Share

Bab 642

Penulis: Lembayung
last update Terakhir Diperbarui: 2023-10-19 20:33:40

Kevin menggunakan jurus yanh dia ingat untuk menyerang Odi, Odi pada akhirnya seperti ikan yang melompat-lompat dan terjatuh. Semua orang terkejut melihat Odi yang terjatuh, semuanya tidak percaya jika Kevin bisa mengalahkan orang hebat dari dunia bela diri ini.

"Andatidak apa-apa?"

Kevin berjalan ke samping Odi, membantunya berdiri. Odi sudah menggunakan jurus mematikannya pada Kevin, maka Kevin tanpa berpikir panjang menggunakan berbagai jurus yang hebat untuk menyerang Odi.

"Tidak apa-apa, tuan Kevin, kemampuanmu sangat hebat, di depanmu, aku menjadi terlihat memalukan."

Ucap Odi, kemudian dia menganggukkan kepalanya pada Arhan.

"Tuan muda Arhan, maaf, kemampuan tuan Kevin ini berada di atas saya, saya tidak bisa berbuat apa-apa, saya sudah mengecewakan Anda, semoga Anda bisa memahaminya."

Setelah bicara, Odi berterima kasih pada Kevin, lalu pergi sendirian. Kevin melihat Arhan, Arhan langsung ketakutan sampai mundur satu langkah, beberapa bawahan Arhan berdiri di depan Arhan, ta
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Manusia 30 Triliun   Bab 643

    Melihat Bobi dan polisi lainnya sudahberdiri di depan kamarnya, Kevin berbicara."Apakah aku boleh masuk dulu?"Dia berpikir jika sekarang Wira masih mengenakan baju tidur, maka sangat tidak pantas dilihat oleh para polisi.Arhan berkata."Kamu ingin masuk berdiskusi dengan wanita itu dulu? Pak Bobi, kalian boleh langsung masuk, jangan mendengarkannya!"Bobi berbicara kepada Kevin."Buka pintunya, kita masuk bersama-sama!"Kevin pasrah, mau tidak mau dia membuka pintu kamarnya, mereka semua masuk ke dalam. Setelah masuk ke kamar, mereka langsung melihat Wira yang sedang duduk di atas ranjang.Wira sedang mengenakan baju tidur berwarna ungu, menundukkan kepalanya, menutup matanya, wajahnya tidak bisa dilihat secara utuh, tapi semua orang tahu ini adalah orang yang cantik.Wira sekarang sedang latihan, walaupun mendengar ada banyak orang yang masuk ke dalam, tapi dia tahu bukan nenek yang datang, maka nyawanya tidak akan berbahaya, jadi dia tetap menyelesaikan latihannya seperti biasa,

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-20
  • Manusia 30 Triliun   Bab 644

    Dinara dan beberapa bawahan Tuan muda Arhan langsung mengangkat Arhan, beberapa bawahannya marah besar."Dasar wanita murahan berani-beraninya mencari masalah dengan Tuan muda Arhan, kamu sudah bosan hidup?""Jika Tuan muda Arhan kenapa-kenapa, kamu tidak akan mampu ganti rugi.""Kepala polisi Bobi, cepat tangkap dia!"Dengan penuh perhatian Dinara bertanya."Tuan muda Arhan, kamu tidak apa-apa?"Arhan tidak menjawabnya, dia menatap Wira dengan kesal."Dasar wanita murahan yang tidak tahu diri, pak Bobi, cepat bawa dua orang murahan ini ke kantor polisi!"Kepala polisi Bobi mengerutkan alisnya melihat Arhan."Tuan muda Arhan, tolong jaga mulutmu."Kepala polisi Bobi terkejut ketika Wira membuka kedua matanya, dia tahu, wanita cantik ini adalah Ratu yang sudah menghilang beberapa hari.Beberapa hari lalu dia mendapat perintah dari atasan, Ratu dari Malaysia menghilang di kota, atasannya meminta kepolisian untuk menemukan Ratu dengan segala cara, tidak disangka Ratu ternyata ada di Hote

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-20
  • Manusia 30 Triliun   Bab 645

    Wira memberikan cambuk itu kepada Kevin."Tolong kamu beri beberapa orang ini pelajaran!"Setelah itu dia melihat Arhan dan yang lainnya."Seharusnya kalian dicambuk sambil digantung di atas tiang listrik, tapi sekarang tidak perlu, kalian lepaskan baju kalian, lalu Kevin akan mencambuk kalian satu per satu!""Ratu, saya adalah tuan muda dari kota ini, dulu keluarga kami yang mengerahkan mobil dan pengawal untuk menyambut Anda dan raja, apakah Anda bisa..." Arhan benar-benar tidak bisa menanggung malu sebesar ini, dari kecil selalu dia yang memukul orang lain, kapan dia pernah dipukul oleh orang lain?"Kamu dari keluarga terpandang di kota ini? Baik, sudah kuingat, aku akan bicara dengan suamiku, tuan muda dari keluarga terpandang ini memfitnahku memiliki hubungan yang kotor dengan orang lain. Jika dia marah, aku tidak akan bertanggung jawab atas apa yang akan terjadi." Ucap Wira sambil tertawa-tawa.Arhan ketakutan, jika raja mengincar keluarganya, maka masalah ini akan menjadi sema

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-22
  • Manusia 30 Triliun   Bab 646

    Raja dari tadi sudah menunggu di depan pintu, melihat Wira turun dari mobil, dia langsung berlari menghampirinya, dengan rasa senang dia berbicara Bahasa Melayu, tapi yang dia bilang pasti adalah."Istriku, akhirnya kamu kembali juga, aku sudah merindukanmu!"Wira juga bicara beberapa kalimat Bahasa Melayu, tapi mukanya terlihat sangat datar.Saat dia bicara, tatapan Raja penuh dengan rasa sayang melihatnya, seakan-akan dia menganggap Wira sebagai dewi.Saat mereka berdua sedang berbicara, ada beberapa orang memeriksa seluruh badan Kevin. Hati Kevin berpikir."Dilihat dari tatapan raja ini, sepertinya dia sangat menyukai Nyonya, tapi Nyonya sepertinya sangat datar, perasaannya terhadap raja tidak begitu besar."Setelah berbicara selama beberapa menit, pelayan hotel membawa mereka semua ke dua kamar, Wira tidak tinggal sekamar dengan raja. Setelah selesai beres-beres, Kevin dipanggil oleh Wira untuk berjalan-jalan disekitar hotel.Kevin berkata."Nyonha, tidak disangka Anda adalah Ratu

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-22
  • Manusia 30 Triliun   Bab 647

    Kevin menganggukkan kepalanya, lalu dia mulai latihan di tepi danau. Hatinya berpikir, jika Nyonya dan nenek benar-benar bertarung, maka dia juga tidak akan membiarkan salah satu dari mereka mati, walaupun dia sendiri harus terluka, sekarang yang paling penting adalah dia harus melatih jurusnya ini dengan baik.Beberapa hari ini, Kevin tinggal di Wisma Negara, latihan bela diri di bawah panduan Wira. Tempat latihan mereka adalah di hotel bagian paling barat, di sini ada halaman yang sangat luas yang menghadap ke arah Danau, jadi mereka bisa sambil menikmati pemandangan danau yang indah ini.Kevin melihat raja terkadang jalan bersama dengan Wira, dilihat dari wajahnya, sepertinya dia ingin cepat-cepat pulang ke negaranya bersama Wira, tapi Wira selalu menunda-nunda.Pagi hari, Kevin dan Wira sedang latihan di tepi danau. Tiba-tiba ada orang yang berbicara."Halo Wira wanita murahan!"Kevin terkejut, dia mendengar orang ini juga menggunakan jurus suara misterius. Suara akan berubah jika

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-23
  • Manusia 30 Triliun   Bab 648

    Nenek mendirikan satu pelatihan sendiri, bernama Tanjung, tiga wanita ini adalah murid Nenek, mereka adalah Rani, Bunga, dan Meri, masih ada satu lagi Dara yang sedang tidak ada, mereka adalah orang terhebat di pelatihan setelah Nenek.Nenek tertawa sinis."Wanita murahan, yang benar adalah melihat kematianmu! Oh ya, coba kamu lihat, apakah kamu kenal orang ini?"Setelah Nenek selesai bicara, ada satu wanita lainnya yang masuk ke halaman, dia adalah Dara, Dara juga membawa seorang wanita berambut pendek dan bermuka kotor, dia adalah Mia!Kevin terkejut."Mia!"Badan Wira di sampingnya juga sedikit gemetar.Nenek tertawa."Kemarin aku datang ke kota ini, wanita ini menjual makanan di alun-alun, kulihat ini bukannya pelayan wanita yang dibawa olehmu saat kamu melukaiku beberapa bulan yang lalu? Kuingat saat itu hubungan kalian berdua sangat dekat, wanita murahan, bagaimana jika sekarang aku membunuhnya di sini?"Nenek mencekik leher Mia, mengangkatnya dari tanah, Mia langsung sesak nafa

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-25
  • Manusia 30 Triliun   Bab 649

    Dengan cepat Kevin sudah mengetahui jurus yang akan digunakan oleh mereka, dia ingin menyelesaikan pertarungan ini dengan cepat. Dia sengaja menunjukkan titik lemahnya, sudah diduga Rani tertipu, di saat dia ingin menyerang tulang rusuk kanan Kevin, Kevin langsung menggenggam tangan Rani, menyerang pinggangnya dengan serangan balik. Rani terjatuh di tanah, Kevin juga memukul dua wanita lainnya, seketika mereka bertiga tergeletak di tanah.Kevin langsung berlari ke samping Dara yang sedang menahan Mia. Dara sekarang sudah sangat takut dengan Kevin, di saat dia ingin menyerangnya, Mia menabrakkan kepalanya ke belakang sehingga Mia terlepas dari genggaman Dara.Kevin menarik tangan Mia, mereka berdua langsung berlari jauh, melihat empat wanita itu tidak ada niat untuk mengejarnya, mereka berdua baru berhenti.Miau dengan senang berbicara."Manusia tengik, beberapa hari tidak bertemu, tidak disangka kamu sudah sehebat ini! Oh ya, kenapa kamu bisa bersama dengan Ratu?"Kevin berbicara."In

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-26
  • Manusia 30 Triliun   Bab 650

    Nenek berbicara."Lagipula wanita murahan ini akan mati, sebelum mati aku akan membuat dia mengerti, aku, Wira dan Nandu awalnya berasal dari pelatihan yang sama, aku dan dia sama-sama menyukai Nandu, Nandu juga menyukai kami, kami berdua mengetahui ini, jika kami bertiga bisa hidup seperti ini terus, pasti akan sangat bahagia.""Tapi ada satu kali, Wira wanita murahan ini membawa seorang wanita yang terluka parah tidak tahu dari mana, dia meminta Nandu untuk mengobatinya, dia juga memanfaatkan kesempatan ini agar siang dan malam bisa terus bersama dengan Nandu, dia berkata hanya untuk berdiskusi bagaimana cara mengobati wanita ini, tapi sebenarnya dia ingin memiliki Nandu sendirian!"Wira berteriak."Tidak masuk akal, wanita itu lukanya sangat parah, di antara kita bertiga, hanya Nandu yang memiliki kemampuan medis terbaik, kita berdua hanya mengerti sedikit, jadi aku memintanya untuk mengobati wanita itu! Apalagi aku juga tidak mengatakan kamu tidak boleh merawatnya, kenapa kamu sen

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-26

Bab terbaru

  • Manusia 30 Triliun   Bab 871

    "Ooh, aku baru ingat. Elmira terluka, dia sekarang seharusnya minum sup untuk menguatkan diri!" Kata Natasha yang berusaha menutupinya. Sambil berbicara, dia membawakan supnya ke depan Elmira, dan berbicara.“Elmira, ini adalah sup tahu jamur yang aku masak, masih segar sekali. Kamu coba dulu!""Aku sudah minum, memang enak sekali!" Kevin mendekat, mangkoknya sudah kosong."Baik..." Elmira berbicara sambil menerima mangkoknya."Elmira jangan minum, tidak baik menerima sesuatu dari orang lain. Kita juga tidak tahu dia punya maksud apa!" Rani menarik tangan Elmira."Rani, jika kamu berbicara seperti itu lagi, aku akan benar-benar marah. Natasha adalah teman baikku, dia tidak akan mencelakakanku!"Elmira berbicara kepada Rani.Selesai berbicara, Elmira menerima mangkok dari tangan Natasha, dan langsung meminumnya."Natasha, sup yang kamu masak sangat enak! jika kamu buka restoran, restoran lain pasti akan bangkrut!" Canda Elmira."Iya." Natasha tersenyum kepada Elmira. Dia juga mel

  • Manusia 30 Triliun   Bab 870

    "Tuan muda Damar, aku melakukan banyak hal jahat untukmu. Kamu harus memberikan kompensasi sebanyak mungkin kepadaku, jangan sampai membiarkan aku menderita sedikitpun."Kata Natasha dengan serius sambil menatap Damar."Baik, aku berjanji denganmu. Aku Damar selalu menepati janji, kamu pasti akan menjadi nyonya dari Keluarga besarku!" Damar lalu berdiri dan berjalan ke belakangnya. Dia mendekatkan wajah ke bahunya, sambil berbicara."Sayangku, sudah selesai makan? Kalau sudah, ayo kita ke atas dan nikmati kehidupan surgawi kita!"Natasha tersenyum, dia lalu berdiri dan bersandar di bahu Damar. Mereka berdua berjalan ke lantai dua.Keesokan harinya, Kevin libur hari ini, dia jalan-jalan di lingkungan kampusnya. Dia sampai di lapangan, lapangannya penuh dengan orang-orang. Ada yang bermain basket, ada yang main bulu tangkis. Di landasan lari lapangan, ada beberapa kelas yang sedang berolahraga. Kevin melihatnya, salah satu kelasnya itu adalah kelas Elmira.Saat ini, Elmira sedang berdi

  • Manusia 30 Triliun   Bab 869

    Natasha menelepon Damar dan menanyakan tentang apa yang terjadi dengan Tora. Dia baru tahu ternyata Damar menyuruh orang menghajarnya sampai masuk rumah sakit. Alasannya karena Tora bersikap tidak sopan kepada Damar di depan Kediaman keluarga. Natasha memanggil mobil dan bergegas ke rumah sakit.Kevin membeli beberapa hadiah di depan rumah sakit terlebih dahulu. Setelah sampai di depan kamar Tora, dia mendorong pintunya dan berbicara."Kakak Tora, aku datang menjengukmu!"Kevin terkejut melihat pemandangan di kamar rawat inap. Natasha sedang berada di kamarnya dan duduk di samping ranjang Tora."Kenapa kamu bisa ke sini?" Kata Kevin yang penasaran.."Oh, aku mendengar satpam lain bilang bahwa kamu punya seorang teman sesama satpam yang masuk rumah sakit, jadi aku datang menjenguknya. Ternyata hari ini kamu juga datang." Kata Natasha sambil tersenyum." Kevin, hari ini terima kasih nona Natasha.Adikku pergi ke sekolah, jadi tidak ada yang menjagaku. Nona Natasha mengambilkan makanan

  • Manusia 30 Triliun   Bab 868

    "Kalian itu, kelas ini bukan rumah kalian. Kalau kamu berbicara sekeras itu, sepertinya kalian sudah mengerti dengan pelajaran aku! Kalau begitu aku akan bertanya, jika tidak bisa, aku akan memberikan nilai nol kepada kalian!Dari depan, seorang dosen pria yang memakai kacamata berbicara. Elmira, Meri, Dara dan Natasha berdiri semua. Dosen di universitas biasanya tidak mengenali mahasiswanya sendiri, jadi dosen ini juga tidak tahu Natasha bukan anak di kelasnya.Elmira merasa tidak nyaman, sejak kecil sampai sekarang, dia tidak pernah dimarahi guru di depan umum. Sekarang malah langsung ditunjuk oleh dosen di depan semua orang. Di dalam hati Meri dan Dara masih merasa kesal dengan Natasha."Dengarkan baik-baik, apa definisi mode?" Tanya dosen kepada Elmira dan teman temannya. Ini adalah pelajaran yang sedang dia ajarkan tadi, beberapa wanita ini terus berbicara, mereka pasti tidak bisa menjawab.Mode?Elmira pernah belajar tentang ini, tapi dia tidak menghafalnya. Apalagi Meri dan Da

  • Manusia 30 Triliun   Bab 867

    Elmira menemani Natasha kembali ke asramanya, setelah membantu Natasha ganti baju, mereka ngobrol sebentar, barulah Elmira pergi. Bisa menambah satu teman baik dan mengurangi satu musuh, Elmira tentu merasa sangat senang. Melihat pintu ruangannya pelan-pelan tertutup. Senyuman Natasha menjadi semakin jahat, dia mulai mengoceh."Demi mencari perhatian kalian berdua, hari ini aku harus berlutut di tengah hujan, hampir saja flu! Kalau bukan demi menikah dengan Tuan muda Damar, mana mungkin aku meminta maaf kepada kalian! Huh, tunggu hubungan kita semakin dekat, Tuan muda Damar akan mulai membalaskan dendamnya. Sampai saat itu, kita lihat bagaimana kalian akan menangis."Natasha menelepon Damar."Tuan muda Damar, sekarang aku sudah berhasil memperdekat hubungan dengan Kevin. Tunggu beberapa hari lagi, mungkin dia tidak akan waspada lagi padaku." Kata Natasha."Iya, bagus sekali." Kata Damar mengangguk. Efisiensi Natasha sangat cepat, dia tidak membuat kesalahan dalam langkah ini."Tuan

  • Manusia 30 Triliun   Bab 866

    "Aku tahu kamu sangat membenciku, tapi aku akan berusaha untuk memperbaiki kesalahan yang pernah aku lakukan." Kata Natasha. Dia memberikan termos di tangannya kepada Kevin, lalu berkata dengan lembut."Hari ini hujan, lebih gampang flu. Ini adalah Sup yang aku masak, cepat diminum, bisa menahan flu.""Tidak perlu, silahkan pergi!" Kata Kevin sambil mendorong termosnya." Kevin!" Saat ini, Elmira dan yang lainnya berjalan keluar perpustakaan.Mendengar suara Elmira, Kevin dan Natasha langsung terkejut. Melihat Natasha yang berada di samping Kevin, Elmira langsung bingung dan berdiri di tempat.Sejak ingatannya kembali, Kevin sudah memberitahu semuanya. Dirinya bisa dibawa oleh Martin dari bandara, semua karena Natasha. Dan kali itu juga hampir merenggut nyawanya."Elmira! Kamu kenapa?" Tanya Kevin dengan perhatian, dia langsung berjalan ke depan Elmira dan merangkul bahunya.Elmira!Natasha tidak pernah menyangka Elmira berada di Universitas Santara, dia selalu mengira Elmira suda

  • Manusia 30 Triliun   Bab 865

    "Orang macam apa itu! Benar benar menyebalkan!" Kata Meri yang marah melihat kepergian Natasha."Huh, mau bertengkar denganku, kalian masih muda!" Kata Natasha sambil berjalan keluar kantin. Kejadian tadi membuat hatinya lebih senang, dia sangat menyukai perasaan merundung orang seperti ini. Ketika hampir sampai Kediaman keluarga, Natasha kembali menunjukkan sikap mahasiswa yang polos lagi." Kevin, ini adalah makanan yang aku belikan untukmu. Kamu pasti capek terus berjaga disini, jadi aku ambilkan makanan untukmu. Cepat makan." Kata Natasha sambil berjalan ke depan Kevin dan memberikan makanannya."Tidak perlu..." Kevin mendorong makanannya dan berjalan ke arah asramanya Natasha terus mengikuti di belakang Kevin."Tuan muda Kevin!"Saat ini, dari belakang terdengar suara, Meri dan Dara membawa makanan untuk Kevin dan bergegas kemari."Mampus, ternyata mereka, apakah mereka juga mengenali Kevin?"Melihat orang yang berjalan kemari adalah dua orang wanita yang tadi bertengkar deng

  • Manusia 30 Triliun   Bab 864

    Siang hari, Natasha keluar dari Kediaman keluarga. Dia langsung menyapa Kevin, tapi Kevin bahkan tidak ingin melihatnya, dia hanya merasa Natasha menyebalkan. Natasha tersenyum dan berekspresi seperti merasa bersalah. Setelah dia menjauh, dia diam-diam menoleh ke arah Kevin dan bergumam."Bocah sialan, apakah kamu mengira aku ingin bersikap baik padamu? Kalau bukan Tuan muda Damar yang menyuruhku untuk mendekatimu, dengan tampang kamu sekarang, jika semua pria di dunia sudah matipun, aku tidak akan menyukaimu. Sekarang kamu masih bisa sombong! Konyol sekali! Kedepannya pasti akan ada waktunya kamu menangis."Natasha masuk ke kantin, setelah selesai makan, dia pergi mengambil makanan lagi.Kebetulan, Meri dan Dara juga sedang mengambil makanan untuk Kevin. Sejak Rani, Bunga, Meri dan Dara datang ke Universitas Santara, mereka sering mengambilkan makanan untuk Kevin. Rani dan Bunga sedang menemani Elmira belajar di perpustakaan, jadi hari ini mereka berdua yang datang mengambil makanan.

  • Manusia 30 Triliun   Bab 863

    "Kamu tidak perlu tahu, Natasha, aku mencintaimu setulus hati. Aku ingin sekali menikah denganmu, tapi aku harus membalas dendam ini! Apakah kamu mau membantuku?"Kata Damar sambil menarik tangan Natasha, dagunya mendekat ke kening Natasha."Aku adalah orangmu sekarang, mana mungkin aku tidak mau?"Natasha berpikir, jika dia bisa menikah dengan Damar, maka kehidupannya akan sempurna, dia akan terus bahagia selamanya."Baik! Natasha, aku tahu kamu pasti akan membantuku!"Mata Damar terlihat bersinar."Aku beritahu, kamu pergi ke samping Kevin dulu. Setelah itu, apapun cara yang kamu gunakan, kamu harus bisa mendapatkan kepercayaannya. Kamu adalah pacarnya dulu, jadi pasti lebih gampang, kemudian kita baru jalankan langkah selanjutnya!"Damar menceritakan strategi yang telahdipikirkan kepada Natasha. Natasha walaupun merasakan firasat buruk, tapi dia tetap mengangguk, sambil berbicara."Tuan muda Damar, aku melakukannya demi kamu. Setelah membalas Kevin, kamu jangan meninggalkan aku!"

DMCA.com Protection Status