Share

Bab 44

Author: Dewi Zahra
“Dia bisa bersikap searogan ini karena ada kamu di belakangnya.”

Leony tersenyum. Senyuman lembut itu pernah Andreas lihat sebelum bercerai dulu. Namun, Andreas tahu bahwa di balik ketenangan matanya, tersembunyi sedikit rasa dingin yang sulit diungkapkan dengan kata-kata.

“Apa kamu yakin semua ini ulah Gilbert?” Andreas menatapnya, lalu bertanya dengan suara datar, “Kenapa dia berbuat seperti ini?”

Leony kembali menunjukkan senyumannya. Dia mengusap gaun merah berkain lembut dan halus itu. Saat Andreas menyerahkan gaun ini kepadanya, dia langsung jatuh cinta. Bisa dikatakan bahwa ini adalah hadiah pertama yang pernah diberikan Andreas kepadanya.

Dalam 3 tahun pernikahan mereka, Leony tidak pernah menerima hadiah apa pun dari Andreas. Meskipun pernah memberi kode bahwa dirinya menginginkan kejutan, Andreas hanya memberikannya selembar kartu bank hitam.

Sekarang ... Leony akhirnya menerima sepotong gaun darinya. Namun, gaun itu malah dirusak oleh orang lain. Kenapa bisa seperti ini? Jan
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Memenangkan Kembali Mantan Istri   Bab 45

    Andreas menatap Leony dan terdiam untuk waktu yang lama. Dia seolah-olah ingin mencari sesuatu dari diri Leony. Mereka berdua hanya saling bertukar pandang dalam diam untuk beberapa saat. Saking heningnya, hanya terdengar suara napas mereka berdua di dalam ruangan.Taplak meja abu-abu dengan warna elegan, peralatan makan yang disinari cahaya lampu, camilan kecil di atas meja, dan ember es berisi botol anggur merah. Dari semua barang yang ada di dalam ruangan, ruangan ini tidak mirip ruang istirahat, melainkan seperti ruangan yang dipersiapkan khusus untuk tamu. Andreas mengambil decanter di sampingnya, lalu melangkah perlahan ke sisi Leony. Leony tertegun sejenak. Tatapannya tertuju pada tubuh Andreas. Dia menyadari Andreas sedang menuangkan segelas anggur merah.Bayangan hitam menutupi tubuh Leony. Rasa tertekan tidak berwujud itu hampir membuat Leony tidak bisa bernapas. Andreas terlihat bagaikan sedang mengintimidasi Leony. Benar! Andreas sedang mengintimidasinya demi Laura.Tata

  • Memenangkan Kembali Mantan Istri   Bab 46

    Tatapan Andreas tertuju pada wajah Leony. Andreas terlihat sangat tenang. Bahkan dalam jarak sedekat ini, tidak ada sedikit pun perubahan emosi yang terlihat. Sekilas muncul emosi yang rumit di matanya, membuatnya makin sulit ditebak. Leony telah bersama Andreas selama 3 tahun. Namun, hingga kini, dia belum benar-benar memahami Andreas.“Lihat, kamu sudah memilih Laura. Kamu memilih untuk membiarkanku terluka dalam hubungan ini.”Andreas menatap Leony. Keningnya spontan berkerut.Ember es di atas meja dipenuhi dengan es batu. Andreas mengambil sepotong es batu, lalu meletakkannya di atas kening putih Leony. Rasa dingin mendadak itu membuat sekujur tubuh Leony gemetar.Leony diam-diam melepaskan Andreas, tetapi dia merasa makin tertekan. Air dari es batu mulai mengalir dari atas keningnya. Rasa mabuknya juga mulai memudar.Segelas anggur merah nyaris saja memabukkan Leony. Sekarang, rasa mabuk itu sudah hampir buyar. Kesadarannya seolah-olah mulai kembali.Andreas menunduk untuk menata

  • Memenangkan Kembali Mantan Istri   Bab 47

    Anggur merah di dalam gelas sudah berubah menjadi suhu ruang.Andreas meneguk habis anggur merah di dalam gelasnya. Terlintas sosok Leony meninggalkan ruangan ini di dalam benaknya. Apa Laura adalah orang seperti itu? Seingat Andreas, Laura adalah seorang wanita yang lugu. Hanya Gilbert yang jahat, sedangkan Laura tidak bersalah.Andreas berdiri. Sebelum meninggalkan ruangan, tatapannya tertuju pada gaun merah yang sudah dirusak itu. Dia memungut gaun yang ditinggalkan Leony. Jari tangannya mengusap bagian yang digunting. Tatapannya seketika berubah muram.Andreas tahu ini memang adalah ulah Gilbert. Hanya saja, dia tidak boleh menyentuh Gilbert sekarang. Dia tidak berharap anggota keluarga Laura terluka.Kali ini, anggap saja dia memang egois. Andreas berjanji akan menebus Leony dengan cara yang bisa diterimanya....Leony kembali ke lokasi pesta. Hanya saja, dia merasa ada yang aneh dengan suasana di sana. Sepertinya orang-orang sedang menggosipkan sesuatu. Sementara itu, ada beber

  • Memenangkan Kembali Mantan Istri   Bab 48

    Saat ditatap oleh sepasang mata Leony yang dingin dan indah itu, pria-pria yang diikat seolah-olah kehilangan fokus. Mereka bahkan sempat terpesona sejenak hingga tidak mampu mengendalikan diri. Beberapa saat kemudian, baru terdengar erangan lemah dari mulut mereka. Sepertinya, mereka sedang meminta pengampunan agar Leony bisa melepaskan ikatan mereka.Tatapan Leony tetap terlihat dingin. Dia pun berkata, “Lapor polisi saja.”Berhubung mereka semua tidak takut untuk memperbesar masalah, Leony juga akan mempercepat prosesnya hingga tahap paling akhir.Siapa lagi yang tega melakukan hal serendah ini untuk memfitnah wanita? Siasat ini memang terasa sangat familier. Waktu itu, reputasi ibunya juga dirusak oleh Gilbert dengan siasat seperti ini. Leony tidak akan dikendalikan Gilbert dengan mudah. Kalau dia berani melakukan hal melanggar hukum, Leony juga berani memperbesar masalah tanpa memikirkan konsekuensinya. Ketika mendengar ucapan ini, semua orang langsung menatap Leony dengan kage

  • Memenangkan Kembali Mantan Istri   Bab 49

    Leony membantah ucapan para pria itu dengan tegas dan kejam. Tidak ada yang menyangka dia punya kemampuan sehebat itu.Ketika para pria itu dibawa pergi, ekspresi Leony terlihat tenang. Dia bahkan tersenyum saat melihat wajah Gilbert dan Laura yang masam. Leony seperti ingin mereka tahu bahwa suasana hatinya saat ini sangat baik.Tatapan Laura terlihat suram. Setelah menyusun begitu banyak rencana, Leony sama sekali tidak terjebak. Parahnya, orang-orang di pesta malah tahu Leony punya koneksi dan kemampuan yang hebat.Jelas-jelas hanya sisa selangkah. Siapa sangka, nasib Leony begitu baik.Laura pergi dengan cemberut, sedangkan Gilbert hanya bisa mengikutinya.Pesta yang diselenggarakan Grup Finowa ini benar-benar mendebarkan. Kejadian ini membuat makin banyak orang memperhatikan Leony, perencana utama proyek resor kali ini.Ketika Andreas kembali ke aula utama, para pria itu sudah dibawa pergi. Suasana tidak lagi hening, tetapi juga menjadi aneh dan tidak bisa semeriah sebelumnya lagi

  • Memenangkan Kembali Mantan Istri   Bab 50

    Leony mendongak dan menatap pria yang tiba-tiba muncul di hadapannya. Dia bertanya, "Untuk apa kamu membuntutiku?"Senyuman di wajah Jonathan makin lebar. "Bukannya sudah kubilang aku mau mengejarmu?""Kamu mau mengejarku, tapi hanya menonton dengan santai saat aku dipersulit orang?" Tatapan Leony tampak suram.Leony tidak menyalahkan Jonathan karena tidak membantunya. Bagaimanapun juga, mereka tidak memiliki hubungan apa-apa. Pengejaran Jonathan ini juga tidak serius.Jonathan mendekat dan tersenyum penuh minat, seperti sedang menatap mangsanya. "Aku cuma bilang mau mengejarmu. Kapan aku bilang aku menyukaimu?"Mengejar belum tentu suka. Jonathan tertarik pada Leony karena melihat paras cantiknya. Namun, dia tidak pernah merasa dirinya menyukai Leony."Kamu mengejarku dengan cara seperti ini? Di mana letak ketulusanmu?" Leony mundur selangkah untuk menjaga jarak dengan Jonathan."Kamu seharusnya tahu banyak yang mengejarku, 'kan? Kalau kamu bicara begitu, bukankah berarti kamu bakal d

  • Memenangkan Kembali Mantan Istri   Bab 51

    "Kamu gila ya?" Ketika Leony hendak memungut gaun itu, Jonathan sontak meraih pergelangan tangannya."Jangan dipungut. Kalau kamu ingin mulai lembaran baru, kamu seharusnya ucapkan selamat tinggal pada masa lalumu."Mengucapkan selamat tinggal pada masa lalu? Sejak dulu, ini adalah hal yang mudah dikatakan, tetapi susah dipraktikkan.Leony menatap gaun merahnya yang rusak itu dengan mata berkaca-kaca. Dia tidak berbicara, hanya berjalan ke jendela dan memandang ke luar.Leony sudah bersusah payah menyusun rencana pembangunan resor ini. Ini adalah kesempatannya untuk menonjolkan diri. Ini juga kontrak pertama yang membuatnya mendapat kehormatan sejak bergabung dengan Grup Finowa.Kini, Leony harus mengucapkan selamat tinggal pada Andreas di sini? Dia merasa agak enggan. Bagaimanapun, tiga tahun telah berlalu. Tidak, lebih tepatnya, dia sudah menyukai pria itu lebih dari tiga tahun.Memang mudah untuk hanya mengucapkan selamat tinggal, tetapi tidak mudah untuk benar-benar meninggalkannya

  • Memenangkan Kembali Mantan Istri   Bab 52

    Jarang-jarang Jonathan bersimpati pada seseorang. Dia bergumam, "Menyedihkan sekali." Dia merasa dirinya dan Leony sama-sama menyedihkan."Aku saja tahu. Andreas nggak mungkin nggak tahu." Jonathan yang tersenyum sejak tadi tiba-tiba menjadi murung. Namun, suaranya menjadi pelan, tidak nakal seperti biasanya."Dia tahu kamu korbannya, tapi dia masih melindungi pelakunya, bahkan menerima semua yang dilakukan si pelaku. Leony, untuk apa mempertahankan orang seperti ini?" tanya Jonathan.Untuk apa dipertahankan? Leony mengepalkan tangannya dengan erat dan menggigit bibirnya. Dia membalas, "Aku cuma merasa enggan."Jonathan tentu tahu alasan Leony merasa enggan. Leony tidak ingin kalah dari wanita seperti Laura, tidak ingin pria yang dicintainya dikelabui begitu saja.Leony memandang ketiga orang di luar jendela. Rasa sakit di hati membuat napasnya terasa sesak. Mungkin karena menyadari suatu kejanggalan, mata tajam itu tiba-tiba terlontar ke arahnya.Leony termangu sejenak. Dia bertemu pa

Latest chapter

  • Memenangkan Kembali Mantan Istri   Bab 100

    “Andreas, kalian sudah bercerai. Kenapa kamu malah suruh Leony pulang ke rumahmu lagi? Apa demi mendapatkan hati Pak Alvin, kamu suruh Leony menemanimu untuk bersandiwara? Kamu memang licik sekali. Padahal kamu sudah nggak menginginkannya lagi, kamu malah nggak mengizinkan orang lain untuk mengejarnya! Kamu sungguh keterlaluan!”Dari ucapan Jonathan, jelas sekali dia sedang memperingati Andreas bahwa dirinya sedang mengejar Leony. Dia memang sedang mengejar Leony. Dia saja sudah mempersiapkan bunga segar dan cincin berlian. Semuanya sudah dipersiapkan Jonathan.Raut wajah Leony seketika berubah. Sepertinya dia tidak menyangka masalah akan menjadi seperti ini. Saat Leony hendak mengakhiri panggilan, ponselnya pun direbut oleh Andreas.“Jonathan, Leony masih belum sampai tahap mesti menurunkan derajatnya untuk menjadikanmu sebagai pasangannya. Kamu masih nggak pantas untuk mengejarnya.” Nada bicara Andreas sangat dingin. Sebenarnya jelas sekali dia sedang menyindir Jonathan yang sangat b

  • Memenangkan Kembali Mantan Istri   Bab 99

    “Kakek memang kelihatannya sangat bugar, tapi sebenarnya jantungnya kurang sehat. Apalagi Kakek orangnya sangat pintar, seandainya dia menyadari hubungan kita, bagaimana cara kita menghadapi Kakek? Jangan-jangan kita akan buat Kakek terkena serangan jantung, lalu dirawat di rumah sakit?”“Kakek sangat menyayangiku. Aku nggak sanggup untuk melakukannya. Jadi, aku lebih memilih untuk mengalah dalam masalah ini.” Ketika membahas masalah ini, Leony pun tersenyum lagi. “Bukannya gara-gara masalah ini, kamu juga terpaksa mengorbankan perasaan Laura?”Lantaran khawatir Alvin akan menerima pukulan, Andreas tidak berani memberi tahu masalah perceraian mereka. Saat ini, Andreas terpaksa membawa Leony ke rumah. Laura pasti akan merasa sangat sedih, apalagi dia tidak bisa mendapatkan status dari Andreas.Andreas terdiam sejenak. Laura? Nama itu terasa sangat menusuk telinga baginya. “Maaf, semua ini salahku,” lanjut Andreas.Sikap Andreas sangat lembut. Hanya saja, Leony tidak memasukkannya ke hat

  • Memenangkan Kembali Mantan Istri   Bab 98

    Tatapan Andreas menjadi muram ketika menatap bayangan punggung Leony yang pergi dengan buru-buru. Setelah Leony pergi, Alvin segera meletakkan peralatan makannya. Suaranya kedengaran sangat dingin. “Nini nggak suka makan terong. Apa kamu nggak tahu?”Andreas benar-benar tidak mengetahui masalah itu. Dia baru mengetahuinya sekarang.“Nini tahu semua makanan kesukaanmu. Coba kamu lihat makanan apa yang Nini ambilkan untukmu. Dia bahkan mengupas kulit udang untukmu. Setelah mengupasnya, dia juga mencelupkan udang ke saus kesukaanmu. Sekarang kamu hanya mengambilkan sejenis makanan untuknya. Makanan yang kamu ambil malah terong yang paling nggak disukai Nini!”Andreas sungguh tidak menyangka. Kedua matanya spontan berkilauan. Beberapa saat kemudian, dia berdiri dan tidak berbicara panjang lebar lagi. Hanya saja, raut wajahnya kelihatan sangat tidak bagus.Setelah kembali ke kamar, Andreas menyadari Leony sedang muntah-muntah. Andreas pun duduk di sofa dengan terdiam. Saat Leony keluar dari

  • Memenangkan Kembali Mantan Istri   Bab 97

    Dalam sekejap, mobil ini pun menjadi hening karena hanya tersisa Leony dan Andreas.Leony memejamkan matanya, seperti tidak berniat mengatakan apa-apa. Setelah sesaat, dia pun pindah ke kursi pengemudi dan menyalakan mesin mobil. Ini adalah mobil baru Andreas, sebuah Maybach hitam, bukan lagi Cayanne berwarna biru.Sepanjang perjalanan, kedua orang itu tidak berbicara sampai tiba di kediaman lama Keluarga Finowa.“Leony.” Sebelum Leony turun dari mobil, Andreas tiba-tiba memanggilnya dan bertanya, “Apa hubunganmu dengan Juan?”Tangan Leony terhenti sejenak. Kemudian, dia tersenyum tipis dan menjawab, “Hubunganku dengan Juan nggak ada kaitannya sama Pak Andreas. Pak Andreas hanya perlu perhatikan orang di sisimu.”Setelah Leony turun dari mobil, Andreas tidak lagi mengungkit tentang Juan. Dia hanya berkata dengan santai, “Berhubung sudah sampai di sini, sebaiknya kita masuk bareng.”Leony merasa ucapan itu agak konyol. Dia pun membuka pintu mobil, lalu hendak memanggil taksi online untu

  • Memenangkan Kembali Mantan Istri   Bab 96

    Berhubung Leony sama sekali tidak menyahut, Laura merasa agak canggung. Luis pun tidak dapat menahan tawanya. Tawanya bahkan terdengar sangat jelas di dalam mobil.Namun, Laura seperti tidak bisa merasakan suasana yang canggung ini dan lanjut berbicara dengan Leony. “Kak, kok kamu nggak pedulikan aku?”Laura bersikap seolah-olah ingin menanyakan dengan jelas alasannya.Sementara itu, Leony merasa sangat jengkel. Dia sudah tidak tahan, lalu menoleh ke arah Andreas dan berkata dengan dingin, “Berhubung kamu nggak bisa kendalikan kekasihmu, jangan salahkan aku ngomong hal-hal yang nggak menyenangkan.”Kemudian, Leony menoleh ke arah Laura dan mulai mengejeknya.“Laura, aku harap kamu selalu ingat. Aku ini putri Gilbert dan Intan, sedangkan kamu itu anak dari hasil perselingkuhan Gilbert dengan wanita lain. Meski kita punya ayah yang sama, kelahiranmu itu pada dasarnya adalah semacam luka bagi aku dan ibuku.”“Kalau kamu itu orang normal, kamu seharusnya punya rasa malu, lalu jauhi aku. Bu

  • Memenangkan Kembali Mantan Istri   Bab 95

    Juan menatap Leony, lalu mengucapkan terima kasih.Leony sedang berdiri di bawah pohon dan rambutnya ditiup angin sepoi-sepoi. Rambut hitamnya yang panjang dan tergerai itu pun sesekali menutupi sepasang matanya yang dingin, tetapi juga menyiratkan sedikit kelembutan. Dia tersenyum dan menatap Juan dengan lembut.“Kalau ada masalah, hubungilah aku kapan saja.” Setelah melontarkan kata itu, Leony baru berbalik.Juan menunduk dan membaca kartu nama Leony. [ Manajer tim proyek, Leony Janita ] Nama Leony benar-benar indah. Juan sangat berharap Leony benar-benar bisa membantunya seperti yang dikatakannya sebelumnya. Dia berharap bisa terlepas dari kehidupan yang menderita ini dan membuka lembaran baru.Namun ... mana mungkin dia berharap senior yang baru pertama kali ditemuinya itu menolongnya? Orang yang terjebak dalam keadaan sulit harus memiliki kemampuan untuk menolong dirinya sendiri.Juan menggenggam erat kartu nama itu. Tatapannya bergerak mengikuti Leony. Dia berdiri diam di tempa

  • Memenangkan Kembali Mantan Istri   Bab 94

    Juan merasa seperti pernah bertemu dengan wanita di hadapannya itu. Perasaan itu terasa familier, tetapi juga asing. Ada banyak orang yang berlalu-lalang di sekitar mereka, tetapi pandangan mereka tetap tidak terlepas dari satu sama lain.Melihat Leony yang tidak berhenti menatap Juan, Donny segera menyadari sesuatu dan menyuruh salah seorang kepala bidang untuk memanggil Juan kemari. Setelah itu, dia pun memperkenalkan kedua belah pihak.“Leony, mari kuperkenalkan kalian. Juan itu murid berbakat yang unggul dalam segala bidang di sekolah ini. Dia juga murid yang berpotensi menjadi juara bidang sains dalam ujian kali ini.”Saat mengungkit tentang Juan, Donny terlihat sangat bangga. Leony juga bisa merasakan bahwa Donny benar-benar memiliki kesan baik terhadap Juan. Jadi, dia pun merasa sangat gembira.“Baguslah kalau begitu.” Leony tertawa dan melanjutkan, “Pak Donny, berhubung Bapak begitu memuji Juan, aku akan kasih sedikit insentif untuknya. Juan, kalau kamu bisa dapat juara umum 3

  • Memenangkan Kembali Mantan Istri   Bab 93

    Darius dan Jafir sudah sering melihat tampang Juan yang seperti ini. Jafir pun menepuk-nepuk dadanya. “Nggak masalah. Juan sudah mabuk dan nggak mungkin dengar percakapan kita. Dia nggak tahu rencana kita.”Meskipun begitu, Darius tetap merasa ada yang aneh. Sebelum sempat berpikir lebih jauh, Jafir sudah mengungkit tentang uang. Jadi, Darius pun tidak memikirkannya lagi.Begitu kembali ke kamar, Juan langsung mengunci pintu dan berbaring di tempat tidur. Setelah itu, dia baru menarik napas lega. Dia benar-benar merasa sangat kebingungan karena dikhianati oleh ayah dan kakak sendiri. Mereka yang memanfaatkannya seperti itu sepertinya sama sekali tidak memikirkan apa yang akan terjadi padanya.Juan harus memikirkan cara untuk menggagalkan rencana kedua orang itu. Oleh karena itu, dia pun tidak dapat tidur nyenyak semalaman. Saat tiba di sekolah keesokan harinya, Juan tidur hampir sepanjang pagi. Berhubung nilainya terlalu bagus, para guru hanya menutup sebelah mata....Setelah jam mak

  • Memenangkan Kembali Mantan Istri   Bab 92

    “Apa hal ini benar-benar nggak akan terselidiki? Ini namanya contekan ujian masuk universitas!” Darius pada dasarnya adalah seorang guru. Dia tentu saja tahu jelas seberapa serius masalah ini.Jafir mengangkat bahunya dengan acuh tak acuh. “Ayah, kamu sudah jadi guru selama bertahun-tahun. Aku nggak percaya kamu nggak tahu ada beberapa orang yang berhasil hindari aturan. Orang-orang yang kaya dan berkuasa itu lebih nggak harap masalah kayak begini terungkap.”Kenyataannya memang seperti itu. Darius masih merasa cemas, tetapi sejumlah uang yang disebut Jafir sudah sepenuhnya membutakan matanya. Asalkan mendapat cukup banyak uang, mengorbankan Juan tidaklah masalah.Jam telah menunjukkan pukul 12 tengah malam. Kedua orang itu menyusun rencana di ruang tamu dengan suara yang sangat kecil. Namun, mereka tidak tahu bahwa Juan sudah kembali. Sehabis pulang sekolah tadi, dia langsung pergi bekerja paruh waktu di klub malam. Darius dan Jafir mengira Juan tidak akan pulang malam ini, makanya me

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status