Share

Menyesal

Seandainya bisa memutar kembali waktu, mungkin Belle akan mengurungkan niatnya untuk bertemu Bryan jika akhirnya akan jadi serunyam ini. Sungguh, kedatangan Zane benar-benar diluar dugaan dan mengacaukan segalanya.

Terlebih setelah suaminya itu memukul Bryan, Belle menjadi tak lagi simpatik padanya. Bik Asih bilang, perkelahian mereka membuat cafe rusak parah. Pun demikian, Bryan jadi babak belur karena ulah Zane yang menghajarnya habis-habisan.

Karena harus bertanggungjawab atas permasalahan yang ia ciptakan, Zane akhirnya dibawa ke kantor polisi sore itu juga. Sementara Belle dan Bik Asih, memutuskan pulang setelah polisi meminta keterangan pada keduanya sebagai saksi.

"Zane belum pulang, Bik?" tanya Belle ketika ia tengah menyantap makan malamnya sendirian di meja makan.

"Belum, Non. Sepertinya juga nggak akan pulang."

Kening Belle berkerut bingung. "Maksudnya? Dia ditahan?"

"Sepertinya begitu. Apalagi melihat Tuan Bryan babak belur, kayanya Tuan Zane akan mendapat hukuman be
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status