu juga dua sosok mengambil alih tubuh fisik. Lan Shi melihat kaisar langit dan Dewa
DF 28. Pertarungan semakin memanasDewa bumi sudah berhasil di kalahkan, namun Maxi juga menerima beberapa luka serius, ia juga harus memulihkan kondisi dalam kurung waktu cukup lama. Di tengah dunia fantasi terlihat empat sosok masih bertarung sengit, Kaisar Api melawan Dewa kehancuran, Lan Shi berhadapan dengan Dewa Langit. Pertarungan tingkat tinggi hampir tidak diketahui oleh satu orang pun kecuali yang tersisa di dunia fantasi. Lan Shi melesat terbang menghindari Dewa langit yang membuka segel kekuatannya, waktu dalam jarak 100 meter di sekitar Dewa langit terhenti begitu saja, hal ini membuat Lan Shi harus berhati-hati. Pria berjubah Gerbang Dosa memikirkan cara untuk memberikan perlawanan."Tehnik ini lebih tinggi daripada tehnik jiwa suci yang hanya menghancurkan sekitar… sekarang apa yang bisa aku lakukan, sedangkan Roh kitab sudah tertidur pulas?" gumam Lan Shi menambah kecepatan terbang"Sampai kapan kamu akan menghindar!" teriak Dewa Langit memukul kehampaan"DUARRRRRRRRR
DF 27. Hampir mati ( Maxi ) Legenda pertarungan masih terjadi di dunia fantasi, semua orang sudah meninggalkan dunia fantasi 100 tahun lalu, namun tidak satupun orang dunia persilatan yang berhasil pulang untuk bertemu keluarga. Diatas langit 12 batu besar seukuran gunung berterbangan kesana-kemari, Maxi terbang dengan kecepatan tinggi menghindari semua serangan."Sampai kapan kamu menghindar.. meskipun Lan Shi ada disini, aku juga bisa membunuhmu!" ucap Dewa Bumi menggunakan pesan mentalMaxi merendahkan kuda "Teknik Bertarung… Pesona Pedang Malam!" "DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!" 12 batu besar terbelah dua Dewa Bumi melihat Maxi terbang ke arahnya "Baiklah… Palu Bumi!""Mata Pedang!" "Yaaaaaaaaaaaa….!" teriak dua sosok mengayunkan pedang "Trak-!" langit terbalut dua"DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!" "Kamu pikir aku lemah, terlalu arogan!" teriak Dewa Bumi mendorong mundur MaxiMaxi menarik semua kekuatan di lubang hitam "Yeaaaaaaaaaa…!" "DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!" Dewa bumi munc
DF 26. Lan Shi, Kaisar Api, Maxi Vs Tiga Dewa Kuno100 tahun berlalu. Selama 100 tahun pertarungan dua Kaisar melawan tiga Dewa Kuno berlangsung, Maxi dan Kaisar Api sudah mengeluarkan kekuatan penuh, kehampaan hancur dimana-mana dan gravitasi terbalik akibat imbas pertarungan. Kilatan cahaya dan dentuman keras terus terdengar di langit dunia fantasi, selama 100 tahun mayat Lan Shi diselimuti energi pelangi. Roh pedang Sou Yu membuka matanya, ia tertidur cukup lama untuk memulihkan kondisi jiwa, sedangkan jiwa pegasus, Roh kitab dan jiwa terkutuk masih tertidur pulas. Sou Yu melihat Lan Shi terkurung di pedang neraka, ia juga tidak melihat Roh kitab dan jiwa Pegasus. "Sou Yu.. tolong bantu aku keluar dari sini!" "Apa… bagaimana bisa kamu masuk ke dalam sana?" tanya Roh pedang Sou Yu "Aku memperbaiki pedang dan melakukan penyatuan dua pedang, setelah selesai aku tertarik masuk kedalam sini!" "Baiklah, aku akan segera menolongmu!" ucap Roh pedang menarik jiwa Lan Shi keluar dari d
DF 25. Roh Kitab Vs Tiga Dewa KunoPertarungan besar terjadi di pusat dunia fantasi, 30% dunia fantasi rata dengan tanah, lubang besar tercipta akibat ledakan, di tengah arena pertarungan kubus raksasa seukuran gunung berputar-putar. Roh kitab yang menggunakan tubuh Lan Shi memberikan perlawanan kepada tiga pemimpin dewa kuno."Aura Kekacauan… Dewa-dewi Olympus!""Yeaaaaaaaaaa…..!""DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!" suara Guntur menggetarkan bumi"Aaaaaaaaaaa…!" teriak pria berjubah putih menarik semua kekuatan Athena goddess"Aaaaaaaaaaa…!""DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!" "DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!"Langit terbelah dimana-mana, bumi terjadi gempa, angin berhembus kencang, dunia fantasi sudah seperti neraka di depan mata. Maxi dan Kaisar Api berdiri melihat pria berjubah putih memiliki aura kekacauan Dewa-dewi Olympus, disisi lain? Dewa Dong Lun memerintahkan semua orang untuk meninggalkan dunia fantasi."Gawat… ternyata cucuku di kendalikan kekuatan takdir, sekarang tidak ada pilihan lai
DF 24. Lou Shi ( Roh Kitab )Lan Shi berkumpul bersama orang-orang dari Sekte Tapak Langit, mereka ingin berangkat menuju dunia fantasi. Tubuh Lan Shi dikendalikan oleh Roh kitab, sedangkan tubuh jiwa berada di pedangnya. Dewa Dong Lun berjalan menghampiri cucunya, ia sudah menyiapkan semua orang untuk berangkat menuju Medan perang."Kakek, bagaimana?""Sudah selesai, aku kita susul mereka!""Iya!"Lan Shi menancapkan tongkat emas peninggalan Dewi bulan, setelah itu membentuk sebuah pintu dimensi, semua orang memasuki pintu dimensi dengan penuh semangat. Tidak butuh waktu lama, semua Immortal dan Lan Shi sudah berada di dunia fantasi, mereka sekarang ada hutan. Lan Shi mengaktifkan penglihatan spiritual "mereka ada disana, ayo!""Oke!" sahut Dewa Dong Lun Setelah tiba di sana, semua orang tersentak kaget melihat kehadiran pria dengan jubah bercorak gerbang dosa, jiwa Lan Shi terguncang hebat melihat Jianzhong terbaring tak bernyawa, Roh kitab merasakan kekuatan jiwa melonjak-lonjak d
DF 23. Nafas Terakhir JianzhongJianzhong berhasil membawa Sahara ke tempat aman, namun luka yang diterimanya cukup serius. Tehnik jiwa yang digunakan mengalami kehalalan dan berimbas kepada jiwa sendiri, untuk bisa memulihkan kondisi jiwa harus menggunakan kekuatan jiwa uang cukup besar, sedangkan Jianzhong tidak memiliki itu kecuali mengorbankan jiwanya."Ibu… sadarlah?" ucap Mei Mei dengan wajah panik "Jianzhong, apa yang ingin kamu lakukan?" tanya Hou Tian"Tidak ada pilihan lain… aku akan menggunakan jiwaku untuk menyembuhkannya!""Tapi, kamu sendiri yang akan menerima akibatnya?""Sekarang tidak ada pilihan lain, sebelum aku menghembuskan nafas terakhir… tolong jangan beritahu Lan Shi!""Em!" Jianzhong merapalkan segel tangan, semua orang meneteskan air mata melihat alkemis tua menggunakan formasi pengorbanan."Formasi Suci… Tehnik Pemulihan Jiwa!" "Guru…!" ucap semua murid akademi obat"Tidaaaaaak…!" Hou Tian, Angsi dan semua orang di sekitar hanya bisa terdiam menahan air
DF 22. Pertempuran kacau balauDunia Fantasi benar-benar kacau akibat pertempuran besar, seluruh tempat dari ujung ke ujung terjadi pertempuran, jumlah korban sudah tidak terhitung jumlahnya, setiap tempat dipenuhi mayat-mayat prajurit dari dua belah pihak. Di dalam gua, Mei Mei terbangun dengan luka bakar di bagian tangan, panda memberikan buah-buahan untuk dimakan."Isi perutmu dulu!" "Iya, berapa lama aku pingsan?" "Dua hari!""Apa?" "Dimana yang lainnya?""Sedang bertempur, semua orang terpisah kemana-mana!" "DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!" Ledakan keras memperlihatkan Maxi terlempar menghantam pepohonan, Dewa Langit memunculkan seratus pedang terbang. "Matilah kau bodoh!" Mei Mei membidik menggunakan sniper angin ke arah Dewa Langit "Kena kau!""DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!" Dewa langit tersentak kaget"Kurang ajar, dari mana itu?" "Ayo lari!" ucap panda menarik tangan Mei Mei"Aku tidak mau mati sekarang!" bisik tikus kecil Tiga sosok berlari di tengah hutan lebat, mereka m