Share

Chapter 195

Annisa membawa Zidane ke rooftop. Di rooftop tersebut begitu sepi hanya terdapat satu meja dan dua kursi di tengah-tengah. Juga panggung kecil yang ada di pojok.

Annisa pun membukakan penutup mata Zidane saat itu juga. Penglihatan Zidane yang awalnya gelap, kini terbuka menatap rooftop yang telah diubah sedemikian rupa.

Angin sepoi-sepoi membuat Zidane merasa tenang. Tadi dirinya yang merasa lelah dan letih pun semuanya telah luruh ikut terbang dibawa angin. Ia menoleh pada Annisa.

“Kamu nyiapin semua ini?” tanyanya.

Mereka berdua pun duduk di kursi yang telah disediakan. Terdapat satu piring pasta dengan saus bolognese. Juga dua minuman bersoda yang telah dituang di gelas.

Zidane menyuapi istrinya. Annisa menerima suapan dari Zidane. Begitu juga dengan Annisa. Ia menyuapi suaminya.

“Aku nggak nyangka istriku ini bisa romantis,” ujar Zidane yang menjawil hidung Annisa.

Annisa menahan malu. Ia tahu semua karyawan bersembunyi di balik tirai-tirai yang terpasang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status