Share

Bab 449

Author: Lembayung
last update Last Updated: 2023-06-01 20:32:30

"Terima kasih untuk semua yang dudah memberi hadiah, jangan beri hadiah lagi, aku hanya membantu yang bisa kubantu, bukan sesuatu yang hebat, kalian semua jangan memberikan hadiah lagi, berhenti! Aduh, kenapa kalian hari ini tidak mendengar kata-kataku, jika ada yang memberi hadiah lagi, aku tidak akan siaran langsung lagi..." Wina sedang "memerintah" para penggemarnya agar tidak memberinya hadiah lagi.

Tentu saja Wina tidak serius, dia bahkan ingin para penggemar memberinya hadiah sampai mereka semua bangkrut, tapi setelah menjadi penyiar langsung beberapa lama, Wina juga mengerti psikologi warganet, di keadaan dirinya seperti ini, jika meminta mereka jangan memberi hadiah, maka mereka pasti akan memberi hadiah lebih banyak. Sampai jam 12 malam, Wina mematikan siaran langsungnya.

Setelah dimatikan, Wina senang sampai melompat-lompat, dia sudah menghitung secara kasar di hatinya, malam ini penggemarnya memberikan hadiah yang sangat banyak, maka dia bisa pasti mendapatkan untung yang b
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Manusia 30 Triliun   Bab 450

    "Ha… bawa dia?" Sesaat Wina sedikit kebingungan."Kenapa, apa itu sulit? Atau... Wina, kamu jujur saja denganku, apakah orang miskin itu kamu yang sewa? Tidak apa-apa, apapun itu, kamu jujur saja denganku, ini lebih baik untuk kita berdua." Direktur ini sudah lama berada di dunia siaran langsung, bagaimana mungkin tidak mengetahui cara-cara yang biasa digunakan oleh para penyiar langsung?"Ya…" Wina mau tidak mau mengakuinya."Hmm…" Direktur terdiam beberapa saat."Kamu lumayan pintar juga, siaran langsung di internet memang ditujukan agar banyak warganet memberi hadiah, asal hasilnya bagus, maka caramu ini juga tidak ada masalah. Ini bukannya jadi sangat mudah, kamu beri dia uang lagi, agar dia besok bisa datang menemanimu akting lagi, agensi juga bisa mengeluarkan uang untuk ini.""Direktur, saya sudah ribut dengan orang itu,dia pasti tidak ingin datang, saya rasa…lebih baik dia tidak perlu datang, jiks ketahuan saya pasti akan hancur.""Wina, kamu harus mengerti, ini bukan permint

    Last Updated : 2023-06-01
  • Manusia 30 Triliun   Bab 451

    Tapi Kevin tidak bicara apa-apa, dia melihat Wina sambil terdiam begitu saja, wanita ini menganggap dirinya anak kecil? Jika minta maaf berguna, kalau begitu jika aku memakimu dengan kata-kata terkasar, lalu aku minta maaf denganmu sambil tersenyum, apakah kamu bisa menerimanya?"Aduh, Kevin, kamu ini seorang pria, aku seorang wanita sudah minta maaf denganmu seperti ini, tapi kamu masih melihatku seperti itu, hatimu ini sepertinya terlalu..., aduh, kumohon, kita ini teman sekampus, kamu bisa memaafkan aku kan?" Wina menarik-narik tangan Kevin, matanya terlihat sangat tulus.Tapi hatinya tidak berpikiran seperti itu,manusia tengik, aku sudah meminta maaf denganmu seperti ini, tapi kamu masih tidak terima dan sok keren, jika bukan karena bos agensi yang memintaku mengajakmu pergi menghadiri acara, aku tidak mungkin datang minta maaf padamu."Kevin, kamu lebih baik maafkan Wina, dia terkadang memang selalu tergesa-gesa, dikamar tadi dia sangat merasa bersalah, setelah berpikir sangat l

    Last Updated : 2023-06-02
  • Manusia 30 Triliun   Bab 452

    "Wina, jangan seperti ini..." Mayang menasihati Wina, dia menjauhkan Wina dari Kevin, tapi Wina tetap mengayunkan kedua tangan dan kakinya."Kevin, Wina sudah berusaha sangat keras di siaran langsungnya, dia juga akan bergantung pada karirnya ini untuk hidup, kamu adalah teman kampusnya, kurasa kamu juga pasti tidak ingin menghancurkan masa depan Wina begitu saja kan? Kamu juga sudah melihat, dia pasti akan menggila." Ucap Mayang kepada Kevin sambil menahan Wina."Jika urusan lain aku bisa membantu kalian, tapi jika siaran langsung ini, aku tidak bisa membantu kalian membohongi banyak orang, jadi…maaf." Kevin sudah mengatakan semuanya dengan jelas pada mereka, tentang masa depan Wina, dirinya bisa menggunakan kekuatan keluarganya untuk mengatasi masalah ini."Kalian tenang saja, bos agensi tidak akan ikut campur dalam siaran langsung Wina, kujamin karirmu akan terus berkembang.""Ha, kamu ini sedang bercanda ya? Kamu hanyalah seorang pemungut sampah, kamu ingin menjamin dengan apa? Ka

    Last Updated : 2023-06-02
  • Manusia 30 Triliun   Bab 453

    "Kamu tahu tidak, dari dulu Dinda tidak pernah melupakanmu?" Wina tiba-tiba memberikan informasi yang membuat Kevin terkejut dan kebingungan."Kamu jangan asal bicara, apa yang diperbuat Dinda terhadapku, kamu juga pasti tahu...""Biarkan aku yang memberitahumu, keadaan keluarga Dinda tidak baik, kamu tahu ini, dia ingin merubah nasib dirinya sendiri, paham tidak? Jadi, dia memang berselingkuh dengan Mario di belakangmu, kamu tahu kenapa dia 'berselingkuh'? karena dia tidak melihat harapan darimu, dia mau mencintaimu, tapi keluarganya yang kesulitan dan dunia yang nyata ini tidak mengizinkannya untuk mencintaimu. Di hari dia berselingkuh, setiap malam dia akan bicara denganku, dia memintaku menenangkannya, dia merasa perbuatannya ini sangat mengecewakanmu, dia merasa sangat bersalah, terkadang dia bisa menangis selama beberapa jam, sampai suaranya serak, saat perselingkuhannya itu tertangkap basah olehmu, aku memberitahunya jika ingin membuat hati Kevin lebih nyaman, maka harus lebih

    Last Updated : 2023-06-03
  • Manusia 30 Triliun   Bab 454

    "Kamu…" Kevin menarik kerah baju Wina, matanya seperti jarum yang berbahaya yang membuat Wina tertekan, tapi sekarang Wina tidak boleh takut, jika tidak karirnya akan hancur."Aku kenapa? Aku beri tahu, jika besok kamu tidak ikut, dan karirku di agensi menjadi hancur, aku akan membakar surat itu diam-diam, agar ini menjadi rahasia selamanya!" Wina mengancam Kevin lagi. Kevin menghela nafasnya, menutup matanya."Baik, aku ikut denganmu." Setelah bertanya pada diri sendiri, Kevin akhirnya menyetujui permintaan Wina, dia melepaskan kerah baju Wina."Bagus, kamu yang mengatakan ini sendiri." Wina sangat senang, hatinya terasa lega,akhirnya karirnya tidak akan hancur."Suratnya ada di mana?" Tanya Kevin."Untuk apa tanya sekarang, setelah acara besok selesai, tentu saja aku akan menyerahkan suratnya kepadamu, lagipula surat itu tidak ada gunanya untukku." Wina kembali sinis seperti biasa."Baiklah, sekarang sudah malam, kamu cepat tidur, besok kkita harus bangun pagi, kita naik kereta per

    Last Updated : 2023-06-03
  • Manusia 30 Triliun   Bab 455

    "Kapal pesiar ini milik tuan muda, dengar-dengar harganya 800 milyar, dia dan ayahnya yang membeli kapal ini, apakah ada orang kaya di negara ini yang bisa dibandingkan dengan tuan muda He?""Ya, dengar-dengar tuan muda itu barus putus dengan pacarnya, sekarang dia masih lajang, menurut kalian apakah aku punya kesempatan?""Kurasa kesempatanmu sangat kecil, bagaimanapun juga ada aku yang masih menunggunya juga, hehe.""Dengar-dengar malam ini tuan muda juga akan datang, saat dia naik ke panggung aku harus terlihat cantik, siapa tahu tuan muda menyukaiku."Beberapa selebriti mengobrol sambil tertawa-tawa, karena pesta sudah hampir dimulai, maka mereka tidak mengobrol lagi, mereka pergi ke tempat duduk.Wina dan Mayang berdiri di sekitar mereka, mendengar percakapan mereka, hati Wina juga sudah memiliki satu pemikiran."Mayang, menurutmu apakah tuan muda iti mungkin akan menyukaiku?" Tanya Wina, tatapannya terdapat sedikit harapan dan percaya diri. Melihat tampang Wina yang sangat yakin

    Last Updated : 2023-06-04
  • Manusia 30 Triliun   Bab 456

    "Seperti ini, kemarin malam aku bermain ke rumah saudaraku, lalu aku mendengar informasi tentangnya (menunjuk Kevin dengan jarinya), setelah mendengar ceritanya, hatiku jadi tersentuh. Saat itu aku hanya memiliki satu pemikiran, yaitu aku ingin membantunya sebisaku, agar hatiku juga bisa menjadi nyaman sedikit...""Benar-benar mengharukan, pantas saja siaran langsung Anda kemarin malam sangat menarik perhatian... kalau begitu kita coba bertanya kepada orang miskin yang dibantunya.""Kemarin malam Anda tidurnya pasti nyenyak, nona Wina sudah membantu Anda sebanyak itu, sekarang Anda memiliki perasaanapa terhadapnya?" Setelah bicara, pembawa acara menyerahkan mikrofonnya kepada Kevin, tapi mengingat konten siaran langsung kemarin malam adalah pembohongan publik, Kevin tidak bisa bicara apa-apa."Tidak apa-apa, jangan takut, ini hanya siaran langsung yang biasa saja..." Wina "menenangkan" Kevin, dia juga mencubit punggung Kevin diam-diam, menatapnya dengan kesal."Dia sangat baik, sudah

    Last Updated : 2023-06-04
  • Manusia 30 Triliun   Bab 457

    "5 juta? Haha, kurasa orang ini bukanlah orang yang ingin mengkhianati harga dirinya hanya demi 5 juta." Sejak Kevin mengikuti Wina ke depan dirinya, Nicholas melihatnya dengan sangat tenang, dia tidak menunjukkan kesombongannya karena dirinya adalah orang yang super kaya, Nicholas menjadi sedikit tertarik dengan Kevin ini, dia mengarahkan pandangannya kepada Wina."Jika kamu tidak bicara yang jujur, kamu sudah bisa kembali."Hati Wina takut melihat tatapan Nicholas yang tajam, dia mengerti "kembali" yangdibilangnya ini bukanlah kembali ke tempat duduknya."Aduh, kamu cepat katakan saja, apakah dia ini pacarmu?" Penanggung jawab di sampingnya juga sudah tidak sabar melihatnya, Wina adalah penyiar langsung yang sangat berpotensi, jika karena ucapannya yang salah dan dihalang-halangi oleh Nicholas, maka platform juga akan rugi."Ha..." Wina semakin bingung, dirinya bagaimana mungkin berpacaran dengan manusia tengik ini? Dia ingin membantahnya, tapi melihat penanggung jawab terus member

    Last Updated : 2023-06-06

Latest chapter

  • Manusia 30 Triliun   Bab 877

    "Ayo pergi! Kita harus sampai di Istana lebih cepat." Kata Kevin yang tidak mempedulikan sarang Rani."Baik!"Di antara Rani, Bunga, Meri dan Dara, Rani dan Bunga memimpin di depan, Meri dan Dara berjalan di belakang. Dengan pantulan cahaya bulan, pemandangan di sekitarnya masih sangat jernih. Karena Kevin jalan kaki, jadi tubuh mereka bisa mengeluarkan panas, sehingga mereka tidak dingin. Setelah 1 jam lebih, mereka akhirnya bisa melihat cahaya di puncak."Tuan muda Kevin, itu adalah istana kita!" Kata Rani kepada Kevin, sambil menunjuk ke arah cahaya itu."Baik, ayo kita pergi!"Ketika Kevin semakin dekat ke Istana, mereka melihat mayat yang berserakan di tanah, ada dari organisasi lain, ada juga dari istana.Emosi keempat wanita itu juga sangat bergejolak! Mereka ingin sekali bergegas ke Istana dan menghabisi semua orang yang masuk ke istana. Ketika mereka berada sekitar 500 meter dari istana, mereka melihat banyak sekali orang di depan gerbang istana!Itu adalah orang dari organ

  • Manusia 30 Triliun   Bab 876

    "Mana obatnya, cepat beri dia makan!"Teriak Kevin."Tuan muda Kevin, sudah kami berikan kepada nona Elmira." Kata Rani. Sekarang bagi Elmira, obatnya sudah tidak terlalu berguna lagi." Kevin…”Panggil Elmira dengan suara lemah."Sebenarnya…. aku tahu kamu menipuku. Penyakit aku…. aku sendiri tahu. Aku sangatbahagia, kamu bisa membawa aku datang untuk…untuk melihat pemandangan, tapi… tapi aku mungkin tidak bisa menemanimu lagi...""Tidak!" Mata Kevin penuh dengan air mata. Dia berbicara."Elmira, kamu dengarkan aku. Aku pasti akan menyembuhkanmu. Rani mengatakan di Istana ada Teratai Salju. Setelah makan Teratai Salju, penyakitmu pasti akan sembuh, percaya padaku...""Kevin…" Elmira tiba-tiba pingsan kembali."Elmira! Elmira!" Kevin terus berteriak. Setelah memastikan Elmira masih bernafas, dia langsung menyuruh Rani, Bunga untuk memegangnya. Kevin juga duduk ke atas ranjang."Elmira, kamu tidak akan mati. Kita masih belum pernah menikmati hari bahagia bersama, bagaimana kamu bi

  • Manusia 30 Triliun   Bab 875

    Kevin menggendong Elmira masuk ke dalam mobil. Rani, Bunga dan Meri yang menjaga Elmira. Dara duduk di samping Kevin dan mengarahkannya.Kevin mengendarai mobilnya keluar dari Kota, dan langsung melaju ke Istana.Istana terletak di Pegunungan Puncak Emu, sekitar 2000 meter diatas permukaan laut, umumnya hanya sedikit orang yang pergi ke sana, kecuali beberapa pendaki gunung dan penjelajah. Tapi infrastrukturnya sangat hebat. Jadi bukan hanya ada jalan umum, tapi juga ada petunjuk jalan.Istana hidup di zaman modern. Tentunya semua rumah dan listrik di dalamnya itu, Istana yang membayar orang untuk memasangnya. Dengan arahan Dara, Kevin sampai di pegunungan. Pemandangan di sini berbeda dengan yang lain. Jalan dua arah yang panjang ini dikelilingi oleh gunung-gunung tinggi."Tuan muda Kevin, kematian ketua belum aku sampaikan ke istana. Kebetulan kali ini kamu juga bisa mengadakan ritual penerimaan posisi ketua di istana." Kata Meri."Sekarang semuanya tidak penting, aku hanya berhara

  • Manusia 30 Triliun   Bab 874

    Melihat kondisi Elmira yang begitu lemah, keempat wanita itu merasa khawatir dan sedih!Penerbangan Kevin disiarkan di lobi bandara."Ayo kita pergi!" Kevin memapah Elmira, dan berjalan ke arah pintu masuk bersama keempat wanita. Melihat pesawat mereka terbang, seseorang keluar dari tiang lobi bandara. Dia adalah suruhan Damar yang datang memonitor Kevin. Orang ini langsung menelepon Damar"Tuan muda Damar, Kevin naik pesawat tujuan Kota! Melihat kondisi wanita itu, sepertinya sudah tidak bisa bertahan lagi!""Bagaimana dengan kondisi Kevin?" Tanya Damar."Sejak dia menyadari kondisi wanita itu, suasana hatinya terus sangat sedih! Semalam, aku melihat dia diam-diam menangis! Tapi dia juga pergi ke kediaman keluarga Zano sekali! Aku tidak tahu apa yang dibicarakannya!""Baik, bagus sekali!" Kata Damar, kemudian dia memutuskan teleponnya. Damar sedang berada di hotel. Sementara ini dia menyembunyikan Natasha di sini. Sekarang Natasha sedang berada di sampingnya, semua pembicaraan tel

  • Manusia 30 Triliun   Bab 873

    "Aku merasa sangat pusing, seluruh badan lemas tidak bertenaga, kenapa bisa begini? Dokter bilang aku kena penyakit apa...." Tanya Elmira dengan suara lemas.Dia masih belum tahu kondisi dirinya. Melihat Elmira yang lemah ini, hati Kevin seperti ditusuk-tusuk."Tidak apa-apa." Kevin langsung memegang tangan Elmira. Sambil tersenyum dia berbicara“Dokter bilang kamu masuk angin yang sangat parah, jadi perlu istirahat di rumah sakit 2 hari. Kamu pasti akan sembuh!""Ooiya, baguslah kalau begitu." Elmira tersenyum datar, seperti krisan berwarna putih. Dia melanjutkan."Aku pikir Natasha sebentar lagi akan membawakan sup untukku. Mungkin setelah makan supnya, aku akan sembuh lebih cepat."Mendengar Elmira masih menganggap Natasha teman baik, Kevin sangat sakit hati. Tapi sekarang dia juga tidak boleh memberitahu Elmira faktanya.Rani dan ketiga perempuan itu juga terlihat sangat marah. Tapi mereka juga tidak berani mengatakan apapun karena takut membuat Elmira lebih parah."Aku lelah,

  • Manusia 30 Triliun   Bab 872

    " Kevin, cepat berdiri!" Zano langsung menyuruh Kevin berdiri. Dia mengerutkan keningnya dan berbicara."Kamu adalah penyelamat keluargaku, jangan berlutut kepadaku. Muncul masalah seperti ini, aku tahu hatimu lebih sakit dari siapapun!" "Bagaimana dengan kondisis Elmira sekarang?" Tanya Zano. Ini adalah pertanyaan yang paling ingin dia tahu."Di tubuhnya terdapat banyak unsur racun, semua rumah sakit bilang jika Elmira sudah… sudah tidak mungkin hidup lagi. Sekarang Elmira dirawat di Rumah Sakit. Rumah Sakit sementara bisa mempertahankan nyawa Elmira. Tapi mereka juga tidak yakin 100%!""Ahh…"Setelah mendengar penjelasan Kevin, dada Zano langsung terasa sakit, dia tidak bisa berdiri tegak dan hampir saja terjatuh. Untung langsung ditangkap oleh Anjas."Ayah, bagaimana denganmu?" Tanya Anjas sambil menatap ayahnya dengan khawatir. Melihat ekspresi ayahnya membaik, dia mengeluarkan ponsel dan membuka satu foto."Ini adalah hasil pengecekan Elmira."Zano langsung mengambil dan memb

  • Manusia 30 Triliun   Bab 871

    "Ooh, aku baru ingat. Elmira terluka, dia sekarang seharusnya minum sup untuk menguatkan diri!" Kata Natasha yang berusaha menutupinya. Sambil berbicara, dia membawakan supnya ke depan Elmira, dan berbicara.“Elmira, ini adalah sup tahu jamur yang aku masak, masih segar sekali. Kamu coba dulu!""Aku sudah minum, memang enak sekali!" Kevin mendekat, mangkoknya sudah kosong."Baik..." Elmira berbicara sambil menerima mangkoknya."Elmira jangan minum, tidak baik menerima sesuatu dari orang lain. Kita juga tidak tahu dia punya maksud apa!" Rani menarik tangan Elmira."Rani, jika kamu berbicara seperti itu lagi, aku akan benar-benar marah. Natasha adalah teman baikku, dia tidak akan mencelakakanku!"Elmira berbicara kepada Rani.Selesai berbicara, Elmira menerima mangkok dari tangan Natasha, dan langsung meminumnya."Natasha, sup yang kamu masak sangat enak! jika kamu buka restoran, restoran lain pasti akan bangkrut!" Canda Elmira."Iya." Natasha tersenyum kepada Elmira. Dia juga mel

  • Manusia 30 Triliun   Bab 870

    "Tuan muda Damar, aku melakukan banyak hal jahat untukmu. Kamu harus memberikan kompensasi sebanyak mungkin kepadaku, jangan sampai membiarkan aku menderita sedikitpun."Kata Natasha dengan serius sambil menatap Damar."Baik, aku berjanji denganmu. Aku Damar selalu menepati janji, kamu pasti akan menjadi nyonya dari Keluarga besarku!" Damar lalu berdiri dan berjalan ke belakangnya. Dia mendekatkan wajah ke bahunya, sambil berbicara."Sayangku, sudah selesai makan? Kalau sudah, ayo kita ke atas dan nikmati kehidupan surgawi kita!"Natasha tersenyum, dia lalu berdiri dan bersandar di bahu Damar. Mereka berdua berjalan ke lantai dua.Keesokan harinya, Kevin libur hari ini, dia jalan-jalan di lingkungan kampusnya. Dia sampai di lapangan, lapangannya penuh dengan orang-orang. Ada yang bermain basket, ada yang main bulu tangkis. Di landasan lari lapangan, ada beberapa kelas yang sedang berolahraga. Kevin melihatnya, salah satu kelasnya itu adalah kelas Elmira.Saat ini, Elmira sedang berdi

  • Manusia 30 Triliun   Bab 869

    Natasha menelepon Damar dan menanyakan tentang apa yang terjadi dengan Tora. Dia baru tahu ternyata Damar menyuruh orang menghajarnya sampai masuk rumah sakit. Alasannya karena Tora bersikap tidak sopan kepada Damar di depan Kediaman keluarga. Natasha memanggil mobil dan bergegas ke rumah sakit.Kevin membeli beberapa hadiah di depan rumah sakit terlebih dahulu. Setelah sampai di depan kamar Tora, dia mendorong pintunya dan berbicara."Kakak Tora, aku datang menjengukmu!"Kevin terkejut melihat pemandangan di kamar rawat inap. Natasha sedang berada di kamarnya dan duduk di samping ranjang Tora."Kenapa kamu bisa ke sini?" Kata Kevin yang penasaran.."Oh, aku mendengar satpam lain bilang bahwa kamu punya seorang teman sesama satpam yang masuk rumah sakit, jadi aku datang menjenguknya. Ternyata hari ini kamu juga datang." Kata Natasha sambil tersenyum." Kevin, hari ini terima kasih nona Natasha.Adikku pergi ke sekolah, jadi tidak ada yang menjagaku. Nona Natasha mengambilkan makanan

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status