Share

58

"Hai, mbak melamun saja dari tadi... Bagaimana keadaan bos, kami juga ingin tahu ceritanya" Boy menepuk pundak Dinara yang sedang duduk termenung di ruang kerjanya. Hari sudah sore dan ini waktunya ia berkemas

Tadi ia tiba dari rumah bagas pukul 4 sore setelah membuatkan masakan untuk makan malam. Bagas sangat manja kalau sedang sakit, Dinara juga baru tahu hari ini, dulu ia belum pernah merawat suaminya itu ketika sakit.

Dinara ingat tadi ketika kedua bocah kembar itu hampir memergoki dirinya dan mencurigai kemiripan wajahnya dengan foto di dinding kamar. mereka memang anak anak yang cerdas. Dinara belum siap jika mereka mengetahui dirinya adalah memang istri papanya, Dinara takut mereka membencinya. Padahal kalau dari reaksi mereka tidak ada hal seperti itu, mereka anak yang polos dan ceria, mungkin hanya sedikit kecewa namun mereka pasti bisa memaafkan dan saling menyayangi dengan cepat. namun ketakutan Dinara masih saja membuatnya belum siap kembali secepat ini. Dan juga bagaiman
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status