Share

Bab 237

“Kakek bilang demi mengurangi bebanku, dia mengangkat Martin menjadi wakil direktur. Kelak kalau ada masalah, aku disuruh berunding sama dia,” jelas Hannah dengan emosi tinggi.

“Ternyata begitu, aku nggak menyangka demi membatasi kekuasaanmu, Kakek bisa melakukan hal memalukan seperti ini,” ucap Brandon dengan mengerutkan keningnya.

“Tapi sebelumnya jelas-jelas dia bilang asalkan aku bisa menyelesaikan masalah kali ini, aku akan memegang kuasa atas proyek di kawasan pusat bisnis dan juga kuasa di keuangan perusahaan!” Hannah masih tidak habis pikir.

“Sebenarnya alasannya sangat sederhana. Dia melakukannya karena nggak ingin kamu memegang otoritas yang terlalu tinggi. Dia takut keberadaanmu akan mengancam posisi Martin. Bagi dia, Martin barulah penerus Keluarga Limantara!” jelas Brandon.

“Atas dasar apa? Memangnya Kakek nggak takut kalau aku nggak mau urus masalah perusahaan lagi?” Hannah sungguh kesal. “Kalau aku nggak urus, apa mungkin Perusahaan Investasi Sinjaya akan lepasin Grup L
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status