Home / Pernikahan / Menikah Dengan Pria Cacat / Sakitnya Malam Pertama

Share

Sakitnya Malam Pertama

Author: Lolitta
last update Last Updated: 2024-10-29 19:42:56

“Jika juniorku mudah terbangun, berarti tandanya dia normal dan sedang memasuki masa aktif ingin segera bertempur, sayang,” jawab Bram sambil menaik turunkan alisnya. 

Anisa menyipitkan matanya melihat suaminya yang menaik turunkan alisnya sambil tersenyum mesum kearahnya. “Muka Kakak sekarang ini terlihat sangat mesum banget tau gak?” Ucap Anisa dan langsung berbalik karena malu melihat tubuh kekar dan bugil suaminya.

“Jangan membuat junior menunggu terlalu lama, sayang,” ucap Bram kemudian memeluk istrinya dari belakang dan dengan sengajanya dia menekan juniornya yang sudah keras di pinggang Anisa.

“Sebaiknya kita mandi dulu sebelum kita melakukannya, Kak.”

“Kenapa harus mandi dulu? Nanti juga badan kita berkeringat dan lengket. Mendingan mandin

Lolitta

Vote buku ini jika kalian menyukainya, dan jangan lupa tetap jaga kesehatan dimana pun kalian berada. Selam hangat dan peluk online dari saya 🧍‍♀️

| 2
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Zulhilm19040853
nk suruh vote tapi update satu satu..coin mahal.tamak kamu ni penulis..lembab
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Menikah Dengan Pria Cacat   Memainkan 6 Gaya Bercinta

    “Bersiaplah menerima kenikmatan surga dunia yang akan aku berikan padamu, sayang,” ucap Bram dan langsung menarik pinggulnya dan mendorong kembali sehingga membuat Anisa mendesah panjang tanpa henti.‘Rasanya sangat nikmat sekali, saat junior Kak Bram menyodok dengan kuat, dan semakin lama semakin cepat menapakinya keluar dan memasukinya lagi di bagian intim ku. Dan bahkan saat ini aku bisa merasakan jika juniornya sedang menyemburkan saus mayonesnya kedalam rahimku,” batin Anisa sambil menikmati surga dunia yang tak bisa ia ungkapkan kenikmatannya.Seperti yang dikatakan oleh Bram tadi, dirinya ingin melakukan enam gaya bercinta dengan istrinya malam ini.“Sekarang kita lanjut ke gaya selanjutnya sayang,” ucap Bram dan langsung mengubah posisinya dengan Anisa tidur terlentang diatas tubuhnya dan mempermudah juniornya memasuki gua hangat yang sudah sangat becek dengan cair

  • Menikah Dengan Pria Cacat   Terjebak Nafsu Pria Sinting

    Mira yang terbaring diatas tempat tidur sambil bergerak gelisah karena rasa panas mulai menjalar di tubuhnya dan itu sangatlah tidak nyaman baginya.Sedangkan pria yang membawa Mira tadi malah tersenyum licik, dan melihat Mira yang bergerak gelisah diatas ranjang yang terlihat seperti penari ular yang sedang menari diatas kasur.“Wajahmu cukup cantik dan kamu tipe wanita yang aku cari selama ini. Akan tetapi sungguh sangat sayang kamu memiliki sifat mengerikan,” ucap pria itu.Mhh… erang Mira dan perlahan membuka matanya.“Bagaimana perasaanmu, Nona?” Tanya pria itu dan menyingkirkan anak rambut yang mencoba menutupi wajah Mira.“Apakah aku sudah sampai rumah?” Tanya Mira.“Iya,” jawab pria itu.“Sst mmhh… kenapa badanku terasa sangat panas dan juga perasaan aneh apa ini yang m

  • Menikah Dengan Pria Cacat   Wanita One Night Stand

    “Mmm … berisik banget sih,” ucap Mira yang merasa terganggu dan langsung menutup kedua telinganya menggunakan telapak tangannya karena bunyi alarm yang sangat berbisik berhasil membangunkan Mira yang tidur dengan sangat nyenyak dalam pelukan Andrew. Melihat Mira yang merasa terganggu dengan suara berisik alarm yang sengaja dinyalakannya membuat Andrew merasa terhibur dengan keajaibannya. Andrew Holland adalah sosok pria tampan dan juga menawan yang mempunyai darah campuran Jerman Indo. “Good Morning, Honey,” ucap Andrew dan seketika membuat Mira mendongak ke atas dan mendapati Andrew yang sedang merekam melalui ponselnya sambil tersenyum manis melihat wajah terkejut dan juga bau bantal Mira. Mira menelan saliva dan matanya berkedip beberapa kali ketika dia mengingat kejadian semalam. “Ternyata ini bukan mimpi,” lirih Mira dan bisa didengar oleh Andrew. Andrew meletakan ponselnya dan langsun

  • Menikah Dengan Pria Cacat   Kesambet setan Bucin

    Desi yang menatap bengis Robert yang seenak jidatnya mengurungnya di kamar dengan alasan sudah memesan makanan untuknya dan akan segera diantar ke kamarnya. Tapi kenyataannya dia belum memesan makanannya sehingga membuat Desi merasa kesal dan juga marah pada robert karena harus menahan lapar.“Sebenarnya kamu kesambet setan apa sih, Robert? Makin hari tingkahmu semakin aneh dan juga nyebelin banget,” ucap Desi to the point.“Kesambet setan bucin,” jawab Robert yang kini mulai jujur didepan Desi.“Setan bucin? Lah emang kamu bucin in siapa? Calon istrimu yang misterius itu?” Ucap Desi yang masih saja lemot berfikir dan juga tidak peka dengan perasaan Robert terhadapnya.“Astaga, kenapa aku bisa menyukai wanita jutek, lemot dan juga tidak peka sepertinya,” ucap Robert yang merasa frustasi dengan tingkat berpikir Desi yang lemot jika menyangkut masalah per

  • Menikah Dengan Pria Cacat   Robert Yang Cemburu Buta

    Hanya sekali tarik saja Robert sudah berhasil merobek dres yang dikenakan oleh Desi. Mata Robert tertuju pada dua gunung yang menjulang tinggi yang masih diselimuti bra warna putih dengan motif renda-renda dan celana dalam tipis yang senada dengan warna branya. Desi menggelengkan kepalanya dan rasa takut mulai memasukinya, saat melihat sorot mama Robert yang bagaikan serigala yang menatap lapar pada mangsanya. Wajah merah padam yang sudah terbawa emosi dan juga api cemburu yang membuat Robert terlihat sangat menakutkan bagi Desi. “Aku mohon jangan lakukan ini padaku, Robert,” ucap Desi memohon sambil menangis ketakutan saat Robert mengikat kedua tangannya keatas pada sandaran tempat tidur. Robert sama sekali tak menanggapi perkataan Desi, dia malah semakin marah dan langsung mencium bibir desi dan meremas gunung kembarnya yang masih dalam keadaan terbungkus. ‘Aku tidak menyangka akan mendapatkan perlak

  • Menikah Dengan Pria Cacat   Dihamili Pria Sinting

    Bram yang mengetahui jika istrinya tidak menyukai kehadiran dari wanita yang digandeng oleh sepupu iparnya, langsung menggenggam tangan istrinya dan membisikkan sesuatu padanya.Anisa menoleh dan melihat suaminya yang sepertinya paham dengan perasaannya yang menyukai kehadiran Mira.“Gadis malang mana lagi yang berhasil kamu paksa, Andrew?” Tanya Surya Papa dari Anisa.Andrew bukannya menjawab dia malah tersenyum manis sambil melihat wajah kesal dan jutek Mira yang terpaksa mengikutinya.“Ditanya bukannya jawab malah senyum-senyum kaya orang gila kamu ini,” ucap Anisa.“Om, Tante dan sepupuku yang paling cantik dan juga baik hati. Perkenalkan dia adalah wanita yang aku pilih untuk menjadi pendamping hidupku dan juga ibu dari anak-anakku kelak,” ucap Andrew yang mengenalkan Mira sebagai calon istrinya.Mendengar perkataan dari Andrew baru

  • Menikah Dengan Pria Cacat   Bermesraan Ditempat Umum

    “Ayolah Des, jangan diam saja. Katakanlah sesuatu padaku atau makilah aku seperti biasanya kamu memaki ku saat sedang kesal dan marah padaku,” ucap Robert yang masih membujuk Desi untuk berbicara padanya.Desi hanya diam tak menanggapi semua perkataan Robert yang terus menerus mengekorinya dibelakang saat Desi sedang mengemasi barang bawaannya.‘Sialan! Ternyata sesulit ini membujuk wanita yang sedang marah. Jika aku disuruh memilih antara membujuk Desi yang marah seperti ini atau membujuk klien untuk bekerja sama, maka aku dengan dapat memilih membujuk klien daripada membujuk Desi yang capeknya dobel dan juga harus memeras otakku yang hanya bisa memikirkan masalah kantor. Jika kali ini aku berhasil membujuk Desi untuk memaafkan kebodohanku tadi pagi, maka kedepannya aku harus berhati-hati agar tidak membuatnya marah lagi,” batin Rob

  • Menikah Dengan Pria Cacat   Menjadi Wanita Simpanan

    Setelah mengantar Kalisa dan yang lainnya Jonathan langsung menuju kantor untuk menyelesaikan masalah yang terjadi akibat mendapatkan serangan dadakan dari ZES GRUP, salah satu perusahaan yang dikelola oleh Jeff saingan bisnisnya dan orang yang dulu membuat Jonathan mengalami kecelakaan yang cukup parah.“Selamat pagi Pak,” sapa Susan.Jonathan hanya menanggapi dengan anggukan kepala dan langsung masuk ke ruang kerjanya.“Apa kamu sudah mendapatkan informasi tentang pihak mana saja yang bergabung dengan perusahaan bajingan itu, Sigit?” Tanya Jonathan pada asisten pribadinya.“Sudah Pak,” jawab Sigit dan menyerahkan beberapa lembar laporan yang dia temukan saat melakukan penyelidikannya.Dengan teliti Jonathan membaca laporan yang diberikan Sigit barusan. “Hubungi semua pihak yang bertanggung jawab atas proyek di kota J untuk rapat,” ucap Jona

Latest chapter

  • Menikah Dengan Pria Cacat   Apakah Kalisa Akan Melahirkan?

    Jonathan melihat istrinya yang berbalik dan menunjukan wajah yang penuh harap dan sangat menantikan jawabannya. Melihat suaminya yang malah terlihat bingung dan tak kunjung menjawab membuat Kalisa mengerti kemudian menghela nafas berat dan menyimpulkan jika suaminya masih belum menemukan nama untuk si kembar yang sebentar lagi akan segera lahir. “Sudah aku duga jika Mas Nathan masih belum menemukan nama untuk si kembarkan?” ujar Kalisa dengan nada kecewa dan memejamkan matanya untuk menutupi kekecewaannya serta kesedihannya. Mendengar nada suara kecewa dari istrinya membuat Jonathan menjadi tak tega.“Sebenarnya aku sudah menemukan nama untuk si kembar, akan tetapi aku masih ragu apakah nama itu akan cocok dan juga bagus untuk mereka nanti,” ujar Jonathan ragu.“Benarkah kamu sudah menemukan nama untuk mereka? Coba katakan padaku nama apa yang sudah Mas buat untuk si kembar?” ucap Kalisa yang kembali ceria lagi dan mengusap lembut wajah suaminya.Jonathan menelan ludahn

  • Menikah Dengan Pria Cacat   Meluapkan Hasrat Masing-Masing

    Kesal karena ucapannya dipotong begitu saja disaat dirinya ingin meluapkan kegelisahannya semenjak menonton serial tv yang saat ini tengah naik daun. Dengan tak berperasaan Kalisa menggigit jari telunjuk suaminya yang ditempelkan pada bibirnya.“Argh!” erang Jonathan dan tangan satunya mengepal kuat untuk menahan rasa sakit pada jari telunjuknya akibat perbuatan istrinya.Mawar yang menyaksikannya hanya bergidik ngeri melihat putranya yang sedang kesakitan. ‘Aduh kasihan benar kamu Jonathan. Semoga kamu bisa menjadi lebih sabar lagi menghadapi sikap Kalisa yang mudah marah semenjak mengandung buah hatimu,” batin Mawar yang menatap iba putranya yang sedang menahan sakit pada jarinya akibat gigitan dari menantunya.Kalisa bukannya merasa bersalah melihat suaminya yang kesakitan dengan mimik muka memerah sambil mengibas-ngibaskan tangannya. Dia malah cuek dan hendak berdiri dari

  • Menikah Dengan Pria Cacat   Kalisa Menjadi Baper & Jonatan Menjadi Korbanya

    Perlahan mata mata sipit yang sudah tertutup kini sudah terbuka dan langsung mendapati sosok Dimas yang tengah menatapnya dengan mata berkaca-kaca. Bulu lentik yang sudah lama tidak bergerak mengikuti kelopak matanya kini bergerak naik turun. Baik Nana dan juga Dimas hanya diam dan saling melihat tanpa mengucapkan sepatah kata.Nana yang melihat wajah khawatir Dimas menjadi menarik sudut bibir tipisnya dengan sorot mata seolah-seolah mengatakan jika dirinya baik-baik saja.Firda yang merasa heran dengan sikap Dimas yang tak biasanya tidak menjawabnya saat diajak bicara akhirnya memutuskan mendekatinya. ‘Sebenarnya apa yang terjadi dengan mereka berdua sih? Yang satunya berlari keluar dan yang satunya lagi hanya berdiri dan menatap serius ke arah Nana,” batin Firda kemudian menoleh ke putrinya.Terkejut sudah pasti saat melihat anak bungsunya yang sudah lama tidak membuka matanya kini sudah membuk

  • Menikah Dengan Pria Cacat   Melepas Status Jomblo Angkut

    “Apa kau tidak punya mulut untuk menjawab pertanyaanku, Dimas? Asalkan tau saja ya, sebenarnya aku sangat muak setiap akhir pekan selalu melihat wajah cuek dan sangat menjengkelkan darimu,” ucap Robert dengan ketus.“Ini anak udah dewasa tapi sifat dan pemikirannya masih saja seperti anak kecil. Pantas saja Desi selalu menolakmu karena sifat kekanak-kanakan mu ini,” ucap Firda dan menjewer telinga putranya.“Aw …. Sakit ini telingaku, Mah,” ucap Robert sambil memegangi telinga yang masih saja dijewer oleh mamanya.Dimas yang melihat Robert mendapat jeweran dari mamanya menjadi tersenyum puas kemudian dia menoleh pada sosok Nana yang masih tetap betah memejamkan matanya selama tujuh bulan lebih. Rasa rindu ingin melihat mata hitam berbinar yang selalu ditunjukkan oleh Nana dan juga senyum manis nan menggoda menghiasi bibir tipisnya.‘Cepatl

  • Menikah Dengan Pria Cacat   Anak Dari Si Pelakor!

    Sebelum menjawab pertanyaan dari mantan suaminya Santi menarik nafas dan membuangnya perlahan. “Aku pikir kamu sudah melupakan Zian dan juga Rian karena sebentar lagi akan mendapatkan anak dari rahim wanita lain,” ucap Santi dingin dan terdengar tajam. Mendengar penuturan mantan istrinya membuat Jefry terkejut. Karena selama delapan tahun menjalani rumah tangga dengannya, ini pertama kalinya dia mendengar Santi berkata dingin dan juga terdengar tajam. “Mana mungkin aku melupakan mereka, Santi? Mau bagaimanapun mereka berdua darah dagingku dan aku tidak akan pernah melupakan mereka walaupun aku sudah memiliki anak lagi dari Serli. Bahkan aku berharap di masa depan mereka bisa rukun walaupun tidak tinggal satu rumah dan berbeda ibu,” ujar Jefry. “Baguslah jika kamu tidak akan pernah melupakan mereka. Selama istrimu tidak mengacau dan membuat kerusuhan di rumahku lagi, aku akan menutupi dan mengatakan pada anak-ana j

  • Menikah Dengan Pria Cacat   Menghajar Hingga Babak Belur

    “Aku tidak menyangka jika istrinya Jonathan ternyata berhati dingin dan juga sombong sama seperti suaminya. Aku ingin melihat sampai dimana kalian berdua bisa bersikap sombong terus menerus seperti itu,” ucap Serli kemudian berjalan meninggalkan kediaman Rahendra dengan hati yang panas karena emosi menggebu-gebu yang menguasainya. Kalisa menjadi bengong mendengar perkataan Serli yang mengatainya berhati dingin dan juga sombong. “Kenapa aku merasa tidak suka mendengar perkataan wanita tadi? Dasar pelakor tak tau malu, berani-beraninya dia mengataiku wanita berhati dingin dan juga sombong! Lihat saja jika sampai aku bertemu lagi dengannya, pasti bakal aku hajar sampai babak belur tuh pelakor,” gerutu Kalisa yang tak terima dan merasa kesal. Jonathan yang berada di lantai dan melihat istrinya yang menggerutu menjadi tersenyum dan menggelengkan k

  • Menikah Dengan Pria Cacat   Senyum Jahil Kalisa

    Kalisa menelan saliva melihat suaminya yang memejamkan matanya dengan tangan bergerak maju-mundur mengocok juniornya. ‘Apakah ini yang dilakukan Mas Nathan jika sedang berlama-lama dikamar mandi dalam beberapa hari ini?” batin Kalisa. “Sstt oohh, Kalisa,” desis Jonathan sambil memanggil nama istrinya. Tak tahan melihat keseksian dan pesona roti sobek yang milik suaminya yang sangat menggoda, senyum jahil terukir indah di bibir ranum Kalisa dan berjalan mendekati suaminya yang masih belum menyadari kehadirannya. Jonathan terperanjat dan membuka matanya ketika istrinya dengan diam-diam mendekatinya dan memeluk dari belakang dengan tangan merabai perut sispeknya hingga turun ke pangkal dan memainkan dua bolanya. “Kenapa kamu melakukannya sendiri, Mas? Apakah aku udah tidak menarik lagi sampai kamu mastubasi dikamar mandi?” ucap Kalisa. Jonathan menelan saliva dan seluru

  • Menikah Dengan Pria Cacat   Bermain Solo Di Kamar Mandi

    Andrew membuka lebar paha istrinya dan mulai memasukan juniornya yang sudah siap untuk bertempur dan menyemburkan saus kental mayones kedalam rahim istrinya. Oohh…. Desis Andrew saat juniornya perlahan memasuki gua hangat dan licin milik istrinya yang selalu memberikannya kenikmatan dan juga kepuas. Mira menggigit bibirnya dan menikmati momen hangat saat junior suaminya memasuki area paling sensitifnya. “Aku menagih janjimu, Honey,” bisik Andrew kemudian mencium telinga istrinya dan sedikit memberi tiupan untuk membangkitkan gairah istrinya. ‘Memangnya aku punya janji apa dengan pria sinting ini? Perasaan aku tidak pernah menjanjikan apapun padanya,” pikir Mira. “Jangan menggigit bibirmu sendiri, Honey,” ucap Andrew kemudian melumat dengan lembut bibir istrinya dan kedua tangannya meremas gunung kembar. Aahh…. Suara desahan k

  • Menikah Dengan Pria Cacat   Malam Pertama Setelah Sah menjadi Suami Istri

    Anisa menyenggol Kalisa yang tak berkedip melihat dua orang yang berdiri tak jauh dari mereka. Sedangkan Andrew hanya melihat sekilas wanita yang memiliki mata biru cerah yang mirip dengannya akan tetapi itu bukan warna asli karena wanita itu menggunakan soflen sedangkan Andrew asli yang mewarisi dari papanya. “Kemarilah Abigail,” ucap Andrew pada adiknya dan menyuruh duduk disebelahnya. Wanita bule yang tak lain adalah keponakan dari ibu sambung Andrew pun mengikuti Abigail dan hendak duduk disebelahnya, namun sayang Anisa dengan cepat bergeser duduk disebelah Abigail. “Ternyata kamu udah besar ya, Abigail,” ucap Anisa berbasa-basi dan menguap lembut kepala Abigail. Melihat apa yang dilakukan Anisa tentu saja membuat Arsila geram dan mengepalkan tangan nya unt

DMCA.com Protection Status