Share

Bab 22. Tentangmu, Aku Tahu Semuanya

Dari awal masuk, aku langsung di sambut Mbak Endah supervisor cafetaria. Dengan senyum manis dan tatapan anehnya seakan dia meledekku.

"Mbak Lituhayu sudah ditunggu Bos!" ucapnya dengan menggandeng tanganku. "Hati-hati, awas digigit.”

"Apaan sih, Mbak Endah ini!" teriakku sambil mencubit pipinya yang gembul. Dia langsung teriak sambil tangannya menangkup tanda minta ampun.

"Mbak Litu, jangan gitu ah. Cantiknya ilang lo," ledeknya lagi. Aku tersenyum saja menanggapinya.

"Mbak Endah, Mas Sakti kalau sudah sampe, suruh buruan masuk, ya!"

"Lo, ya tidak bisa to, Mbak. Aku set-up kursinya cuma untuk dua orang, kok. Nanti aku digantung Pak Bos."

"Mbak Endah .... Bantuin kagak?" ucapku dengan kedua tanganku bersiap mencubit pipinya.

"Iya, ya. Siap!" akhirnya dia menyetujuinya.

"Mbak Litu ini, sebenarnya pilih Pak Bos atau Mas Sakti, sih?" bisiknya dan kembali terdiam setelah aku melotot ke arahnya.

Tadi sebelum berangkat aku sudah menghubungi Mas Sakti, kalau aku suruh menemani Pak M
Astika Buana

GR, ya?

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Eny Lurie
Jelas ge er lah Thor , bisa2 detak jantung Litu jumpalitan saking heran campur bingung hahahaaa ...
goodnovel comment avatar
Riia Dani
Seru abisss...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status