Share

Bab 108

Sesampainya di apartemennya, Lizzie pun bergegas mengecek semua ruangan. Dia mengerling lalu bernapas lega. “Ah. Syukurlah. Rupanya kompornya sudah aku matikan. Aku lupa.” Lizzie langsung melepaskan jaket kulitnya dan melemparkannnya ke atas meja.

Marvin Rock yang terengah-engah pun mengatur napasnya. “Jadi, semua aman?” tanyanya mengerutkan kening.

Lizzie duduk sambil menyapu keringat di dahinya. “Semua aman.” Setelah menenangkan diri, dia lalu menawarkan makan siang bersama di sini. “Kebetulan aku masak daging asap. Jika Tuan menyangka bahwa seorang seleb terkenal tidak bisa memasak, dugaan tersebut salah total. Buktinya, aku cukup jago lho. Ayo kita makan bareng!”

Dengan alasan mau segera berangkat ke kantor, Marvin Rock menolaknya secara halus, namun penolakan tersebut ditolak lagi oleh Lizzie.

Wanita seksi itu mengeluarkan sebuah senyuman sensual yang menggairahkan, sehingga Marvin Rock sedikit terpesona.

Seketika Marvin Rock mengerj
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status