Share

Bab 66. Di Mana Mommy?

Author: Lenijuli
last update Last Updated: 2024-10-25 11:42:36

Lilian menunggu dalam keadaan cemas. Sudah pagi tapi Valerie tidak juga kembali. Biasanya Valerie susah berada di rumah ketika waktu menunjukkan pukul empat pagi. Valerie pun tidak pernah menginap, dia selalu pulang tapi hari ini Valerie belum juga kembali padahal waktu sudah menunjukkan pukul 06.00 pagi.

Jam kerjanya telah habis. Biasanya dia sudah berpamitan untuk kembali tapi sekarang, dia tidak mungkin pergi begitu saja dan meninggalkan putra dan putri Valerie.

Dia jadi teringat dengan permintaan Valerie. Sekarang dia jadi sangat takut dan dia sangat berharap, Valerie segera kembali supaya Paul dan Amanda tidak ketakutan. Bagaimana dia bisa menjawab pertanyaan kedua anak itu jika ibunya tidak juga kembali?

Lilian menunggu dengan perasaan cemas dan takut. Tak hentinya dia berdoa agar Valerie cepat pulang. Dia juga menghubungi Valerie akan tetapi, Valerie tidak menjawab bahkan ponselnya sudah tidak aktif lagi. Aneh, dia semakin cemas. Apa telah terjadi sesuatu pada Valerie?

“Momm
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
siti yulianti
jagalah dulu s twins lili nanti Daddy nya yg jemput
goodnovel comment avatar
siti yulianti
Valerie d sekap sama Daddy nya s twins lili jd blm bisa pulang nanti klo sudah beres penjelasan antara orang dewasa nanti s twins d jemput lagi
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Melahirkan Pewaris Untuk Ceo   Bab 67. Biarkan Aku Kembali

    Anak-anak menangis tiada henti. Lilian pun berusaha menenangkan tangisan mereka berdua. Hari sudah sore tapi Ibu mereka berdua belum juga pulang. Lilian membawa mereka kembali ke rumahnya, dia sungguh tidak mengerti apa yang sedang terjadi pada ibu kedua anak itu.Dia belum bisa membuat laporan, tapi jika sampai besok Valerie tidak juga kembali barulah dia bisa membuat laporan akan hilangnya Valerie. Dia sangat berharap tidak terjadi hal buruk seperti yang dia takutkan dan anak-anak takutkan. Lilian mencurigai orang jahat yang telah menculik Valerie. Mengingat bar bukanlah tempat yang aman tentu kecurigaannya itu tidaklah salah. Valerie memiliki paras yang cantik. Dia tidak seperti wanita yang sudah memiliki dua anak karena dia masih memiliki bentuk tubuh yang profesional. Bisa saja keberadaannya di bar menarik perhatian seorang laki-laki. Bisa saja Valerie menolak perasaan laki-laki dan sekarang, pria itu tidak terima dan menculik Valerie. Bukankah dugaannya ini bisa saja benar? "

    Last Updated : 2024-10-26
  • Melahirkan Pewaris Untuk Ceo   Bab 68. Kau Adalah Milikku

    Pesawat sudah mendarat sedari tadi tapi Logan belum juga keluar dari kamar. Dia belum selesai. Dia sedang sibuk menumpahkan hasrat yang memuncak dan menumpahkan perasaan rindu yang dia rasakan selama ini pada Valerie.Valerie tak bisa menghindarinya. Gairah di antara mereka menyala dengan begitu cepat dan sulit dipadamkan. Apa yang telah mereka lakukan 4 tahun yang lalu kembali terulang tapi kini dengan cara yang berbeda.Logan tidak membiarkan dirinya lari. Dia akan melanjutkan perjanjian mereka di mana Valerie harus melahirkan anak untuknya. Dengan begini Valerie tidak akan pernah bisa pergi lagi darinya.“Hentikan Logan.... akh ahhh!” Valerie berusaha menghentikan kegilaan pria itu tapi apalah daya. Tubuh dan keinginan tidak sejalan. Dia tidak mau tapi dia juga butuh. Empat tahun tidak pernah bercinta dengan siapa pun dan dia tidak menduga tubuhnya haus akan belaian seperti itu.“Aku tidak akan menghentikannya, Valerie. Kau tak boleh lupa jika kau harus melahirkan anak laki-laki

    Last Updated : 2024-10-27
  • Melahirkan Pewaris Untuk Ceo   Bab 69. Jaga Mereka Baik-baik

    Valerie telah memakai pakaiannya. Dia sedang berpikir untuk mencari cara agar dia bisa lari. Dia tahu tidak ada gunanya dia melawan karena semua itu hanya akan sia-sia saja. Lebih baik dia bersikap patuh sambil mencari kesempatan untuk melarikan diri.Logan masuk ke dalam kamar. Dia mendapati tatapan tajam dari Valerie tapi dia tidak peduli. Mereka harus meluruskan segala kesalahpahaman yang terjadi dan dia harus tahu apakah yang diucapkan Valerie benar atau tidak. Dia juga harus tahu apa yang terjadi ketika Andre menculik Valerie.“Aku benar-benar benci denganmu, Logan!” Perkataannya tentu saja membuat Logan sedih. Selama 4 tahun dia mengharapkan Valerie kembali tapi dia justru mendapati kebencian dari Valerie.“Kau mau benci atau tidak nyatanya kau tetap istriku!”“Sudah aku katakan padamu jika aku telah menikah dan kau tidak bisa memaksa aku untuk kembali denganmu!”“Dan kau pun tidak bisa memaksa aku untuk mempercayai apa yang kau katakan. Sekalipun kau menggunakan nama palsu dan

    Last Updated : 2024-10-28
  • Melahirkan Pewaris Untuk Ceo   Bab 70. Tidak Ada Kata Cerai

    Logan membawa Valerie pulang ke rumah mereka. Tidak ada yang berubah, semua masih seperti dulu. Valerie memberontak di dalam gendongannya. Tak hentinya dia meminta Logan membiarkan dirinya pergi tapi permintaan itu sudah pasti tidak digubris oleh Logan.Lelah, Valerie merasa begitu lelah. Apa pun yang telah dia lakukan, tidak juga membuat Logan berhenti membawanya. Logan membawanya ke dalam kamar dan mengurungnya di sana. Apa yang dia lakukan tentu saja membuat Valerie marah karena dia sudah seperti tawanan yang terpenjara.“Keluarkan aku dari sini, Logan!” Valerie menendang pintu. Dia tidak mau dikurung seperti itu.“Diam di sana. Jangan mencoba untuk lari karena kursi roda bekas aku pakai masih ada!”“Apa maksud perkataanmu? Apa kau ingin mematahkan kakiku?” Dia kembali menendang pintu. Dia tidak akan takut sekalipun Logan mengancam. Dia ingin melihat apakah pria itu benar-benar berani mematahkan kakinya atau tidak.“Jangan cari gara-gara, Valerie. Aku memperlakukan dirimu dengan

    Last Updated : 2024-10-28
  • Melahirkan Pewaris Untuk Ceo   Bab 71. Obsesi Dan Dendam

    Suara Valerie sudah tak terdengar. Itu karena dia tertidur akibat terlalu lelah. Dia lelah menangis. Dia juga lelah menendang pintu. Jendela pun dikunci sehingga dia tidak bisa pergi kemanapun.Dia hanya bisa pasrah saja dan dia tahu mereka harus berbicara tanpa melibatkan emosi untuk menyelesaikan permasalahan di antara mereka berdua. Dia pun tidak bisa berlama-lama karena putra-putrinya pasti telah menunggu.Logan masuk ke dalam kamar. Dia mendapati Valerie meringkuk di atas lantai. Logan menggeleng melihat apa yang dia lakukan. Padahal dulu mereka tidur bersama di sana tapi kenapa Valeri justru memilih tidur di atas lantai.“Amanda,” Valerie mengigau, menyebut nama putrinya. Bahkan sampai dalam tidurnya pun, dia mengkhawatirkan keadaan putrinya yang tidak akan diterima oleh ayahnya Logan mengusap wajah Valerie dengan perlahan. Dia tertidur dengan nyenyak dan tidak menyadari saat Logan menggendongnya. Dia membawa Valerie menuju ranjang lalu membaringkannya di sana.Apa yang telah

    Last Updated : 2024-10-29
  • Melahirkan Pewaris Untuk Ceo   Bab 72. Akan Membiarkan Dirimu Pergi

    Valerie menolak makan. Dia tidak ingin melakukan apa pun selain berbaring di atas ranjang. Dia ingin lihat apakah Logan sanggup menghadapi sifat menyebalkannya atau tidak.Dia tak peduli dengan keadaannya. Sebelum Logan membiarkan dirinya pergi maka dia tidak akan menyentuh apa pun yang pria itu berikan walau sesungguhnya dia sedang menahan rasa lapar.Logan harus tahu jika semua yang dia inginkan tidak akan selalu dia dapatkan dan dia melakukan hal itu karena dia tidak ingin kehilangan hidupnya yang damai.“Apa masih tidak mau makan?” Logan masih berusaha bersabar menghadapi sikap Valerie yang begitu keras kepala.“Aku ingin pulang, tolong biarkan aku pulang!”“Kau ingin pulang ke mana? Rumahmu di sini apa kau melupakannya?”“Ini bukan rumahku, Logan. Mau berapa kali aku mengatakan kepadamu jika aku tidak menginginkan hubungan kita lagi. Aku ingin kita bercerai. Kenapa kau tak juga mau melakukannya?”Logan menghela nafas. Frustasi. Jika dia terus memaksa maka kebencian Valerie terhad

    Last Updated : 2024-10-29
  • Melahirkan Pewaris Untuk Ceo   Bab 73. Pergilah

    Logan benar-benar membiarkan Valerie pergi sesuai dengan apa yang dia katakan. Dia harus melakukannya jika dia tak ingin drama itu berlarut dan jika dia ingin mendapatkan kebenarannya..Tidak masalah, mereka hanya berpisah untuk sesaat saja. Lagi pula 4 tahun dia telah mencari jadi membiarkan Valerie pergi untuk beberapa saat tidak akan menjadi soal. Kali ini dia harus membuang sedikit egonya dan mengalah agar tujuannya tercapai.Logan bahkan mengantar Valerie ke bandara dan dia pun menyiapkan pesawat pribadi tapi Valerie menolak. Dia membelikan tiket penerbangan ke Amerika. Dia juga memberikan uang kepada Valerie.Valerie harus menggunakan identitas aslinya agar dia dapat kembali. Dia tahu mungkin Logan merencanakan sesuatu tapi yang paling penting saat ini, dia harus kembali untuk bertemu dengan putra dan putri untuk menenangkan mereka.“Aku pasti akan membawamu kembali, Valerie!” Perkataan Logan membuat Valerie menghentikan langkahnya sejenak.Dia hanya memandangi pria itu tanpa me

    Last Updated : 2024-10-30
  • Melahirkan Pewaris Untuk Ceo   Bab 74. Tidak Akan Lari Lagi

    Amanda dan Paul terlihat tak bersemangat sama sekali. Mereka tidak mau melakukan apa pun. Mereka lebih banyak menghabiskan waktu dengan menangis. Yang mereka inginkan hanyalah ibu mereka tapi sudah beberapa hari ibu mereka belum juga kembali.Lilian berbohong. Dia mengatakan jika Ibu mereka akan segera pulang tapi kenapa sampai sekarang, ibu mereka tak juga kunjung pulang?“Kita harus pergi mencari Mommy, Kakak. Aku tidak mau menunggu lagi jadi kita harus pergi mencari Mommy!” ucap Amanda di sela tangisannya.Mereka berdua bersembunyi di sisi ruangan dan selama Ibu mereka pergi, kedua anak itu tidak mau ke sekolah. Meski Lilian telah membujuk, mereka tetap tidak mau pergi.Amanda dan Paul bersabar menunggu tapi sekarang Kedua anak itu sudah tak bisa bersabar lagi karena mereka sangat merindukan ibu mereka. Paul dan Amanda pun sangat mengkhawatirkan keadaan ibu mereka.“Jangan. Kita tidak tahu di mana Mommy berada lalu kita mau cari di mana? Bagaimana jika Mommy tiba-tiba kembali, buk

    Last Updated : 2024-10-30

Latest chapter

  • Melahirkan Pewaris Untuk Ceo   Bab 153. Keluarga Bahagia- Ending

    Valerie telah kembali ke rumah karena dia akan menjalani perawatan di rumah. Selama 1 bulan mereka akan memakai baby sitter untuk mengurus bayi mereka karena keadaan Valerie yang belum pulih total.Awalnya Valerie menolak tapi Logan tidak akan membiarkan istrinya terlalu lelah karena dia ingin istrinya segera pulih. Dia juga tidak memiliki pengalaman dalam mengurus bayi jadi dia tidak mau mengambil resiko apalagi putra dan putri mereka masih memerlukan perhatian darinya.Suara tangisan Evan terdengar yang menandakan jika dia sedang lapar. Sang pengasuh segera membawanya dan memberikannya pada Valerie. Logan meminta pengasuh itu untuk keluar karena dia ingin bersama dengan istri dan putranya.Paul dan Amanda tentu saja pergi ke sekolah. Mereka sempat menolak karena mereka tidak ingin meninggalkan adik mereka tapi setelah dibujuk, akhirnya kedua anak itu bersedia pergi.Valerie sedang menyusui putranya sedangkan Logan duduk di sisinya sambil melakukan pekerjaan. Dia jarang pergi ke ka

  • Melahirkan Pewaris Untuk Ceo   Bab 152. Kebahagiaan Yang Sempurna Part 2

    Adam telah mendengar kabar itu dari putranya. Dia segera pergi ke rumah sakit untuk menjenguk menantu dan cucu ketiganya. Dia menyempatkan diri membuatkan makanan sehat untuk menantunya agar keadaanya cepat pulih.karena Logan adalah putra satu-satunya yang dia miliki jadi dia begitu menyayangi Valerie. Dia juga begitu menyayangi cucu-cucunya dan sekarang dia sudah mendapatkan masa tua yang bahagia walaupun hubungan Logan dan Valerie sempat bermasalah.Beruntungnya Logan dapat memperbaiki hubungan dengan istrinya walau dia tidak tahu bagaimana caranya dia mengusir Sovia pergi. Tapi memang harus seperti itu. Bertahun-tahun Logan tidak pernah bersikap tegas pada Sovia tapi pada akhirnya dia dapat menyingkirkan mantan tak tahu dirinya itu.Kehadiran cucu ketiga benar-benar membuat kebahagiaan mereka semakin terasa sempurna. Hubungan baik yang mulai terjalin membuat semuanya jadi berubah. Ketika dia datang, rupanya ayah Valerie berada di sana. Sangat kebetulan, mereka dapat berbincang un

  • Melahirkan Pewaris Untuk Ceo   Bab 151. Kebahagiaan Yang Sempurna

    “Bagaimana dengan keadaan Mommy, Nenek? Apa adik bayi baik-baik saja?” Amanda bertanya pada sang nenek. Dia terlihat begitu takut dan mencemaskan ibu dan adik bayinya.Tadinya mereka ingin masuk ke dalam uang bersalin karena mereka ingin menemani Ibu mereka tapi sayangnya mereka tidak diizinkan. Amanda dan Paul tentu saja sedih padahal mereka ingin menyaksikan kelahiran adik bayi mereka.Ayah mereka menenangkan begitu juga nenek mereka. Logan jadi tidak bisa menyapa Ibu angkat Valerie karena keadaan yang tidak memungkinkan tapi beruntungnya Ibu angkat Valerie datang hari ini karena dia bisa menjaga anak-anak sebab dia harus menemani Valerie di ruang bersalin.“Apa Mommy akan lama berada di dalam sana?” Tanya Paul pula.“Tidak perlu khawatir, Ibu kalian akan baik-baik saja. Berdoalah supaya adik bayi kalian segera dilahirkan. Dengan begitu kalian bisa bertemu dengannya secepat mungkin dan berdoa pula supaya keadaan ibu kalian baik-baik saja.”“Nenek, apakah melahirkan itu sakit?” Amand

  • Melahirkan Pewaris Untuk Ceo   Bab 150. Sudah Mau Lahir

    Perut Valerie sudah membesar karena kehamilannya telah menginjak usia sembilan bulan. Sebentar lagi dia akan melahirkan dan dia tidak sabar menantikan anak ketiganya.Tidak saja dia yang tidak sabar, putra dan putrinya adalah orang yang paling tidak sabar. Setiap saat, mereka selalu bertanya kapan adik mereka akan lahir. Mereka berdua telah mempersiapkan nama untuk adik mereka meski melalui perdebatan panjang.Adik mereka berjenis kelamin laki-laki, tentu saja mereka sangat senang walau ayah mereka sedikit kecewa karena yang dia inginkan adalah anak perempuan lagi. Dulu dia memang tidak menginginkannya tapi setelah ada Amanda, dia jadi ingin memiliki anak perempuan lagi.Anak-anak sedang pergi ke sekolah, sedangkan Logan ada urusan penting di kantor. Dia harus meninggalkan Valerie sebentar tapi dia telah meminta pelayannya untuk menjaga Valerie baik-baik dan segera mengambil tindakan jika terjadi sesuatu.Lagi pula dokter memprediksikan Valerie akan melahirkan dua minggu lagi jadi men

  • Melahirkan Pewaris Untuk Ceo   Bab 149. Sudah Tidak Sabar

    Kabar akan kehamilan Valerie tentu saja menjadi kabar paling membahagiakan bagi mereka. Kedua Kakak Valerie justru jadi iri dengannya karena mereka berdua belum juga dikaruniai anak sampai sekarang.Kabar bahagia itu pun telah disampaikan oleh Valerie pada ibu angkatnya. Sayangnya Ibu angkatnya tak bisa berkunjung karena dia sedang pulang ke Amerika tapi dia berjanji akan mengunjungi Valerie saat ada waktu.Paul dan Amanda menjaga Ibu mereka dengan begitu baik, begitu juga dengan Logan. Dia tidak tahu bagaimana ketika Valerie mengandung putra dan putrinya oleh karena itu dia tidak mau melewatkan perannya kali ini.Derap langkah kaki Putra dan putrinya terdengar yang menandakan jika mereka telah pulang dari sekolah. Valerie berada di dalam kamar untuk beristirahat. Kehamilan yang dialami terasa berbeda dan tidak seperti dulu karena kali ini dia enggan banyak bergerak.Dia lebih suka berbaring saja dan setiap kali melakukan sesuatu, dia justru merasa begitu lelah dan mudah terbawa emo

  • Melahirkan Pewaris Untuk Ceo   Bab 148. Kabar Gembira

    Valerie buru-buru kembali setelah mendapatkan apa yang dia inginkan. Dia pergi untuk membeli sesuatu karena dia ingin memastikan keadaannya sebab sudah beberapa hari belakangan dia mengalami sakit kepala luar biasa.Keadaannya semakin memburuk saja dan dia pun semakin merasa tidak nyaman. Makanan yang dia makan pasti akan berakhir di kamar mandi. Dia menghabiskan waktunya begitu banyak dengan berbaring karena dia enggan melakukan sesuatu.Setiap kali dia hendak beranjak dari tempat tidur, dia pasti akan kembali berbaring karena sakit kepala yang tak dapat dia tahan. Pagi ini dia tak dapat melakukan apa pun sehingga Logan yang harus mengurus Paul dan Amanda.Rasanya jadi tak enak hati karena dia merepotkan suaminya tapi beruntungnya, Logan tidak keberatan dan bersedia mengurus Putra dan putri mereka terlebih dahulu walaupun dia juga harus pergi ke kantor.Valerie beristirahat cukup lama sambil memikirkan keadaannya. Dia pernah mengalami hal itu dan entah kenapa dia jadi curiga dengan

  • Melahirkan Pewaris Untuk Ceo   Bab 147. Ingin Memiliki Anak Lagi

    Sudah lama tidak berkumpul membuat Valerie menghabiskan waktu di rumah ayahnya cukup lama. Lagi pula dia tidak pernah melewatkan waktu seperti itu bersama dengan keluarganyaMeskipun sedikit terlambat tapi keluarganya benar-benar telah berubah dan yang pasti tidak ada yang mengungkit masalah uang. Itulah yang dia inginkan, dia ingin bersama dengan mereka tanpa membicarakan masalah seperti itu.Amanda yang tadinya takut sudah tidak terlihat takut lagi. Dia dan kakaknya bermain bersama dengan kedua bibinya yang begitu menyukai dirinya. Sayangnya mereka tidak tahu jika Valerie telah memiliki anak, jika mereka tahu maka mereka akan membelikan hadiah untuk Paul dan Amanda.“Sering-seringlah datang, Aunty akan membelikan mainan untuk kalian,” ucap salah satu Bibi mereka.“Kami harus pergi sekolah, Aunty,” Paul yang menjawab karena adiknya masih saja terlihat ragu dan takut.“Akhir pekan saja, Aunty akan membawa kalian jalan-jalan. Apa kalian mau?” Paul dan Amanda justru saling pandang setel

  • Melahirkan Pewaris Untuk Ceo   Bab 146. Keluarga Yang Berubah

    Hari itu hari minggu, Valerie mendapatkan telepon dari ayahnya. Dia diminta untuk pulang bersama dengan suaminya karena ayahnya ingin mereka makan malam bersama.Untuk pertama kali ayahnya melakukan hal itu. Rupanya tidak sia-sia apa yang dia lakukan kemarin karena dia bisa melihat ayahnya mulai sedikit berubah. Dia akan menjadikan itu sebagai kesempatan untuk memperkenalkan Paul dan Amanda kepada kakek mereka dan dia harap harap ayahnya benar-benar tidak lagi mengungkit masalah uang.“Mommy, kenapa Mommy tidak pernah memberitahu kami jika kami memiliki kakek?” Tanya Paul padanya.Ketika ibunya mengajak mereka untuk pergi mengunjungi kakek mereka, Paul dan Amanda cukup terkejut sebab mereka tidak pernah tahu jika mereka memiliki seorang kakek.“Maaf, Sayang. Bukannya tidak ingin memberitahu kalian tapi keadaan sedikit tidak mendukung oleh karena itulah Mommy belum bisa memberitahu jika kalian berdua masih memiliki seorang kakek,” seandainya ayahnya tidak berubah maka dia tidak akan p

  • Melahirkan Pewaris Untuk Ceo   Bab 145. Tindakan Yang Diambil

    Leon masih memohon kepada adiknya agar memaafkan dirinya. Dia berjanji akan membayar uang itu tapi dia meminta Valerie untuk melepaskan dirinya. Ayahnya pun memohon supaya putrinya berbaik hati dan memaafkan kakaknya. Permohonan mereka membuat Valerie harus menahan diri secara mati-matian karena sesungguhnya dia tidak tega. Dia dihadapkan dengan dilema padahal dia sudah bertekad tidak akan memberikan maaf supaya dia tidak diremehkan. “Aku tahu aku salah, Valerie. Memang tidak seharusnya aku memberikan nomor ponselmu pada pria itu tapi aku tergiur dengan uang yang dia tawarkan dan aku tidak tahu jika dia berniat mencelakai dirimu!” “Hentikan semua ini, Valerie. Kau harus memaafkan kakakmu. Biarkan dia berusaha membayar uang itu dan Daddy akan membantunya!” “Kapan dia akan melunasinya?” Valerie tidak memandangi ayah dan kakaknya. Dia melakukan itu supaya dia tidak memaafkan mereka dengan mudah. Logan pun hanya menjadi penonton karena dia ingin melihat apa yang akan dilakukan oleh i

DMCA.com Protection Status