Share

Ikut Sakit

Mobil sport itu berbelok memasuki gerbang rumah sakit dan berhenti di parkiran, Kayshilla keluar lebih dulu dan lantas berlari kencang masuk ke dalam bangunan itu, meninggalkan Adele yang masih berada di dalam mobil.

Kaki jenjangnya berlari kencang menyusuri koridor, beruntung di jam ini rumah sakit sepi dari lalu lalang orang-orang. Kayshilla tiba di depan ruang ICU, di sana Umik tengah menangis dalam pelukan Abah.

Ulu hatinya terasa nyeri, pikirannya sudah membayangkan sesuatu buruk menimpa suaminya. Langkah kakinya menjadi semakin berat, menahan air mata yang sebentar lagi meledak sebagai tanda sesak di dadanya.

"Abah, Umik," ucap Kayshilla dengan suara lirih.

Dua paruh baya itu mengangkat kepala mereka, menatap nanar pada Kayshilla yang juga tampak kebingungan.

Umik langsung bangkit, menarik tubuh menantunya masuk ke dalam pelukannya. Wanita paruh baya itu masih tergugu pilu, yang mana hal itu membuat debaran jantung Kayshilla semakin tidak karuan.

"Ada apa, Mik?" bisik Kayshill
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status