Share

Bab 0456

Setelah menutup panggilan telepon dengan Yogi, Selina tertegun sejenak, lalu menoleh dan menatap Cindy yang ada di ruang tamu.

Ya, Cindy sebenarnya ada di tempat Selina.

Selina baru saja menerima panggilan telepon dari Yogi, Cindy mengangkat satu jari ke bibirnya, bermaksud memberi tahu Selina agar tidak memberi tahu Yogi bahwa Cindy ada di sini.

Selina tidak mengerti, "Kenapa kamu nggak mengatakan yang sebenarnya kepada Pak Yogi?"

Cindy memegang secangkir air panas dengan kedua tangannya, rasa panas membakar jari-jari Cindy lewat dinding kaca, ujung jarinya merah, tapi bibir Cindy pucat, "Ada sesuatu yang kuingin kamu periksa untukku, tapi kamu sedang hamil sekarang ...." Cindy mengerucutkan bibirnya, "Tapi, selain kamu, aku nggak tahu siapa lagi yang bisa kuminta bantuan."

Selina merasa tidak masalah, "Ada apa? Katakan saja, aku hamil, bukan hemiplegia."

Sisca juga berkata di sebelahnya, "Kamu masih punya aku, aku juga bisa bantu."

Cindy mengangkat matanya, "Ibuku pingsan pada Malam
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status