Share

66 Aku Masih Butuh Kamu

“Kak Shara! Sudah sehat, Kak?” sapa Slavia yang kebetulan sedang menemani Nico bermain di ruang tamu.

“Iya ....”

“Pertanyaan kamu ini aneh sekali, Vi. Kalau kakak kamu belum sehat, mana mungkin dia sudah diperbolehkan keluar dari rumah sakit?” sahut Rini tidak ramah.

Namun, Slavia tetap menanggapinya dengan tersenyum sementara Rio justru yang merasa sedikit tersinggung dengan kata-kata yang dilontarkan ibu mertuanya.

“Aku senang mamanya Nico sudah sehat,” ucap Slavia dengan tulus, tapi tidak terlalu mendapatkan respons yang bagus dari kakaknya.

“Eh, ada Shara! Bu Besan juga!” Ibu Rio muncul dan menyambut kedatangan mereka berdua. “Mari ke dapur, kita minum teh sama-sama!”

Shara tersenyum, sementara Rini langsung menggandeng lengannya untuk mengikuti ibu Rio yang sudah lebih dulu berjalan ke arah dapur.

“Anak papa lagi apa?” sapa Rio sambil mengangkat tubuh mungil Nico dan menggendongnya.

“Paaaa ...” celoteh Nico menggerak-gerakkan kakinya. “Paaa ....”

“Nico mau turun itu, Mas!
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status