Share

Pengrebekan

Author: Fei Adhista
last update Last Updated: 2024-07-15 08:41:40

Mata Reza beberapa kali melirik ke arah Via, di mana perempuan itu pun curi-curi pandang ke arahnya. Reza pura-pura batuk, kemudian berjalan ke sisi lain untuk mengindari tatapan dari Via.

"Sa-saya bisa tidur di sofa ini, kamu tidur di sana."

"Ya udah, sini!" ucap Via yang sontak membuat Reza langsung mendongak dan menatapnya.

Via mengulurkan bantal dan selimut, membuat Reza tersenyum. Reza menggelengkan kepala, saat dia sadar kalau Via hanya memberikan benda itu bukan mengajaknya tidur bersama. Reza membawa bantal dan selimut ke sofa, kemudian berbaring di sana. Posisinya memang tidak nyaman, tetapi dia juga tak mungkin tidur satu ranjang yang sama dengan Via.

Bukan takut khilaf, Reza hanya merasa tidak enak saja. Mereka baru kenal dan kini malah ditempatkan di satu ruangan yang sama, bahkan harus tidur di ranjang yang sama. Jadi Reza mengalah, memilih tidur di sofa dengan posisi yang sama sekali tidak nyaman.

Melihat Reza yang meringkuk membuat Via sedikit tidak enak. "Gimana kalau
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Menyesal Setelah Bercerai : Suamiku Ternyata Kaya Raya    Tertangkap Basah

    Via masih termenung, memikirkan nasib yang seakan ingin membuatnya berada dalam titik terendah dalam satu hentakan. Setelah dipermalukan Raysa, dipecat dari pekerjaan, kini dirinya harus mengunjungi kantor polisi lagi karena penggerebekan beberapa waktu lalu. Sebuah peristiwa yang membuatnya terancam dinikahkan oleh dinas sosial setempat sebagai konsekuensi. Sementara Reza terus berpikir keras agar dia dan Via bisa keluar dari kantor polisi dan pulang. Setelah keadaan lebih tenang, dia mendatangi polisi seorang diri dan coba melakukan sesuatu. Meminta ponselnya kembali untuk menghubungi pihak keluarga yang mungkin bisa datang untuk menjamin dirinya dan Via. Namun, nyatanya tidak semulus itu karena polisi yang menyita ponsel miliknya seakan tak percaya. Dia menganggap Reza hanya ingin lari dari tanggung jawab dan menelepon sembarang orang. Akan tetapi, Reza terus meyakinkan polisi yang menginterogasinya tersebut bahkan sampai bersumpah.“Bapak yang bilang agar pihak keluarga datang s

    Last Updated : 2024-07-16
  • Menyesal Setelah Bercerai : Suamiku Ternyata Kaya Raya    Sudah dibayar belum?"

    Ruangan untuk perempuan dan laki-laki memang dibedakan. Jadi di malam itu Reza dan Via berada di tempat yang berbeda. Reza sudah menghubungi Dani dan memintanya untuk segera menjemputnya. Sementara Via hanya meringkuk dengan tas yang dijadikan bantalan kepala.Seorang petugas lewat ke sel di mana Via meringkuk, sontak dia pun bangun. "Bu, maaf saya mau tanya!" ucapnya menahan langkah polisi wanita."Laki-laki yang tadi bersama saya, apa dia masih ada di ruangannya?""Reza? Dia sudah pulang, tadi dijemput oleh keluarganya," jawab si polisi yang membuat mata Via langsung membulat."Masa, Bu! Dia beneran keluar sama keluarganya?" tanya Via lagi untuk memastikan rasa kecewanya.Polisi itu mengangguk kembali dengan yakin, membuat Via seketika tersenyum hampa. Dia berbalik menatap para perempuan yang kini mendongak menatap rasa kecewanya. Via terduduk sembari memeluk kakinya, isi kepalanya mulai berputar, memikirkan bagaimana caranya dia bisa cepat keluar dari tempat tersebut.Walau rasa ke

    Last Updated : 2024-07-17
  • Menyesal Setelah Bercerai : Suamiku Ternyata Kaya Raya    Perjodohan

    Derap langkah seseorang mengisi kekosongan sebuah mansion di tengah Kota Aru Malaca. Saat tangannya memegang handel pintu, seseorang tampak tengah merapihkan sesuatu di meja ketua, tentunya membuat sosok yang masuk tadi menaikkan sebelah alisnya."Apa yang kamu lakukan di sini, Kak? Di mana Ketua? Di mana Nyonya Wiryo berada?" tanyanya.Dia adalah Dani, orang kepercayaan Eyang Wiryo yang kini ditugaskan terus berada di sisi Elreza. Dani terlihat cemas, raut wajahnya jelas menggambarkan itu, membuat siapa pun tahu kalau ada hal buruk yang mungkin terjadi.Sosok itu menepuk pundak Dani dan memintanya untuk merahasiakan apa yang terjadi saat ini. "Eyang berada di luar negeri, katakan seperti apa yang aku ucapkan saja. Eyang baik-baik saja!" tegasnya."Apa ini karena berita yang terjadi?" tanya Dani lagi.Anggukan kecil dari Andre membuat Dani memelas. Sudah dia duga kalau kejadian yang menimpa Reza dan Via di hotel kemarin akan berdampak pada kesehatan Eyang Wiryo. Namun, lagi-lagi dia h

    Last Updated : 2024-07-18
  • Menyesal Setelah Bercerai : Suamiku Ternyata Kaya Raya    Kesepakatan dengan Nadia

    "Bagaimana Tuan Muda, hanya kencan buta saja. Kalau Anda tidak ingin melanjutkannya pun tak apa, tapi tolong temui Nona Nadia di restoran ini," ucap Dani yang memberikan alamat restoran pada Reza.Ini bukan pilihan, melainkan sebuah keharusan. Reza melirik alamat itu dan kembali diam. Dia masih belum bisa kalau harus menjalin hubungan, apalagi atas dasar perjodohan.Di jam makan siang, Reza sudah disiapkan pakaian semi formal. Dia mengenakan celana hitam, sepatu kerja, dan juga kemeja hitam lengan panjang yang sebenarnya lengannya dia gulung sampai siku lengan."Kamu benar-benar tampan, Tuan Muda.""Aku tahu itu Dani, jadi kamu mau jadi sopir atau aku pergi sendiri? Jangan memata-matai aku, lebih baik kamu ikut saja!" ucap Reza yang dia sudah tahu kalau Dani tak akan mungkin membiarkannya pergi sendiri.Dani langsung tersenyum dan mereka pun pergi bersama, ke restoran yang sudah Nadia tentukan. Kebetulan saat tiba, meja itu masih kosong, yang mana Reza harus menunggu Nadia datang.Rez

    Last Updated : 2024-07-19
  • Menyesal Setelah Bercerai : Suamiku Ternyata Kaya Raya    Titik terang

    Dani dan Reza kini tengah membungkuk di balik salah satu mobil yang terparkir. Dani berjalan lebih dulu ke gudang, kemudian dia menyapa penjaga di sana dengan senyuman. "Selamat malam," sapa Dani sembari mengangguk memberi hormat. Namun, saat sosok penjaga itu hendak merespon, Dani dengan cepat memukul rahangnya yang membuat penjaga gudang langsung terjengkang. Dia menyeret tubuhnya dan membawanya ke satu sisi. Dani dengan cepat memberi sinyal dengan menghubungi Reza, menandakan kalau di dalam sudah aman dan waktunya Reza bergerak. Tak lama Reza datang dan melihat penjaga gudang sudah terkapar di bawah. "Ganti pakaiannya, Tuan Muda!""Sudah kubilang jangan panggil Tuan Muda!" "Tapi!" "Tidak ada tapi-tapi. Atau kamu bisa memanggilku Kakak. bukankah aku satu tahun lebih tua darimu." Dani hanya tersenyum simpul sambil memanggil "kakak!" Reza pun tersenyum, lalu menepuk bahu Dani sembari mengganti pakaiannya menjadi si penjaga gudang, sementara Dani langsung menyeretnya ke sisi la

    Last Updated : 2024-07-20
  • Menyesal Setelah Bercerai : Suamiku Ternyata Kaya Raya    Tertangkap Basah

    “Jadi, akan dikirim ke mana barang itu?” tanya Reza dengan suara rendah, tetapi penuh tekanan. Dia menatap tajam ketiga pria yang tengah duduk di hadapan. Berusaha mengintimidasi orang-orang itu guna mendapatkan sebuah pengakuan untuk sesuatu yang menjadi kecurigaan. Namun, tak ada sedikit pun jawaban yang keluar. Dua sopir dan satu kernet itu masih memilih bungkam. Dani yang melihat hal tersebut semakin dibuat geram. Pasalnya ketiga orang itu tidak menunjukan gelagat yang baik untuk bisa diajak kerja sama. “Sebaiknya kalian mengaku jika tak mau urusan ini menjadi panjang,” ucap Dani yang sudah merasa tidak sabar. Pasalnya bukti yang memberatkan mereka sudah ada, didapatkan Dani selama masa pengintaian. Tinggal butuh pengakuan dan bukti pengiriman, maka semuanya akan benar-benar terang. Akan tetapi, seperti yang terjadi sebelumnya. Jawaban itu tak kunjung didapatkan karena sopir dan kernet tersebut masih tidak mau bersuara. Sampai akhirnya, Dani melakukan sedikit gertakan dengan me

    Last Updated : 2024-07-21
  • Menyesal Setelah Bercerai : Suamiku Ternyata Kaya Raya    Penampilan Baru

    Pegawai mall Anggrek sudah sibuk sejak pagi. Berita tentang kedatangan bos besar telah sampai kepada para staf dan mereka tengah mempersiapkan semuanya. Di akhir persiapan, semua pegawai berdiri di kanan dan kiri pintu masuk untuk menyambut kedatangan Eyang Wiryo. Sesuai jadwal, apa yang ditunggu akhirnya datang. Tak terkecuali Reza yang akan menjadi pemeran utama untuk acara hari ini. Namun, dia datang terpisah karena mobil yang ditumpangi terjebak sedikit lebih lama di lampu merah. Sambil menunggu, Eyang Wiryo ditemani beberapa ajudannya berkeliling untuk melihat-lihat. Di sisi lain, Reza sudah terlihat di parkiran dan mulai memasuki area dalam bangunan mall. Tepat di pintu masuk, dia bertemu dengan Bella.Bella ternganga untuk beberapa saat melihat penampilan Reza yang tidak seperti biasanya. Setelan jas abu yang dipadukan dengan sepatu hitam sangat cocok dan membuat pria itu terlihat tampan. “Astaga, aku hampir tidak bisa mengenali kamu dengan pakaian ini,” ucap Bella sambil men

    Last Updated : 2024-07-22
  • Menyesal Setelah Bercerai : Suamiku Ternyata Kaya Raya    Pengkhianat

    Reza menanyakan keadaan Bella pada Dani dan meminta asistennya tersebut untuk membawa Bella ke ruangannya karena ada sesuatu yang harus dibicarakan. Tanpa banyak bertanya, Dani mengiyakan permintaan Reza kemudian pamit untuk menemui Bella dan membawa gadis itu ke hadapan Reza. “Bos ingin bertemu denganmu, ikut aku ke ruangannya,” ucap Dani begitu dia bertemu dengan Bella. Mendengar itu, Bella merasa takut. Dia khawatir Raza akan marah dan membuat dirinya kehilangan pekerjaan. Namun, tak punya kuasa juga untuk menolak sehingga pada akhirnya mau tidak mau Bella tetap mengikuti langkah Dani. Sesampainya di ruangan Reza, Dani mempersilakan dan pamit untuk menunggu di luar. Membiarkan Reza dan Bella berbicara secara langsung tanpa pihak ketiga. Sementara itu, Bella terus menarik napas dan mengembusnya dengan pelan guna menyembunyikan kegugupan. “Duduklah,” ucap Reza seraya mengulurkan tangan, mempersilakan. “Emh, eh, i-iya.” Bella merespon dengan canggung. Pikiran dan hatinya dipenuhi

    Last Updated : 2024-07-23

Latest chapter

  • Menyesal Setelah Bercerai : Suamiku Ternyata Kaya Raya    Diantara Dua Pilihan

    Malam itu, Randi berjalan sendirian di taman dekat apartemen. Ia mencoba mencerna semua yang terjadi—hubungan barunya dengan keluarga Reza, ancaman Johan, dan masa lalunya yang mulai kembali menghantuinya.Tiba-tiba, seseorang muncul dari bayangan. Itu Johan, dengan senyuman licik di wajahnya.“Randi,” panggil Johan dengan nada dingin.Randi terkejut. “Johan? Apa yang kamu lakukan di sini?”Johan mendekat, matanya memancarkan aura intimidasi. “Aku hanya ingin mengingatkan kamu sesuatu. Jangan terlalu percaya pada Reza. Dia hanya menggunakanmu.”Randi menatap Johan dengan bingung. “Maksudmu apa?”Johan tersenyum kecil. “Reza bukan pahlawan seperti yang kamu pikirkan. Dia hanya peduli pada keluarganya, bukan kamu. Kamu hanyalah alat baginya.”Randi terdiam, kata-kata Johan mulai memengaruhi pikirannya.“Aku bisa membantumu,” lanjut Johan. “Kita adalah keluarga, Randi. Aku adalah kakakmu, darah dagingmu. Kamu bisa memilih, tetap menjadi bayangan Reza, atau bergabung denganku dan mengambi

  • Menyesal Setelah Bercerai : Suamiku Ternyata Kaya Raya    Pemimpin Dalam Bayangan

    Malam itu, di tengah situasi yang semakin memanas, Reza memutuskan bahwa ia harus mengambil kendali. Tidak hanya demi keluarganya, tetapi juga untuk melindungi Via dari segala bahaya yang mungkin mendatanginya.Di ruang kerja kecil di apartemen Randi, Reza berdiri dengan tatapan serius di depan papan yang dipenuhi peta dan catatan strategi. Tangannya menggenggam spidol, mencoret-coret skema rencana yang rumit namun brilian.“Kita nggak bisa terus bertahan seperti ini,” ucap Reza dengan suara tegas. “Johan sudah melangkah terlalu jauh. Sekarang giliran kita yang memukul balik.”Randi dan Via memperhatikan dengan saksama. Bahkan Randi, yang biasanya penuh ide, memilih untuk mendengarkan. Ada sesuatu dalam nada suara Reza—keyakinan yang kuat, dan kepercayaan diri seorang pemimpin.“Langkah pertama, kita harus memastikan dokumen ini tetap aman,” lanjut Reza, menunjuk pada map yang berisi bukti transaksi ilegal Johan. “Aku akan menyerahkan salinannya ke pengacara keluarga kita besok pagi.

  • Menyesal Setelah Bercerai : Suamiku Ternyata Kaya Raya    Semakin Licik

    Kecurigaan BaruVia dan Randi mulai menyusun rencana untuk menyelidiki Johan. Meski awalnya ragu untuk bekerja sama lagi, Via menyadari bahwa pengalaman mereka sebelumnya bisa menjadi keunggulan. Randi, di sisi lain, merasa kesempatan ini adalah cara untuk melindungi Via dan membuktikan dirinya bukan ancaman bagi keluarga Wiryo.Malam itu, di sebuah apartemen kecil yang disewa Randi, mereka membahas dokumen dan informasi yang telah dikumpulkan Randi selama ini.“Johan ini lebih berbahaya dari yang kita kira,” ujar Randi sambil menunjukkan dokumen dengan tanda tangan palsu yang sempat ditemukan Chandra. “Dia memalsukan dokumen keuangan perusahaan keluarga kamu untuk mengalihkan dana ke rekening pribadinya. Tapi itu bukan yang paling parah.”Via mengerutkan kening. “Apa maksudmu?”“Johan juga bekerja sama dengan beberapa pihak eksternal untuk mengambil alih aset keluarga kamu. Kalau rencananya berhasil, dia nggak cuma mencuri uang, tapi juga kendali penuh atas perusahaan.”Via menggigit

  • Menyesal Setelah Bercerai : Suamiku Ternyata Kaya Raya    Konflik Besar Baru di Mulai

    Sementara itu, di sudut kota yang jauh dari hiruk-pikuk rumah Eyang Wiryo, Johan duduk di ruang kantor kecilnya, mengamati dokumen-dokumen yang berserakan di atas meja. Ia memegang salah satu dokumen utama yang berkaitan dengan aset keluarga Wiryo, khususnya properti yang baru saja dibeli oleh perusahaan mereka.“Jadi, keluarga besar itu memang punya banyak rahasia,” gumam Johan dengan senyum licik. “Aku cuma perlu satu langkah lagi untuk membuat semuanya berantakan.”Seorang pria dengan tubuh kekar masuk ke dalam ruangan. “Pak Johan, tim sudah siap. Tinggal tunggu perintah Bapak.”Johan mengangguk. “Bagus. Pastikan semua berjalan mulus. Kita harus buat mereka tertekan. Kalau keluarga itu mulai goyah, aku akan masuk dan mengambil apa yang seharusnya jadi milikku.”Pria itu mengangguk sebelum keluar meninggalkan Johan dengan rencana jahatnya.Via duduk di ruang tamu, termenung memikirkan kepergian Randi. Meski ia tahu keputusan itu yang terbaik, ada rasa bersalah yang masih mengganjal.

  • Menyesal Setelah Bercerai : Suamiku Ternyata Kaya Raya    Cemburu yang tak terhindarkan

    Johan tertawa. “Kalian pikir bisa menghentikanku? Semua ini sudah berjalan terlalu jauh. Keluarga kalian akan kehilangan segalanya, dan aku akan menikmati setiap detiknya.”Namun, sebelum Johan bisa melanjutkan, Via dengan tenang mengeluarkan rekaman suara dari ponselnya.“Kita sudah merekam semua pengakuanmu,” kata Via sambil menekan tombol putar.Johan langsung panik. “Kalian nggak punya bukti cukup untuk menjatuhkanku!”“Tunggu saja,” jawab Reza dingin. “Kami punya lebih dari yang kamu bayangkan.”Dengan bukti rekaman dan dokumen, keluarga Wiryo akhirnya memiliki dasar kuat untuk melaporkan Johan ke pihak berwajib. Namun, mereka tahu bahwa perjuangan belum selesai.Di tengah semua kekacauan itu, hubungan antara Via dan Randi semakin rumit. Randi, yang masih menyimpan perasaan untuk Via, mulai merasa sulit menyembunyikan emosinya.“Aku nggak tahu apa aku bisa tetap di sini setelah semua ini selesai,” kata Randi pada Via suatu malam.Via menatapnya dengan penuh pengertian. “Kenapa ka

  • Menyesal Setelah Bercerai : Suamiku Ternyata Kaya Raya    Melawan Ancaman

    Malam itu, Reza memutuskan untuk menghubungi seorang teman lamanya yang bekerja di kepolisian untuk meminta bantuan. Temannya, Pak Anton, menyarankan agar mereka mengatur pertemuan rahasia untuk mendiskusikan langkah selanjutnya.Di sisi lain, Randi merasa bersalah karena semua ini terjadi akibat masa lalu ibunya. Ia mendekati Via yang sedang duduk di teras rumah.“Via, aku nggak tahu apakah semua ini layak diperjuangkan. Kalau aku tahu ibuku memang salah, aku nggak akan terus mencari,” katanya dengan suara rendah.Via menatapnya dengan penuh empati. “Randi, kamu nggak bisa menyalahkan diri sendiri atas apa yang terjadi di masa lalu. Yang penting sekarang adalah mencari kebenaran. Kalau kamu menyerah sekarang, itu artinya kamu membiarkan mereka menang.”Randi tersenyum tipis, meski rasa cemas masih menyelimuti hatinya. “Kamu benar. Aku nggak akan mundur. Terima kasih, Via.”Namun, di balik percakapan itu, Reza memperhatikan mereka dari kejauhan. Ada perasaan tak nyaman di hatinya seti

  • Menyesal Setelah Bercerai : Suamiku Ternyata Kaya Raya    Surat Misterius

    Randi berdiri termenung di depan rumah Bu Diana, memandangi surat yang baru saja diberikan Chandra. Perasaan campur aduk menghantuinya. Ia tahu ia harus menemukan kebenaran, tidak hanya untuk dirinya, tetapi juga untuk membersihkan nama ibunya.Di sisi lain, Via merasa tidak tenang setelah berbicara dengan Randi. Ia melihat ketulusan di mata pria itu, namun situasi yang rumit membuatnya tak bisa berbuat banyak.“Via, aku nggak tahu siapa lagi yang bisa aku percaya,” kata Randi ketika Via kembali menghampirinya. “Aku cuma punya satu orang di pikiranku yang mungkin bisa bantu menjelaskan semuanya. Tapi aku butuh bantuanmu.”Via mengernyit. “Siapa?”“Pak Surya, mantan rekan kerja ibuku. Dia yang tahu banyak tentang masa lalu keluarga kami,” jawab Randi. “Tapi aku nggak tahu di mana dia sekarang. Kalau kamu bisa bantu aku menemukannya, aku janji ini nggak akan lama.”Via ragu, tapi ia tahu bahwa Randi memang membutuhkan bantuan. “Oke. Aku akan coba cari informasi tentang Pak Surya.”Semen

  • Menyesal Setelah Bercerai : Suamiku Ternyata Kaya Raya    Pembuktian

    Suasana di rumah Bu Diana kembali memanas. Randi datang untuk berbicara dengan Reza dan keluarganya. Kehadirannya langsung menciptakan ketegangan. Chandra, yang sejak awal menaruh curiga pada Randi, memutuskan untuk tidak ikut berkumpul, tetapi memantau dari jauh.Bu Diana duduk di sofa dengan Via di sampingnya. Wajahnya tegang, tetapi ia mencoba untuk menjaga sikap. Reza berdiri di depan Randi, ekspresinya sulit ditebak.“Aku tahu kalian masih sulit menerima aku,” Randi membuka pembicaraan. Suaranya tenang, tetapi penuh ketegangan. “Tapi aku nggak punya niat jahat. Aku hanya ingin menemukan tempatku di sini, keluarga yang selama ini aku cari.”Bu Diana menghela napas panjang. “Randi, aku paham kalau kamu merasa begitu. Tapi yang kamu harus tahu, keluarga ini punya luka yang masih sulit sembuh. Kehadiranmu… membawa banyak kenangan buruk.”Randi menunduk sejenak, lalu menatap Bu Diana. “Aku nggak berniat membuka luka itu lagi, Tante. Tapi aku punya hak untuk tahu siapa aku sebenarnya.

  • Menyesal Setelah Bercerai : Suamiku Ternyata Kaya Raya    Malam Yang Berat

    Beberapa hari setelah pertemuan itu, suasana di rumah Bu Diana mulai terasa lebih tegang. Reza berusaha untuk tetap tenang, namun semakin banyak waktu berlalu, semakin sulit baginya untuk menerima kenyataan bahwa Randi benar-benar ingin menjadi bagian dari keluarga mereka.Suatu malam, setelah makan malam yang canggung bersama, Reza duduk di balkon rumah, menatap kosong ke luar. Via datang, duduk di sampingnya, dan menggenggam tangan suaminya."Mas, kamu masih khawatir soal Randi?" tanya Via lembut.Reza mengangguk, matanya tertuju pada bintang yang tampak bersinar di langit malam. "Aku nggak tahu lagi harus gimana, Via. Aku merasa terjebak di tengah semuanya."Via menghela napas. "Aku tahu ini berat buat kamu. Tapi kita nggak bisa menghindar dari kenyataan. Randi punya hak untuk mencari tahu siapa dirinya, meskipun kehadirannya mungkin mempengaruhi banyak hal."Reza menatap Via. "Tapi apakah kamu siap kalau dia terus ada di sekitar kita, bahkan mungkin mencoba lebih dekat lagi?"Via

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status