Share

Bab 254

Di dalam ruangan VIP.

Saat ini muka Hannah sudah ditampar hingga membengkak, dan bahkan tampak darah segar mengalir di ujung bibirnya.

Nasib Jocey dan Angel juga tidak kalah parahnya dari Hannah. Mereka berdua sedang berlutut sambil ditahan oleh preman.

Teman-teman yang menyaksikan gambaran di depan mata pun terbengong melongo. Mereka semua memang merasa perbuatan Eveline sudah tergolong keterlaluan, hanya saja tidak ada satu pun dari mereka yang berani bersuara. Bahkan penggemar Hannah juga sedang merinding ketakutan.

Apa daya? Eveline terlalu sadis. Jika mereka buka suara untuk membela Hannah, sepertinya nyawa mereka pun akan melayang.

“Kenapa si pecundang itu masih belum kembali? Istrinya lagi di sini, ‘kan? Kenapa dia nggak lindungi istrinya? Apa dia mau suruh kita untuk lindungi istrinya?”

“Bisa jadi dia kabur setelah melihat kejadian ini! Namanya juga pecundang, pasti nggak punya nyali lah! Lagi pula, meski dia ada di sini, apa dia bisa menandingi mereka semua?”

“Steven itu anggo
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status